{8} Al-Anfal / الأنفال | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | يونس / Yunus {10} |
Tafsir Al-Qur’an Surat At-Taubah التوبة (Pengampunan) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 9 Tafsir ayat Ke 52.
قُلْ هَلْ تَرَبَّصُونَ بِنَا إِلَّا إِحْدَى الْحُسْنَيَيْنِ ۖ وَنَحْنُ نَتَرَبَّصُ بِكُمْ أَنْ يُصِيبَكُمُ اللَّهُ بِعَذَابٍ مِنْ عِنْدِهِ أَوْ بِأَيْدِينَا ۖ فَتَرَبَّصُوا إِنَّا مَعَكُمْ مُتَرَبِّصُونَ ﴿٥٢﴾
qul hal tarabbaṣụna binā illā iḥdal-ḥusnayaīn, wa naḥnu natarabbaṣu bikum ay yuṣībakumullāhu bi’ażābim min ‘indihī au bi`aidīnā fa tarabbaṣū innā ma’akum mutarabbiṣụn
QS. At-Taubah [9] : 52
Katakanlah (Muhammad), “Tidak ada yang kamu tunggu-tunggu bagi kami, kecuali salah satu dari dua kebaikan (menang atau mati syahid). Dan kami menunggu-nunggu bagi kamu bahwa Allah akan menimpakan azab kepadamu dari sisi-Nya, atau (azab) melalui tangan kami. Maka tunggulah, sesungguhnya kami menunggu (pula) bersamamu.”
Katakanlah kepada mereka wahai Nabi, “Apa yang kalian tunggu bagi kami kecuali dua hal; mati syahid atau kemenangan kami atas kalian? Sedangkan yang kami tunggu dari kalian adalah Allah akan menimpakan azab yang segera dari sisi-Nya atau melalui tangan-tangan kami, yaitu dengan memerangi kalian. Oleh sebab itu, tunggulah, sesungguhnya kami menunggu bersama kalian apa yang akan Allah perbuat kepada kami dan kepada kalian.”
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Katakanlah.
Kepada mereka, hai Muhammad.
Tidak ada yang kalian tunggu-tunggu bagi kami.
Yakni tidak ada yang kalian nanti-nantikan bagi kami.
…kecuali salah satu dari dua kebaikan.
Yaitu mati syahid atau beroleh kemenangan atas kalian. Demikianlah menurut penafsiran Ibnu Abbas. Mujahid. Qatadah, dan lain-Lainnya.
Dan kami menunggu-nunggu bagi kalian.
Sedangkan yang kami nanti-nantikan bagi kalian.
…bahwa Allah akan menimpakan kepada kalian azab (yang besar) dari sisi-Nya atau (azab) dengan tangan kami.
Yakni kami menanti-nantikan kalian akan tertimpa ini atau itu, yaitu:
…bahwa Allah akan menimpakan kepada kalian azab (yang besar) dari sisi-Nya atau (azab) dengan tangan kami.
Maksudnya dengan ditawan atau dihukum mati.
Sebab itu tunggulah, sesungguhnya kami menunggu-nunggu bersama kalian
Katakan kepada orang-orang munafik yang menanti-nantikan kekalahan bagimu. Apakah yang kamu tunggu-tunggu bagi kami? Karena kamu tidak menunggu kecuali perkara yang be-nar-benar bermanfaat bagi kami yaitu salah satu dari dua kebaikan: yang pertama adalah kemenangan dan keunggulan atas musuh serta meraih pahala dunia dan akhirat, dan yang kedua adalah mati syahid yang merupakan derajat makhluk tertinggi di sisi Allah. Adapun kami wahai orang-orang munafik, maka وَنَحْنُ نَتَرَبَّصُ بِكُمْ أَنْ يُصِيبَكُمُ اللَّهُ بِعَذَابٍ مِنْ عِنْدِهِ “kami menunggu-nunggu bagi kamu bahwa Allah akan menimpakan kepadamu azab (yang besar) dari sisiNya”, di mana kami bukan menjadi penyebabnya, أَوْ بِأَيْدِينَا “atau (azab) dengan tangan kami”, dengan menguasakan kami atasmu, lalu kami mem-bunuhmu. فَتَرَبَّصُوا “Sebab itu tunggulah”, kebaikan bagi kami. إِنَّا مَعَكُمْ مُتَرَبِّصُونَ “Sesungguhnya kami menunggu-nunggu bersamamu”, keburukan bagimu.
Orang-orang munafik selalu menunggu-nunggu kehancuran dan kebinasaan orang-orang muslim. Karena itu, beliau diperintah untuk menantang mereka. Katakanlah, wahai nabi Muhammad, kepada orangorang munafik itu, meski kamu selalu berharap kebinasaan terhadap kami, maka sesungguhnya tidak ada yang kamu tunggu-tunggu itu bagi kami, kecuali kami akan memperoleh salah satu dari dua kebaikan yaitu menang dengan membawa kemulian atau mati syahid. Dan sebaliknya, kami justru menunggu-nunggu bagi kamu bahwa Allah akan menimpakan salah satu dari dua keburukan yaitu azab dari sisi-Nya, seperti yang pernah menimpa umat-umat terdahulu disebabkan keingkaran dan penentangan mereka terhadap kebenaran ilahi, atau azab melalui tangan kami dengan membunuhmu atau menawanmu. Karena itu, maka tunggulah, sesungguhnya kami menunggu pula bersamamu, apa yang akan terjadi pada diri kalian jika kalian tetap ingkar. Setelah ayat sebelumnya menjelaskan balasan orang-orang munafik baik di dunia maupun di akhirat, maka ayat ini menginformasikan betapa kebaikan yang dilakukan orang-orang munafik itu tidak akan memberi manfaat apa pun bagi mereka. Katakanlah, wahai nabi Muhammad, kepada kaum munafik itu, infakkanlah hartamu baik dengan sukarela maupun dengan terpaksa, namun infakmu itu tetap sia-sia saja dan tidak akan diterima. Sesungguhnya infak yang kamu lakukan itu justru untuk melawan agama Allah, sehingga dengan begitu kamu adalah orang-orang yang fasik, yakni orang-orang yang keluar dari ketaatan kepada Allah.
At-Taubah Ayat 52 Arab-Latin, Terjemah Arti At-Taubah Ayat 52, Makna At-Taubah Ayat 52, Terjemahan Tafsir At-Taubah Ayat 52, At-Taubah Ayat 52 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan At-Taubah Ayat 52
Tafsir Surat At-Taubah Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128 | 129
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)