{5} Al-Maidah / المائدة | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الأعراف / Al-A’raf {7} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-An’am الأنعام (Binatang Ternak) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 6 Tafsir ayat Ke 92.
وَهَـٰذَا كِتَابٌ أَنْزَلْنَاهُ مُبَارَكٌ مُصَدِّقُ الَّذِي بَيْنَ يَدَيْهِ وَلِتُنْذِرَ أُمَّ الْقُرَىٰ وَمَنْ حَوْلَهَا ۚ وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْآخِرَةِ يُؤْمِنُونَ بِهِ ۖ وَهُمْ عَلَىٰ صَلَاتِهِمْ يُحَافِظُونَ ﴿٩٢﴾
wa hāżā kitābun anzalnāhu mubārakum muṣaddiqullażī baina yadaihi wa litunżira ummal-qurā wa man ḥaulahā, wallażīna yu`minụna bil-ākhirati yu`minụna bihī wa hum ‘alā ṣalātihim yuḥāfiẓụn
QS. Al-An’am [6] : 92
Dan ini (Al-Qur’an), Kitab yang telah Kami turunkan dengan penuh berkah; membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya dan agar engkau memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul Qura (Mekah) dan orang-orang yang ada di sekitarnya. Orang-orang yang beriman kepada (kehidupan) akhirat tentu beriman kepadanya (Al-Qur’an), dan mereka selalu memelihara shalatnya.
Al Qur’an ini adalah kitab yang Kami turunkan kepadamu wahai Rasul, manfaatnya agung, bersaksi atas kebenaran kitab-kitab yang mendahuluinya yang diturunkan dari Allah. Kami menurunkannya agar kamu memberi peringatan dengannya orang-orang Makkah dan orang-orang di sekitarnya dari penduduk bumi terhadap siksa dan azab Allah. Orang-orang yang membenarkan kehidupan akhirat, membenarkan bahwa Al Qur’an adalah Kalam Allah, dan menjaga shalat dengan menegakkannya pada waktunya dengan sebaik-baiknya.
Firman Allah :
Dan kitab ini. (Al An’am:92)
Yakni Al-Qur’an.
…yang telah Kami turunkan yang diberkati, membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya dan agar kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul Qura.
Maksudnya adalah kota Mekah.
…dan orang-orang yang di luar lingkungannya.
dari kalangan kabilah-kabilah Arab Badui dan semua bangsa dari keturunan Anak Adam, baik yang Arab maupun yang ‘Ajam, seperti yang disebutkan oleh Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى dalam ayat-ayat lain, yaitu:
Katakanlah “Hai manusia, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepada kalian semua.” (Al A’raf:158)
…supaya dengan Al-Qur’an ini aku memberi peringatan kepada kalian dan kepada orang-orang yang sampai Al-Qur’an (kepadanya).
Dan barang siapa di antara mereka (orang-orang Quraisy) dan sekutu-sekutunya yang kafir kepada Al-Qur’an, maka nerakalah tempat yang diancamkan baginya. (Huud:17)
Mahasuci Allah yang telah menurunkan Al-Furqan (Al-Qur’an) kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam. (Al Furqaan:1)
Dan katakanlah kepada orang-orang yang telah diberi Al-Kitab dan kepada orang-orang yang ummi, “Apakah kalian (mau) masuk Islam?” Jika mereka masuk Islam, sesungguhnya mereka telah mendapat petunjuk. Dan jika mereka berpaling, maka kewajiban kalian hanyalah menyampaikan (ayat-ayat Allah). Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya. (Ali Imran:20)
Di dalam sebuah hadis yang tertera di dalam kitab Sahihain disebutkan bahwa Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ pernah bersabda:
Aku dianugerahi lima perkara yang belum pernah diberikan kepada seorang nabi pun sebelumku. Lalu beliau صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ antara lain menyebutkan: Dahulu nabi diutus hanya khusus kepada kaumnya, sedangkan aku diutus untuk seluruh umat manusia.
Karena itu, dalam firman selanjutnya disebutkan:
Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya (Al-Qur’an).
Artinya, setiap orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, beriman pula kepada kitab Al-Qur’an yang diberkahi ini, yang Kami turunkan kepadamu, hai Muhammad.
…dan mereka selalu memelihara salatnya.
Yakni mereka mendirikan apa yang difardukan kepada mereka, yaitu menunaikan salat-salat fardu tepat pada waktunya masing-masing.
