{17} Al-Isra / الإسراء | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | مريم / Maryam {19} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Kahfi الكهف (Penghuni-Penghuni Gua) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 18 Tafsir ayat Ke 40.
فَعَسَىٰ رَبِّي أَنْ يُؤْتِيَنِ خَيْرًا مِنْ جَنَّتِكَ وَيُرْسِلَ عَلَيْهَا حُسْبَانًا مِنَ السَّمَاءِ فَتُصْبِحَ صَعِيدًا زَلَقًا ﴿٤٠﴾
fa asā rabbī ay yu`tiyani khairam min jannatika wa yursila ‘alaihā ḥusbānam minas-samā`i fa tuṣbiḥa ṣa’īdan zalaqā
QS. Al-Kahfi [18] : 40
Maka mudah-mudahan Tuhanku, akan memberikan kepadaku (kebun) yang lebih baik dari kebunmu (ini); dan Dia mengirimkan petir dari langit ke kebunmu, sehingga (kebun itu) menjadi tanah yang licin,
Maka mudah-mudahan Allah akan memberi kepadaku yang lebih baik daripada kebunmu. Mudah-mudahan pula Dia mengambil nikmat darimu akibat kekafiranmu, dan mengirimkan azab dari langit pada kebunmu, sehingga kebun itu menjadi tanah licin di mana telapak kaki tidak bisa berpijak dengan kukuh di atasnya dan tidak bisa ditumbuhi tanaman.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Maka mudah-mudahan Tuhanku akan memberi kepadaku (kebun) yang lebih baik daripada kebunmu (ini).
Maksudnya kelak di hari kemudian, yaitu di akhirat.
dan mudah-mudahan Dia mengirimkan kepada kebunmu.
Yakni menimpakan kepada kebunmu di dunia ini yang kamu kira bahwa kebun itu tidak akan musnah dan tidak akan lenyap.
…ketentuan (petir) dari langit.
Ibnu Abbas, Ad-Dahhak, Qatadah, dan Malik telah meriwayatkan dari Az-Zuhri, bahwa makna yang dimaksud ialah azab dari langit. Makna lahiriah ayat menunjukkan bahwa hal itu berupa hujan besar yang mengejutkan yang dapat mencabut tanam-tanaman dan pepohonan. Karena itulah disebutkan dalam firman selanjutnya.
…hingga (kebun itu) menjadi tanah yang licin.
Yaitu gundul lagi tanahnya licin, telapak kaki tidak dapat tegak di atasnya. Ibnu Abbas mengatakan bahwa perihalnya sama dengan rawa yang tidak dapat menumbuhkan sesuatu pun.
(40) فَعَسٰى رَبِّيْٓ اَنْ يُّؤْتِيَنِ خَيْرًا مِّنْ جَنَّتِكَ وَيُرْسِلَ عَلَيْهَا “Maka mudah-mudah-an Rabbku, akan memberi kepadaku (kebun) yang lebih baik daripada kebunmu (ini); dan mudah-mudahan Dia mengirimkan kepada kebunmu,” maksudnya, (mengirimkan) kepada kebunmu yang mana karena-nya engkau berbuat melampaui batas dan ia memperdayakanmu حُسْبَانًا مِّنَ السَّمَاۤءِ “ketentuan (petir) dari langit,” yaitu azab dengan hujan deras atau yang semacamnya فَتُصْبِحَ “hingga (kebun itu),” lantaran azab tersebut صَعِيْدًا زَلَقًاۙ “menjadi tanah yang licin.” Pohon-pohonnya tercabut, buah-buahannya rusak, tanaman-tanaman-nya tergenangi air dan kemanfaatannya lenyap.
Maka mudah-Mudahan tuhanku, akan memberikan kepadaku kebun yang lebih baik dari kebunmu sekarang ini; dan janganlah engkau membanggakan kekayaanmu, boleh jadi, dia suatu waktu mengirimkan petir dari langit ke kebunmu, dan memporak porandakan kebunmu sehingga kebun itu menjadi tanah yang licin, dan hilang kesuburan tanahnya, atau airnya menjadi surut meresap ke dalam tanah, maka engkau tidak akan dapat menemukannya lagi, yakni tidak dapat menemukan lagi sumber air yang dapat mengairi kebunmu.
Al-Kahfi Ayat 40 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Kahfi Ayat 40, Makna Al-Kahfi Ayat 40, Terjemahan Tafsir Al-Kahfi Ayat 40, Al-Kahfi Ayat 40 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Kahfi Ayat 40
Tafsir Surat Al-Kahfi Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)