{10} Yunus / يونس | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | يوسف / Yusuf {12} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Hud هود (Nabi Hud) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 11 Tafsir ayat Ke 9.
وَلَئِنْ أَذَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنَّا رَحْمَةً ثُمَّ نَزَعْنَاهَا مِنْهُ إِنَّهُ لَيَئُوسٌ كَفُورٌ ﴿٩﴾
wa la`in ażaqnal-insāna minnā raḥmatan ṡumma naza’nāhā min-h, innahụ laya`ụsung kafụr
QS. Hud [11] : 9
Dan jika Kami berikan rahmat Kami kepada manusia, kemudian (rahmat itu) Kami cabut kembali, pastilah dia menjadi putus asa dan tidak berterima kasih.
Jika Kami memberikan kenikmatan kepada manusia berupa kesehatan serta rasa aman dan sebagainya, kemudian Kami mencabutnya, maka sesungguhnya manusia itu akan sangat berputus asa dari rahmat Allah dan mengingkari nikmat-nikmat yang telah Allah berikan kepadanya.
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menceritakan perihal manusia dan sifat-sifat tercela yang ada pada dirinya, kecuali bagi orang yang dikasihi oleh Allah dari kalangan hamba-hamba-Nya yang beriman. Bahwa manusia itu apabila mendapat musibah sesudah mendapat nikmat, maka ia akan berputus asa dan merasa terputus dari kebaikan di masa selanjutnya, serta kafir dan ingkar terhadap keadaan yang sebelumnya. Seakan-akan dia tidak pernah mengalami suatu kebaikan pun, dan sesudah itu dia tidak mengharapkan suatu jalan keluar pun.
Allah جَلَّ جَلالُهُ mengabarkan tentang tabiat manusia bahwa dia itu bodoh dan zhalim, bahwa jika Allah جَلَّ جَلالُهُ memberikan rahmat kepadanya seperti rizki, kesehatan, anak keturunan dan lain-lain, kemudian Dia mengambil darinya, maka dia menyerah dan tunduk kepada keputusasaan, tidak berharap pahala Allah جَلَّ جَلالُهُ dan tidak terlintas di benaknya bahwa Allah جَلَّ جَلالُهُ akan mengembalikannya atau yang sepertinya atau yang lebih baik daripadanya, dan bahwa jika Allah جَلَّ جَلالُهُ melimpahkan rahmat setelah kesulitan yang menimpanya maka dia berbahagia menyombongkan diri dan menyangka harta yang banyak itu akan langgeng, seraya dia berkata, ذَهَبَ السَّيِّئَاتُ عَنِّي إِنَّهُ لَفَرِحٌ فَخُورٌ “‘Telah hilang bencana-bencana itu dariku.’ Sesungguhnya dia sangat gembira lagi bangga.” Maksudnya, dia berbahagia dengan apa yang diberikan kepadanya yang sesuai dengan keinginan dirinya, bangga dengan nikmat Allah جَلَّ جَلالُهُ kepada hamba-hambaNya. Hal itu membuatnya lupa diri, sombong, angkuh, takabur di hadapan manusia, menghina dan merendahkan mereka. Adakah cacat yang lebih berat daripada ini?
Setelah pada ayat sebelumnya dijelaskan tentang penciptaan langit dan bumi serta apa-apa yang ada pada keduanya, untuk menguji manusia, apakah mensyukuri nikmat Allah atau mengingkarinya, maka pada ayat ini Allah menerangkan tentang tabiat manusia pada umumnya. Dan jika kami berikan rahmat kami ke-pada manusia berupa kesehatan, harta kekayaan, kedudukan, keturun-an, dan rasa aman, kemudian rahmat itu kami cabut kembali, maka pasti-lah dia menjadi putus asa. Mereka hanya memperlihatkan keingkaran dan tidak berterima kasih serta tidak pula menghargai nikmat-nikmat yang masih ada pada dirinya. Dan jika kami berikan kebahagiaanberupa keluasan rezeki, kehidupan yang menyenangkan, dan kesehatan kepadanya setelah ditimpa bencana berupa malapetaka, kemiskinan, kesulitan hidup, atau sakit yang menimpanya, niscaya dia akan berkata dengan nada sombong, telah hilang bencana itu dariku. Sesungguhnya dia merasa sangat gembira dan bangga, karena menganggap bahwa dirinya telah selamat dari bencana itu. Padahal Allahlah yang telah menyelamatkan mereka, dan mereka tidak menyadari hal itu.
Hud Ayat 9 Arab-Latin, Terjemah Arti Hud Ayat 9, Makna Hud Ayat 9, Terjemahan Tafsir Hud Ayat 9, Hud Ayat 9 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Hud Ayat 9
Tafsir Surat Hud Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)