{11} Hud / هود | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الرعد / Ar-Ra’d {13} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Yusuf يوسف (Nabi Yusuf) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 12 Tafsir ayat Ke 6.
وَكَذَٰلِكَ يَجْتَبِيكَ رَبُّكَ وَيُعَلِّمُكَ مِنْ تَأْوِيلِ الْأَحَادِيثِ وَيُتِمُّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكَ وَعَلَىٰ آلِ يَعْقُوبَ كَمَا أَتَمَّهَا عَلَىٰ أَبَوَيْكَ مِنْ قَبْلُ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْحَاقَ ۚ إِنَّ رَبَّكَ عَلِيمٌ حَكِيمٌ ﴿٦﴾
wa każālika yajtabīka rabbuka wa yu’allimuka min ta`wīlil-aḥādīṡi wa yutimmu ni’matahụ ‘alaika wa ‘alā āli ya’qụba kamā atammahā ‘alā abawaika ming qablu ibrāhīma wa is-ḥāq, inna rabbaka ‘alīmun ḥakīm
QS. Yusuf [12] : 6
Dan demikianlah, Tuhan memilih engkau (untuk menjadi Nabi) dan mengajarkan kepadamu sebagian dari takwil mimpi dan menyempurnakan (nikmat-Nya) kepadamu dan kepada keluarga Yakub, sebagaimana Dia telah menyempurnakan nikmat-Nya kepada kedua orang kakekmu sebelum itu, (yaitu) Ibrahim dan Ishak. Sungguh, Tuhanmu Maha Mengetahui, Mahabijak-sana.
Sebagaimana Rabb-mu memperlihatkan mimpi ini kepadamu, Dia pun telah memilihmu dan mengajarimu untuk menafsirkan mimpi orang-orang yang akan terjadi di dunia nyata. Allah telah menyempurnakan nikmat-Nya untukmu dan untuk keluarga Ya’qub dengan kenabian dan kerasulan (risalah), sebagaimana sebelumnya Dia telah menyempurnakan nikmat itu atas kedua bapakmu, yaitu Nabi Ibrahim dan Nabi Ishaq dengan kenabian dan kerasulan. Sesungguhnya Rabb-mu Maha Mengetahui tentang siapa hamba yang dipiih-Nya, dan Maha Bijaksana dalam mengatur urusan makshluk-Nya.
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman menceritakan ucapan Ya’qub kepada Yusuf —anaknya— bahwa sebagaimana Tuhanmu telah memilihmu dan memperlihatkan bintang-bintang itu bersama matahari dan bulan yang semuanya bersujud kepadamu.
…demikianlah Tuhanmu memilih kamu.
Yakni memilih dan menyeleksimu untuk menjadi Nabi-Nya.
…dan diajarkan-Nya kepadamu sebagian dari ta’bir mimpi-mimpi.
Menurut Mujahid dan lain-lainnya yang bukan hanya seorang, makna ahadis di sini ialah ta’bir mimpi-mimpi.
…dan disempurnakan-Nya nikmat-Nya kepadamu.
yaitu dengan mengutusmu sebagai Rasul-Nya dan menurunkan wahyuNya kepadamu. Karena itulah disebutkan dalam ayat selanjutnya:
…sebagaimana Dia telah menyempurnakan nikmat-Nya kepada dua orang bapakmu sebelum itu (yaitu) Ibrahim.
yang dikenal sebagai Khalilullah atau kekasih Allah.
…dan Ishaq.
Yakni putranya, yang menurut suatu pendapat merupakan anak yang disembelihnya, tetapi pendapat ini bukanlah pendapat yang kuat.
Sesungguhnya Tuhanmu Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.
Artinya, Dia Maha Mengetahui bagaimana meletakkan risalah-Nya, yakni kepada siapakah akan diberikan, seperti yang disebutkan juga dalam ayat lainnya.
