{6} Al-An’am / الأنعام | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الأنفال / Al-Anfal {8} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-A’raf الأعراف (Tempat Yang Tertinggi) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 7 Tafsir ayat Ke 51.
الَّذِينَ اتَّخَذُوا دِينَهُمْ لَهْوًا وَلَعِبًا وَغَرَّتْهُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا ۚ فَالْيَوْمَ نَنْسَاهُمْ كَمَا نَسُوا لِقَاءَ يَوْمِهِمْ هَـٰذَا وَمَا كَانُوا بِآيَاتِنَا يَجْحَدُونَ ﴿٥١﴾
allażīnattakhażụ dīnahum lahwaw wa la’ibaw wa garrat-humul-ḥayātud-dun-yā, fal-yauma nansāhum kamā nasụ liqā`a yaumihim hāżā wa mā kānụ bi`āyātinā yaj-ḥadụn
QS. Al-A’raf [7] : 51
(yaitu) orang-orang yang menjadikan agamanya sebagai permainan dan senda gurau, dan mereka telah tertipu oleh kehidupan dunia. Maka pada hari ini (Kiamat), Kami melupakan mereka sebagaimana mereka dahulu melupakan pertemuan hari ini, dan karena mereka mengingkari ayat-ayat Kami.
Orang-orang yang Allah haramkan dari nikmat akhirat (surga) adalah mereka yang menjadikan agama yang harus diikuti sebagai permainan dan senda gurau. Mereka tertipu oleh kehidupan dunia dan sibuk dengan keindahan-keindahannya sehingga lalai dari amal akhirat. Maka pada hari Kiamat, Allah melupakan mereka dan membiarkan mereka di dalam siksa yang pedih, sebagaimana mereka telah melalaikan amal-amal shalih di dunia untuk memperispkan pertemuan di hari ini (hari Kiamat). Dan disebabkan mereka ingkar terhadap bukti-bukti dan ayat-ayat Allah padahal mereka sadar bahwa itu adalah haq (benar).
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Maka pada hari (kiamat) ini Kami melupakan mereka sebagaimana mereka melupakan pertemuan mereka dengan hari ini.
Maksudnya, mereka diperlakukan dengan perlakuan seperti terhadap mereka yang terlupakan. Karena sesungguhnya tidak ada sesuatu pun yang samar dan tersembunyi dari pengetahuan Allah dan tiada sesuatu pun yang terlupakan oleh-Nya. Seperti yang disebutkan di dalam ayat lain, yaitu melalui firman-Nya:
Di dalam sebuah kitab, Tuhan kami tidak akan salah dan tidak (pula) lupa. (Thaahaa:52)
Sesungguhnya Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى mengatakan demikian sebagai balasan yang setimpal terhadap mereka. Sebagaimana yang disebutkan dalam ayat lain, yaitu melalui firman-Nya:
Mereka telah lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka. (At Taubah:67)
Allah berfirman, “Demikianlah, telah datang kepada kamu ayat-ayat Kami, maka kamu melupakannya, dan begitu (pula) pada hari ini kamu pun dilupakan.” (Thaahaa:126)
Dan dikatakan (kepada mereka), “Pada hari ini Kami melupakan kalian sebagaimana kalian telah melupakan pertemuan (dengan) hari kalian ini.” (Al Jaatsiyah:34)
A!-Aufi meriwayatkan dari Ibnu Abbas sehubungan dengan makna firman-Nya: Maka pada hari (kiamat) ini Kami melupakan mereka sebagaimana mereka melupakan pertemuan mereka dengan hari ini. (Al A’raf:51) Bahwa Allah melupakan kebaikan untuk mereka, tetapi tidak melupakan keburukan buat mereka.
Menurut riwayat Ali ibnu Abu Talhah, dari Ibnu Abbas, maksudnya yaitu Kami tinggalkan mereka sebagaimana mereka telah melupakan pertemuan-pertemuan mereka dengan hari ini. Menurut Mujahid, Kami biarkan mereka di dalam neraka.
Menurut As-Saddi, Kami biarkan mereka tidak beroleh rahmat sebagaimana mereka telah melupakan beramal untuk menyambut pertemuan mereka dengan hari ini.
