{15} Al-Hijr / الحجر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الإسراء / Al-Isra {17} |
Tafsir Al-Qur’an Surat An-Nahl النحل (Lebah) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 16 Tafsir ayat Ke 25.
لِيَحْمِلُوا أَوْزَارَهُمْ كَامِلَةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۙ وَمِنْ أَوْزَارِ الَّذِينَ يُضِلُّونَهُمْ بِغَيْرِ عِلْمٍ ۗ أَلَا سَاءَ مَا يَزِرُونَ ﴿٢٥﴾
liyaḥmilū auzārahum kāmilatay yaumal-qiyāmati wa min auzārillażīna yuḍillụnahum bigairi ‘ilm, alā sā`a mā yazirụn
QS. An-Nahl [16] : 25
(ucapan mereka) menyebabkan mereka pada hari Kiamat memikul dosa-dosanya sendiri secara sempurna, dan sebagian dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikit pun (bahwa mereka disesatkan). Ingatlah, alangkah buruknya (dosa) yang mereka pikul itu.
Kelak kesudahan mereka adalah memikul dosa-dosa mereka sendiri dengan sempurna pada hari kiamat (tidak diampuni sedikit pun dosa mereka) dan mereka juga memikul dosa-dosa orang-orang yang mereka bohingi untuk menjauhkan mereka dari Islam, tanpa mengurangi dosa mereka sedikit pun. Betapa buruknya dosa-dosa yang mereka pikul itu.
Mengenai mereka, Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman:
…(ucapan mereka) menyebabkan mereka memikul dosa-dosanya dengan sepenuh-penuhnya pada hari kiamat, dan sebagian dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikit pun (bahwa mereka disesatkan).
Yaitu sesungguhnya Kami menetapkan atas mereka untuk mengatakan hal tersebut yang menyebabkan mereka memikul dosa-dosanya berikut dosa-dosa orang-orang yang mengikuti dan menyetujui mereka. Dengan kata lain, mereka beroleh dosa-dosa diri mereka dan dosa menyesatkan orang lain yang mengikuti jejak mereka. Di dalam sebuah hadis disebutkan:
Barang siapa yang menyeru kepada hidayah (petunjuk), dia akan beroleh pahalanya semisal dengan pahala orang-orang yang mengikuti jejaknya, tanpa mengurangi pahala mereka barang sedikit pun. Dan barang siapa yang menyeru kepada kesesatan, dia akan mendapatkan dosanya semisal dengan dosa orang-orang yang mengikuti jejaknya, tanpa mengurangi dosa mereka barang sedikit pun.
Dan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى telah berfirman:
Dan sesungguhnya mereka akan memikul beban (dosa) mereka, dan beban-beban (dosa yang lain) di samping beban-beban mereka sendiri, dan sesungguhnya mereka akan ditanya pada hari kiamat tentang apa yang selalu mereka ada-adakan. (Al-‘Ankabut: 13)
Hal yang sama telah dikatakan oleh Al-Aufi, dari Ibnu Abbas, sehubungan dengan makna firman-Nya: (ucapan mereka) menyebabkan mereka memikul dosa-dosanya dengan sepenuhnya pada hari kiamat, dan sebagian dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikit pun (bahwa mereka disesatkan). (An Nahl:25) Ayat ini semakna dengan firman-Nya dalam ayat yang lain, yaitu: Dan sesungguhnya mereka akan memikul beban-beban (dosa) mereka, dan beban-beban (dosa yang lain) di samping beban-beban mereka sendiri. (Al-‘Ankabut: 13)
Mujahid mengatakan bahwa mereka memikul beban dosa-dosa mereka berikut dosa orang-orang yang mengikuti jejak mereka, tanpa mengurangi azab yang diterima oleh orang-orang yang taat kepada mereka barang sedikit pun.
Mereka melontarkan omongan ini dan membujuk para pengikut mereka untuk membenarkannya serta (nekat) memikul dosa-dosa orang-orang yang patuh kepada mereka sampai Hari Kiamat. Firman Allah, {وَمِنْ أَوْزَارِ الَّذِينَ يُضِلُّونَهُمْ بِغَيْرِ عِلْمٍ} “Dan sebagian dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikit pun (bahwa mereka disesatkan),” yaitu sebagian dosa-dosa orang-orang yang meng-ikuti mereka (muqallidin), yang tidak berbekal ilmu apa pun kecuali hanya mengikuti ajakan mereka. Akibatnya, mereka harus memikul dosa ajakan yang mereka arahkan kepada muqallidin. Adapun orang-orang yang mengetahui persoalan ini, maka masing-masing bertang-gungjawab atas kesalahannya, lantaran dia telah mengetahui apa yang mereka ketahui. {أَلا سَاءَ مَا يَزِرُونَ} “Ingatlah, amat buruklah dosa yang mereka pikul itu,” maksudnya betapa buruknya beban dosa yang memayahkan punggung-punggung mereka yang mesti mereka pikul, yang terdiri dari dosa-dosa mereka sendiri dan dosa-dosa dari orang-orang yang telah berhasil mereka sesatkan.
Pengingkaran mereka terhadap Al-Qur’an menyebabkan mereka sesat dan kafir, sehingga pada hari kiamat mereka akan memikul dosa-dosanya sendiri secara sempurna tanpa dikurangi, diampuni, maupun diringankan sedikit pun, dan mereka bahkan memikul sebagian dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikit pun bahwa mereka telah disesatkan. Ingatlah, alangkah buruknya dosa yang mereka pikul itu karena tidak akan ada pengurangan dan pengampunan atasnya. Setelah membincang kesesatan kaum musyrik dan upaya mereka menyesatkan orang lain, Allah lalu mengancam mereka dengan hukuman dan azab yang pedih. Allah menegaskan bahwa sungguh, orangorang yang kafir dan ingkar sebelum mereka telah mengadakan tipu daya untuk mengingkari dan menentang ajaran Allah, maka sebab perbuatan mereka itu Allah menghancurkan rumah-rumah mereka mulai dari pondasinya, lalu atap rumah-rumah itu jatuh menimpa mereka dari atas dan membuat mereka tertimbun, dan siksa itu datang kepada mereka secara tiba-tiba dari arah yang tidak mereka sadari, padahal mereka yakin rumah-rumah mereka begitu kuat dan dapat melindungi mereka dari ancaman apa pun.
An-Nahl Ayat 25 Arab-Latin, Terjemah Arti An-Nahl Ayat 25, Makna An-Nahl Ayat 25, Terjemahan Tafsir An-Nahl Ayat 25, An-Nahl Ayat 25 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan An-Nahl Ayat 25
Tafsir Surat An-Nahl Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)