{15} Al-Hijr / الحجر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الإسراء / Al-Isra {17} |
Tafsir Al-Qur’an Surat An-Nahl النحل (Lebah) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 16 Tafsir ayat Ke 110.
ثُمَّ إِنَّ رَبَّكَ لِلَّذِينَ هَاجَرُوا مِنْ بَعْدِ مَا فُتِنُوا ثُمَّ جَاهَدُوا وَصَبَرُوا إِنَّ رَبَّكَ مِنْ بَعْدِهَا لَغَفُورٌ رَحِيمٌ ﴿١١٠﴾
ṡumma inna rabbaka lillażīna hājarụ mim ba’di mā futinụ ṡumma jāhadụ wa ṣabarụ, inna rabbaka mim ba’dihā lagafụrur raḥīm
QS. An-Nahl [16] : 110
Kemudian Tuhanmu (pelindung) bagi orang yang berhijrah setelah menderita cobaan, kemudian mereka berjihad dan bersabar, sungguh, Tuhanmu setelah itu benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang.
Terhadap orang-orang lemah di Makkah yang disiksa orang-orang musyrik sehingga menyetujui mereka secara zhahirnya, lalu mereka memaksa orang-orang yang lemah itu untuk mengucapkan kata-kata yang membuat mereka senang, sedang hati mereka merasa tenteram dengan keimanan. Tatkala mereka bias bebas, mereka berhijrah ke Madinah, kemudian berjihad di jalan Allah, dan bersabar terhadap beban takalif (tugas-tugas agama), sesungguhnya Rabb-mu (sesudah mereka bertaubat) benar-benar Maha Pengampun bagi dosa-dosa mereka lagi Maha Penyayang kepada mereka.
Mereka adalah golongan lain yang dahulu di Mekah dalam keadaan lemah dan tertindas oleh kaumnya, keadaan mereka yang lemah itu membuat mereka terpaksa menyetujui fitnah yang menimpa mereka. Kemudian mereka dapat meloloskan dirinya dengan berhijrah. Mereka rela meninggalkan negerinya, keluarga, dan harta bendanya demi mencari keridaan Allah dan ampunan-Nya.
Kemudian إِنَّ رَبَّكَ “sesungguhnya Rabbmu,” yang telah memelihara para hambaNya yang ikhlas (kepadaNya) dengan sifat kelembutan dan kebaikanNya, لَغَفُورٌ رَحِيمٌ “benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,” bagi orang-orang yang berhijrah di jalanNya, meninggalkan kampung halaman dan harta-bendanya demi mencari keridhaan Allah dan ditimpa fitnah ujian pada agama-nya agar mau kufur kembali, lalu dia tetap teguh di atas keimanan, dan keyakinan telah meresap, kemudian dia berjihad memerangi musuh-musuh Allah untuk tujuan memasukkan mereka ke dalam agama Allah dengan lisan dan kekuatannya, bersabar atas ibadah-ibadah yang berat menurut kebanyakan orang, maka semua ini adalah faktor terpenting untuk meraih anugerah terbesar dan pem-berian paling istimewa yaitu ampunan Allah terhadap dosa-dosa, kecil ataupun besar yang mencakup sirnanya semua hal yang di-benci dan rahmatNya yang agung yang menjadi sumber kebaikan kondisi-kondisi mereka, lurusnya urusan-urusan agama dan dunia-wi mereka. Mereka mendapatkan rahmat dari Allah di Hari Kiamat.
Setelah mengancam orang yang kembali kepada kekafiran, Allah lalu beralih menghibur nabi Muhammad dengan balasan bagi orang yang berhijrah, kemudian tuhanmu, wahai nabi Muhammad, adalah pembimbing dan pelindung bagimu dan bagi orang yang berhijrah demi menyelamatkan jiwa dan agama mereka setelah menderita cobaan dan penganiayaan dari orang kafir, kemudian mereka berjihad mempertahankan agama dan keyakinanan mereka dan bersabarmenghadapi tantangan dan rintangan serta melaksanakan tugas keagamaan mereka. Sungguh, tuhanmu setelah itu, yaitu setelah mereka diuji dengan cobaan yang berat, benar-benar maha pengampun atas dosa dan kesalahan mereka, maha penyayang atas pelanggaran mereka. Ingatkanlah umatmu, wahai nabi Muhammad, pada hari ketika setiap orang datang kepada Allah untuk membela dirinya sendiri dengan berbagai alasan dari kesalahan dan dosanya. Dan bagi setiap orang, baik mukmin maupun kafir, yang taat maupun yang durhaka, diberi balasan penuh sesuai dengan apa yang telah dikerjakannya, dan mereka tidak dizalimi atau dirugikan sedikit pun. Allah akan membalas sekecil apa pun amal baik dan buruk yang telah manusia lakukan.
An-Nahl Ayat 110 Arab-Latin, Terjemah Arti An-Nahl Ayat 110, Makna An-Nahl Ayat 110, Terjemahan Tafsir An-Nahl Ayat 110, An-Nahl Ayat 110 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan An-Nahl Ayat 110
Tafsir Surat An-Nahl Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)