{3} Ali ‘Imran / آل عمران | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | المائدة / Al-Maidah {5} |
Tafsir Al-Qur’an Surat An-Nisa النساء (Wanita) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 4 Tafsir ayat Ke 26.
يُرِيدُ اللَّهُ لِيُبَيِّنَ لَكُمْ وَيَهْدِيَكُمْ سُنَنَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَيَتُوبَ عَلَيْكُمْ ۗ وَاللَّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ ﴿٢٦﴾
yurīdullāhu liyubayyina lakum wa yahdiyakum sunanallażīna ming qablikum wa yatụba ‘alaikum, wallāhu ‘alīmun ḥakīm
QS. An-Nisa [4] : 26
Allah hendak menerangkan (syariat-Nya) kepadamu, dan menunjukkan jalan-jalan (kehidupan) orang yang sebelum kamu (para nabi dan orang-orang saleh) dan Dia menerima tobatmu. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.
Dengan syariat-syariat ini Allah hendak menjelaskan kepada kalian rambu-rambu agama-Nya yang lurus dan syariat-Nya yang bijak, menunjukkan kalian kepada jalan para nabi dan orang-orang shalih sebelum kalian terkait dengan yang halal dengan yang haram, mengampuni kalian dengan mengembalikan kalian kepada ketaatan. Allah Maha Mengetahui apa yang memperbaiki keadaan hamba-hamba-Nya, Maha Bijaksana dalam syariat yang Dia letakkan bagi kalian.
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى memberitahukan bahwa Dia akan menjelaskan kepada kalian, hai orang-orang mukmin, hal-hal yang dihalalkan bagi kalian dan hal-hal yang diharamkan bagi kalian melalui hal-hal yang telah disebutkan pada ayat-ayat sebelumnya dan yang lainnya.
…dan memberi kalian petunjuk kepada jalan-jalan orang yang sebelum kalian.
Yaitu jalan-jalan mereka yang terpuji agar kalian mengikuti syariat-syariat-Nya yang disukai dan diridai-Nya.
Dan Allah hendak menerima tobat kalian.
dari semua dosa dan semua perbuatan haram.
Dan Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.
Yakni dalam syariat-Nya, dalam takdir-Nya, dalam semua perbuatan dan ucapan-Nya.
Allah جَلَّ جَلالُهُ mengabarkan tentang karuniaNya yang besar, pemberianNya yang agung, pemeliharaanNya yang terbaik terhadap kaum Mukminin dan kemudahan agamaNya seraya berfirman, يُرِيدُ اللَّهُ لِيُبَيِّنَ لَكُمْ”Allah جَلَّ جَلالُهُ hendak menerangkan (hukum syariatNya) kepadamu” yaitu seluruh perkara yang kalian butuhkan penjelasannya berupa kebenaran dan kebatilan, halal dan haram, وَيَهْدِيَكُمْ سُنَنَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ “dan menunjukimu kepada jalan-jalan orang yang sebelum kamu (para nabi dan shalihin),” maksudnya adalah orang-orang yang telah diberi kenikmatan oleh Allah جَلَّ جَلالُهُ, yaitu para Nabi, beserta para pengikut mereka dalam sejarah hidup mereka yang terpuji, perbuatan-perbuatan mereka yang lurus, akhlak-akhlak mereka yang sempurna, dan taufik mereka yang menyeluruh, karena itulah Allah جَلَّ جَلالُهُ merealisasikan apa yang dikehendakiNya lalu menjelaskannya kepada kalian dan menerangkan dengan sejelas-jelasnya sebagaimana Allah جَلَّ جَلالُهُ telah menjelaskannya kepada orang-orang sebelum kalian, kemudian Allah جَلَّ جَلالُهُ memberi hidayah kepada kalian dengan hidayah yang agung dalam ilmu dan perbuatan.
وَيَتُوبَ عَلَيْكُمْ “Dan (hendak) menerima taubatmu” yaitu berlaku lemah lembut (terhadap kalian) pada keadaan kalian dan perkara yang disyariatkanNya bagi kalian, hingga kalian mampu melaksanakan apa yang telah Allah جَلَّ جَلالُهُ tetapkan dan merasa cukup dengan apa yang telah Allah جَلَّ جَلالُهُ halalkan, hingga dosa-dosa kalian menjadi sedikit karena apa yang telah Allah جَلَّ جَلالُهُ mudahkan atas kalian, inilah di antara penerimaan taubat oleh Allah جَلَّ جَلالُهُ atas hamba-hambaNya. Dan juga di antara penerimaan taubat Allah جَلَّ جَلالُهُ atas mereka adalah bahwa bila mereka berbuat dosa, niscaya Allah جَلَّ جَلالُهُ akan membuka pintu-pintu rahmat bagi mereka, dan menurunkan kepada jiwa-jiwa mereka akan penyerahan diri dan sikap merendahkan diri di hadapanNya, kemudian Allah جَلَّ جَلالُهُ mengampuni mereka dengan menerima perkara yang Dia bimbing kepadanya, karena itu hanya bagiNya segala puji dan syukur atas semua itu. Dan FirmanNya, وَاللَّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ “Dan Allah جَلَّ جَلالُهُ Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana” yaitu ilmu yang sempurna, kebijaksanaan yang sempurna, dan di antara ilmuNya adalah Allah جَلَّ جَلالُهُ mengajarkan kepada kalian apa yang tidak kalian ketahui, di antaranya adalah hal-hal yang seperti tersebut di atas dan juga had-had. Dan di antara hikmahNya adalah bahwa Allah جَلَّ جَلالُهُ mengampuni orang yang hikmah dan rahmatNya menetapkan adanya ampunan baginya, dan menghinakan orang yang hikmah dan keadilanNya menetapkan bahwa ia tidak pantas menerima ampunan.
Allah zat yang maha mengetahui dan mahabijaksana secara terus menerus hendak menerangkan hukum-hukum syariat-Nya kepadamu termasuk hukum tentang hubungan laki-laki dan perempuan, dan juga secara terus-menerus hendak menunjukkan kepada kamu jalan-jalan kehidupan orang yang sebelum kamu yakni para nabi dan orang-orang saleh, dan dia secara terus-menerus pula menerima tobatmu selama kamu bertobat dengan tulus dan sepenuh hati. Allah maha mengetahui siapa di antara kamu yang bertobat dengan tulus sepenuh hati dan siapa yang hanya separuh hati, mahabijaksana dalam menetapkan hukumhukum-Nyadan ketahuilah bahwa Allah hendak menerima tobatmu yang kamu lakukan dengan tulus dan sepenuh hati, sedang orang-orang yang semata-mata hanya mengikuti keinginan hawa nafsu-Nya, menghendaki dan berupaya dengan segala cara agar kamu berpaling sejauh-jauhnya dari kebenaran.
An-Nisa Ayat 26 Arab-Latin, Terjemah Arti An-Nisa Ayat 26, Makna An-Nisa Ayat 26, Terjemahan Tafsir An-Nisa Ayat 26, An-Nisa Ayat 26 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan An-Nisa Ayat 26
Tafsir Surat An-Nisa Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128 | 129 | 130 | 131 | 132 | 133 | 134 | 135 | 136 | 137 | 138 | 139 | 140 | 141 | 142 | 143 | 144 | 145 | 146 | 147 | 148 | 149 | 150 | 151 | 152 | 153 | 154 | 155 | 156 | 157 | 158 | 159 | 160 | 161 | 162 | 163 | 164 | 165 | 166 | 167 | 168 | 169 | 170 | 171 | 172 | 173 | 174 | 175 | 176
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)