Di dalam hadis sahih disebutkan bahwa Allah berfirman kepada seorang hamba di hari kiamat,
“Bukankah Aku telah mengawinkanmu, bukankah Aku telah memuliakanmu, bukankah Aku telah menundukkan bagimu kuda dan unta, dan Aku biarkan kamu memimpin dan bertempat tinggal?” Hamba itu menjawab, “Memang benar.” Allah berfirman, “Apakah kamu menduga bahwa engkau akan bersua dengan-Ku pada hari ini?” Si hamba menjawab, “Tidak.” Maka Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman, “Maka pada hari ini Aku melupakanmu sebagaimana kamu telah melupakan Aku.”
Dan hal itu adalah sebagai balasan kepada mereka atas kekufuran mereka kepada ayat-ayat Allah dan mereka menjadikan agama yang mereka diperintahkan agar teguh di atasnya dan dijanjikan dengan balasan besar atasnya, لَهْوًا وَلَعِبًا “sebagai main-main dan senda-gurau.” Yakni hati mereka lalai darinya dan berpaling, mereka main-main dan menjadikannya sebagai bahan cemoohan, atau mereka mengganti agama mereka dengan main-main dan senda gurau. Mereka menukar agama yang lurus dengan itu. وَغَرَّتْهُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا “Dan kehidupan dunia telah menipu mereka”, dengan perhiasannya, keindahannya, dan banyaknya propagandanya. Mereka cenderung kepadanya, rela dan berbahagia dengannya dan mereka lupa dan berpaling dari Akhirat. فَالْيَوْمَ نَنْسَاهُمْ “Maka pada Hari (Kiamat) ini, Kami melupakan mereka.” Yakni Kami membiarkan mereka di dalam azab, كَمَا نَسُوا لِقَاءَ يَوْمِهِمْ هَذَا “sebagaimana mereka melupakan pertemuan mereka dengan hari ini.” Seolah-olah mereka hanya diciptakan untuk dunia semata dan di belakang hari nanti tidak ada perhitungan dan balasan amal bagi mereka, وَمَا كَانُوا بِآيَاتِنَا يَجْحَدُونَ “dan (sebagaimana) mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami.”
Yaitu orang-orang yang semasa hidupnya di dunia mengaku beragama tetapi mereka menjadikan agamanya sebagai permainan dan sendagurau, dan mereka telah tertipu dan tenggelam oleh buaian kenikmatan kehidupan dunia sehingga mereka hanya mengikuti hawa nafsu, bersenang-senang dan bergembira tanpa mempedulikan halal dan haram, yang hak dan yang batil. Maka pada hari ini, hari kiamat, kami melupakan mereka sebagaimana mereka dahulu melupakan, yakni mengingkari, pertemuan hari ini, dan karena mereka mengingkari ayat-ayat kami. Pada ayat yang lalu diterangkan tentang keadaan penghuni surga, neraka, dan a’ra’f, dan juga dialog antara mereka yang dapat dijadikan pelajaran dan peringatan agar manusia terhindar dari penyesalan dan mendapat petunjuk kepada jalan yang benar. Pada ayat-ayat ini diterangkan tentang kitab Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia, dan diterangkan pula bagaimana akibat orang-orang yang menentang dan mendustakannya pada hari kiamat. Sungguh, kami telah mendatangkan kitab yang agung, yaitu Al-Qur’an, kepada mereka yang kami jelaskan beragam bukti yang mudah dipahami, dan penjelasan itu atas dasar pengetahuan kami yang sangat luas, mantap, dan menyeluruh sehingga tidak ada kekurangan dan kelemahannya. Kitab itu benar-benar sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.
Al-A’raf Ayat 51 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-A’raf Ayat 51, Makna Al-A’raf Ayat 51, Terjemahan Tafsir Al-A’raf Ayat 51, Al-A’raf Ayat 51 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-A’raf Ayat 51
Tafsir Surat Al-A’raf Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128 | 129 | 130 | 131 | 132 | 133 | 134 | 135 | 136 | 137 | 138 | 139 | 140 | 141 | 142 | 143 | 144 | 145 | 146 | 147 | 148 | 149 | 150 | 151 | 152 | 153 | 154 | 155 | 156 | 157 | 158 | 159 | 160 | 161 | 162 | 163 | 164 | 165 | 166 | 167 | 168 | 169 | 170 | 171 | 172 | 173 | 174 | 175 | 176 | 177 | 178 | 179 | 180 | 181 | 182 | 183 | 184 | 185 | 186 | 187 | 188 | 189 | 190 | 191 | 192 | 193 | 194 | 195 | 196 | 197 | 198 | 199 | 200 | 201 | 202 | 203 | 204 | 205 | 206
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)