{13} Ar-Ra’d / الرعد | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الحجر / Al-Hijr {15} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Ibrahim ابراهيم (Nabi Ibrahim) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 14 Tafsir ayat Ke 19.
أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِالْحَقِّ ۚ إِنْ يَشَأْ يُذْهِبْكُمْ وَيَأْتِ بِخَلْقٍ جَدِيدٍ ﴿١٩﴾
a lam tara annallāha khalaqas-samāwāti wal-arḍa bil-ḥaqq, iy yasya` yuż-hibkum wa ya`ti bikhalqin jadīd
QS. Ibrahim [14] : 19
Tidakkah kamu memperhatikan, bahwa sesungguhnya Allah telah menciptakan langit dan bumi dengan hak (benar)? Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakan kamu dan mendatangkan makhluk yang baru (untuk menggantikan kamu),
Tidakkah kamu tahu, wahai orang yang diajak bicara (maksudnya adalah manusia secara umum) bahwa Allah telah menciptakan langit dan bumi dengan cara yang benar yang menunjukkan kebijaksanaan-Nya, dan bahwa Dia tidak menciptakan keduanya dengan sia-sia. Bahkan keduanya dijadikan sebagai bukti untuk menunjukkan keesaan-Nya dan kesempurnaan kekuasaan-Nya, agar mereka menyembah-Nya semata dan tidak menyekutukan sesuatu pun dengan-Nya? Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakan kalian dan menggantikan kalian dengan kaum selain kalian yang menaati Allah.
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menyebutkan tentang kekuasaan-Nya dalam menghidupkan kembali tubuh manusia kelak di hari kiamat, bahwasanya Dialah yang menciptakan langit dan bumi, menciptakan keduanya jauh lebih berat ketimbang menciptakan manusia. Maka bukankah Tuhan yang mampu menciptakan langit —yang tinggi, luas, lagi besar— beserta segala sesuatu yang ada padanya, seperti bintang-bintang yang tetap pada tempatnya dan yang beredar pada garis edarnya serta tanda-tanda (kekuasaan-Nya) yang ada padanya, dan bumi ini beserta segala sesuatu yang ada padanya, yaitu dataran-dataran rendahnya, gunung-gunungnya, hutan rimbanya, padang saharanya, laut-lautnya, pohon-pohonnya, tumbuh-tumbuhannya, dan segala macam hewan yang beraneka ragam jenis, manfaat, bentuk dan warnanya, mampu pula untuk menghidupkan manusia? Jawabannya, tentu saja mampu.
Dalam ayat yang lain disebutkan oleh firman-Nya:
Dan apakah mereka tidak memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah yang menciptakan langit dan bumi dan Dia tidak merasa payah karena menciptakannya, kuasa menghidupkan orang-orang mati? Ya, (bahkan) sesungguhnya Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. (Al Ahqaaf:33)
Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami menciptakannya dari setitik air (mani), maka tiba-tiba ia menjadi penentang yang nyata? Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami, dan dia lupa kepada kejadiannya, ia berkata, “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?” Katakanlah, “Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakan-nyayang pertama kali. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk, yaitu Tuhan yang menjadikan untuk kalian api dari kayu yang hijau, maka tiba-tiba kalian nyalakan (api) dari kayu itu.” Dan tidakkah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi itu berkuasa menciptakan kembali jasad-jasad mereka yang sudah hancur itu? Benar, Dia berkuasa. Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui. Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya, “Jadilah!” Maka terjadilah ia. Maka Mahasuci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaan atas segala sesuatu dan kepada-Nyalah kalian dikembalikan. (Yaa Siin:77-83)
Allah ‘Azza wa Jalla mengingatkan para hambaNya bahwasanya Dia خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِالْحَقِّ “telah menciptakan langit dan bumi dengan haq”, agar makhluk-makhlukNya beribadah kepadaNya, mengenal-Nya, serta memerintahkan dan melarang mereka. Juga supaya me-reka menjadikan keduanya (langit dan bumi) dan seisinya sebagai bukti atas kesempurnaan sifatNya, dan supaya mereka mengetahui bahwa Dzat yang menciptakan langit dan bumi –padahal begitu besar dan luas– mampu untuk mengembalikan mereka kepada ciptaan yang baru, untuk membalas mereka atas kebaikan dan ke-burukan mereka, dan (memberitahukan bahwa) kekuasaan Allah dan kehendakNya tidak kerepotan untuk melakukannya. Oleh karenanya, Allah berfirman, إِنْ يَشَأْ يُذْهِبْكُمْ وَيَأْتِ بِخَلْقٍ جَدِيدٍ “Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakanmu, dan mengganti(mu) dengan makhluk yang baru”, ayat itu mengandung suatu pengertian, bila Allah menghendaki, niscaya Allah melenyapkan kalian dan mendatangkan umat yang baru selain kalian, yang akan menjadi makhluk yang lebih taat kepada Allah daripada kalian. Dan juga memuat pengertian, jika Allah menghendaki, niscaya Dia akan me-musnahkan kalian lantas mengembalikan wujud kalian dengan membangkitkan kalian (dari kubur) dalam wujud manusia baru. Dua pengertian ini ditunjukkan pada pembahasan Hari Kiamat yang disebutkan Allah nanti.
Melaksanakan ancaman-Nya kepada orang kafir adalah suatu hal yang mudah bagi Allah, seperti mudahnya dia menciptakan langit dan bumi. Wahai manusia, tidakkah kamu memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah telah menciptakan langit dan bumi dengan hak’ Allah menciptakan kedunya beserta pernik-perniknya dengan benar, harmonis, dan penuh keteraturan agar menjadi bukti keesaan dan kekuasaan-Nya bagi kamu. Janganlah kalian mengingkari dan menyekutukan-Nya, karena jika dia menghendaki, niscaya dia dapat membinasakan kamu dan mendatangkan sebagai penggantimu makhluk yang baru dan lebih baik, lebih sempurna, serta lebih taat daripada kamu. Dan ketahuilah, yang demikian itu, yakni menggantimu dengan makhluk yang lebih baik dan lebih sempurna adalah hal yang tidak sukar bagi Allah.
Ibrahim Ayat 19 Arab-Latin, Terjemah Arti Ibrahim Ayat 19, Makna Ibrahim Ayat 19, Terjemahan Tafsir Ibrahim Ayat 19, Ibrahim Ayat 19 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Ibrahim Ayat 19
Tafsir Surat Ibrahim Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)