Oleh karena itu, Allah جَلَّ جَلالُهُ berfirman, وَكَذَلِكَ يَجْتَبِيكَ رَبُّكَ “Dan demikianlah Rabbmu, memilih kamu (untuk menjadi Nabi)”, maksudnya, menyeleksi dan memilihmu atas dasar sifat-sifat luhur dan perangai bagus yang Allah جَلَّ جَلالُهُ anugerahkan kepadamu. وَيُعَلِّمُكَ مِنْ تَأْوِيلِ الأحَادِيثِ “Dan Dia mengajarkan kepadamu sebagian dari ta’bir mimpi-mimpi”, berupa kemampuan menakwilkan mimpi dan penjelasan tentang kesudahan di balik berita-berita yang benar seperti kitab-kitab samawi dan lainnya. وَيُتِمُّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكَ “Dan Dia menyempurnakan nikmatNya kepadamu”, di dunia dan akhirat dengan memberikan karunia kebaikan padamu di dunia dan karunia kebaikan di akhirat, كَمَا أَتَمَّهَا عَلَى أَبَوَيْكَ مِنْ قَبْلُ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْحَاقَ “sebagaimana dulu Allah جَلَّ جَلالُهُ menyempurnakannya (kenikmatan) kepada dua orang ayahmu, Ibrahim dan Ishaq”, di mana Allah جَلَّ جَلالُهُ memberikan kenikmatan bagi mereka berdua berupa bermacam-macam kenikmatan yang besar lagi melimpah, bersifat agamis dan duniawi. إِنَّ رَبَّكَ عَلِيمٌ حَكِيمٌ “Sesungguhnya Rabbmu Maha Mengetahui lagi Maha bijaksana”, maksudnya ilmu Allah جَلَّ جَلالُهُ meliputi segala sesuatu, termasuk mencakup pula isi hati para manusia, yang berisi kebaikan atau lainnya. Lalu Dia menganugerahi setiap orang sesuai dengan hikmah dan pujianNya. Sesungguhnya Allah جَلَّ جَلالُهُ Mahabijaksana, Dia meletakkan segala sesuatu pada letaknya, dan menempatkannya pada tempatnya masing-masing.
Setelah nabi yusuf menceritakan mimpi itu kepada ayahnya, lalu ayahnya mempunyai firasat bahwa mimpi tersebut mempunyai arti penting, kemudian ia pun berkata, dan demikianlah, tuhan telah memilih engkau wahai putraku yusuf, dari sekian hamba-hamba lainnya. Dan selain itu Allah akan mengajarkan kepadamu sebagian dari takwil mimpi beserta berita tentang arti-arti mimpi, dan kelak akan menyempurnakan nikmat-Nya berupa kenabian dan kerajaan kepadamu dan kepada keluarga yakub, sebagaimana dia telah menyempurnakan nikmat-Nya berupa kenabian kepada kedua orang kakekmu sebelum itu, yaitu nabi ibrahim dan nabi ishak. Sungguh, tuhanmu maha mengetahui siapa yang berhak dipilih, dan mahabijaksana dalam memberi karunia kepada orang yang dikehendaki-Nya. Setelah dijelaskan tentang mimpi nabi yusuf dan isyarat akan dipilihnya dia sebagai nabi dan beberapa karunia lain yang akan diberikan Allah kepadanya, ayat berikut ini menjelaskan tentang sikap putraputra nabi yakub terhadap nabi yusuf, sebagaimana dijelaskan, sungguh, dalam kisah nabi yusuf dan saudara-saudaranya terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah dan pelajaran berharga bagi orang yang bertanya tentang kisah itu. Kisah tersebut juga menjadi bukti kebenaran nabi Muhammad sebagai utusan Allah, karena mampu menjelaskan kisah nabi yusuf secara gamblang.
Yusuf Ayat 6 Arab-Latin, Terjemah Arti Yusuf Ayat 6, Makna Yusuf Ayat 6, Terjemahan Tafsir Yusuf Ayat 6, Yusuf Ayat 6 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Yusuf Ayat 6
Tafsir Surat Yusuf Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)