{15} Al-Hijr / الحجر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الإسراء / Al-Isra {17} |
Tafsir Al-Qur’an Surat An-Nahl النحل (Lebah) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 16 Tafsir ayat Ke 48.
أَوَلَمْ يَرَوْا إِلَىٰ مَا خَلَقَ اللَّهُ مِنْ شَيْءٍ يَتَفَيَّأُ ظِلَالُهُ عَنِ الْيَمِينِ وَالشَّمَائِلِ سُجَّدًا لِلَّهِ وَهُمْ دَاخِرُونَ ﴿٤٨﴾
a wa lam yarau ilā mā khalaqallāhu min syai`iy yatafayya`u ẓilāluhụ ‘anil-yamīni wasy-syamā`ili sujjadal lillāhi wa hum dākhirụn
QS. An-Nahl [16] : 48
Dan apakah mereka tidak memperhatikan suatu benda yang diciptakan Allah, bayang-bayangnya berbolak-balik ke kanan dan ke kiri, dalam keadaan sujud kepada Allah, dan mereka (bersikap) rendah hati.
Apakah orang-orang kafir itu telah buta, lau mereka tidak melihat sedikit pun dari ciptaan Allah yang memiliki bayangan, seperti gunung dan pepohonan, yang bayangannya terkadang condong ke kanan dan terkadang condong ke kiri; karena mengikuti pergerakan mataharipada siang hari dan bulan pada malam hari, semuanya tunduk kepada keagungan dan kebesaran Rabb-nya, dan semuanya tunduk dalam perencanaan pengaturan dan kekuasaan-Nya?
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menyebutkan tentang keagungan, kebesaran, dan kemuliaanNya, bahwa segala sesuatu tunduk kepada-Nya dan semua makhluk berendah diri kepada-Nya, baik berupa benda, makhluk hidup, maupun makhluk yang terkena taklif dari kalangan manusia, jin, dan para malaikat.
Maka Allah menyebutkan bahwa semua makhluk yang mempunyai bayangan yang berbolak-balik ke kanan dan ke kiri, yakni di pagi dan petang hari, sesungguhnya bayangan itu pada hakikatnya sedang bersujud kepada Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى
Mujahid mengatakan bahwa apabila matahari tergelincir, maka bersujudlah segala sesuatu kepada Allah. Hal yang sama telah dikatakan oleh Qatadah, Ad-Dahhak, dan yang lainnya.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
…sedangkan mereka berendah diri.
Yakni merendahkan dirinya.
Mujahid mengatakan pula bahwa sujudnya segala sesuatu (kepada Allah) ialah bayangannya. Mujahid menyebutkan gunung-gunung, lalu ia mengatakan bahwa sujudnya gunung-gunung ialah bayangannya.
Allah جَلَّ جَلالُهُberfirman, {أَوَلَمْ يَرَوْا} “Dan apakah mereka tidak memperhatikan,” yaitu orang-orang yang dilanda keraguan tentang keesaan Rabb mereka, dan keagungan serta kesempurnaanNya, {إِلَى مَا خَلَقَ اللَّهُ مِنْ شَيْءٍ} “kepada segala sesuatu yang telah diciptakan Allah,” maksudnya, kepada seluruh makhlukNya dan bagaimana bayangan-nya berbolak-balik, {عَن الْيَمِينِ و الشَّمَائِلِ سُجَّدًا لِلَّهِ} “ke kanan dan ke kiri dalam keadaan sujud kepada Allah,” maksudnya semua bersujud kepada Rabbnya, tunduk kepada keagungan dan kebesaranNya, {وَهُمْ دَاخِرُونَ} “sedang mereka berendah diri,” maksudnya, dalam keadaan hina-dina, berada di bawah pengendalian, pengaturan dan kekuatan-(Nya). Tiada seorang pun dari mereka kecuali ubun-ubunnya ber-ada di Tangan Allah, dan pengaturannya berada di sisiNya.
Dan kaum musyrik tetap mengingkari kerasulan nabi Muhammad dan menolak ayat-ayat yang beliau sampaikan, meski mereka telah menyaksikan bukti-bukti kekuasaan Allah. Apakah mereka tidak memperhatikan suatu benda yang diciptakan Allah, baik yang besar maupun kecil, yang bergerak maupun diam, yang hidup maupun mati; bayang-bayangnya berbolak-balik ke kanan dan ke kiri, semua dalam keadaan sujud dan tunduk kepada Allah. Mereka patuh terhadap hukum-hukum alam yang telah ditetapkan-Nya, dan mereka bersikap rendah hati menerima ketetapan itu. Tidakkah mereka memperhatikan sehingga mereka sadar dan mau beriman kepada nabi Muhammad’dan tidakkah mereka memperhatikan pula bahwa segala apa yang ada di langit dan di bumi hanya bersujud kepada Allah’ yaitu semua makhluk yang hidup dan bergerak di bumi ini, dan demikian juga para malaikat, dan mereka (malaikat) tidak pernah menyombongkan diri dan membangkang perintah Allah.
An-Nahl Ayat 48 Arab-Latin, Terjemah Arti An-Nahl Ayat 48, Makna An-Nahl Ayat 48, Terjemahan Tafsir An-Nahl Ayat 48, An-Nahl Ayat 48 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan An-Nahl Ayat 48
Tafsir Surat An-Nahl Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)