(92) وَهٰذَا “Dan ini,” al-Qur`an yang اَنْزَلْنٰهُ “Kami turun-kan” kepadamu. مُبٰرَكٌ “Yang diberkahi,” maksudnya, Allah mem-berinya sifat keberkahan. Hal itu karena kebaikannya yang banyak dan luas. مُّصَدِّقُ الَّذِيْ بَيْنَ يَدَيْهِ “Membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya.” Maksudnya, sesuai dengan kitab-kitab sebelumnya dan bersaksi atas kebenarannya. وَلِتُنْذِرَ اُمَّ الْقُرٰى وَمَنْ حَوْلَهَاۗ “Dan agar kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul Qura (Makkah) dan orang-orang yang di luar lingkungannya.” Maksudnya, Kami menurunkan al-Qur`an juga agar kamu memberi peringatan kepada penduduk Ummul Qura -Makkah al-Mukarramah- dan daerah Arab sekeli-lingnya bahkan seluruh negeri. Peringatkan manusia dari azab Allah dan siksaNya terhadap umat-umat, peringatkan mereka dari penyebabnya. وَالَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْاٰخِرَةِ يُؤْمِنُوْنَ بِهٖ “Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya (al-Qur`an),” karena jika rasa takut dalam hati telah memenuhi seluruh bagian-nya, maka ia akan tunduk kepada keridhaanNya. وَهُمْ عَلٰى صَلَاتِهِمْ يُحٰفِظُوْنَ “Dan mereka selalu memelihara shalatnya.” Mereka terus-menerus menetapinya, menjaga rukun-rukun, batasan-batasan, syarat-syarat, adab-adab, dan penyempurna-penyempurnanya. Semoga Allah menjadikan kita termasuk dari mereka.
Usai menjelaskan tujuan Allah menurunkan kitab kepada nabi musa, pada ayat ini Allah menegaskan tujuan diturunkannya Al-Qur’an. Dan ini, yakni Al-Qur’an, kitab yang telah kami turunkan dengan penuh berkah yang berisi tuntunan yang dapat mengantar kepada kebajikan yang melimpah; membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya seperti taurat dan injil, dan agar engkau, hai nabi Muhammad, memberi peringatan kepada penduduk ummul qura, yakni mekah, dan orangorang yang ada di sekitarnya yang tidak memercayainya. Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya, yaitu Al-Qur’an, dan mereka selalu memelihara salatnya dengan tekun dan sungguh-sungguh. Ayat sebelumnya menguraikan bahwa Al-Qur’an bersumber dari Allah. Ayat ini mengecam orang-orang yang mengaku-ngaku mendapat wahyu dari Allah. Siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang mengada-adakan dusta terhadap Allah seperti halnya orang-orang yahudi, atau siapa yang lebih zalim daripada orang yang berkata, telah diwahyukan kepadaku oleh Allah, padahal tidak diwahyukan sesuatu pun kepadanya, dan siapa pula yang lebih zalim dari orang yang berkata, aku akan menurunkan, yaitu menyampaikan, seperti apa yang diturunkan Allah yaitu Al-Qur’an yang dipercayai oleh kaum muslim’ tidak ada yang lebih zalim kecuali tiga macam manusia tersebut, maka wajar kalau mereka mendapat siksa. Alangkah ngerinya sekiranya engkau melihat pada waktu orang-orang zalim yang sudah mencapai puncak kezalimannya berada dalam kesakitan sakratulmaut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya sambil berkata, keluarkanlah nyawamu! pada hari ini kamu akan dibalas dengan azab yang sangat menghinakan, karena kamu mengatakan terhadap Allah perkataan yang tidak benar dan karena kamu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya yakni enggan menerimanya bahkan melecehkannya.
Al-An’am Ayat 92 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-An’am Ayat 92, Makna Al-An’am Ayat 92, Terjemahan Tafsir Al-An’am Ayat 92, Al-An’am Ayat 92 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-An’am Ayat 92
Tafsir Surat Al-An’am Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128 | 129 | 130 | 131 | 132 | 133 | 134 | 135 | 136 | 137 | 138 | 139 | 140 | 141 | 142 | 143 | 144 | 145 | 146 | 147 | 148 | 149 | 150 | 151 | 152 | 153 | 154 | 155 | 156 | 157 | 158 | 159 | 160 | 161 | 162 | 163 | 164 | 165
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)