{17} Al-Isra / الإسراء | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | مريم / Maryam {19} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Kahfi الكهف (Penghuni-Penghuni Gua) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 18 Tafsir ayat Ke 42.
وَأُحِيطَ بِثَمَرِهِ فَأَصْبَحَ يُقَلِّبُ كَفَّيْهِ عَلَىٰ مَا أَنْفَقَ فِيهَا وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَىٰ عُرُوشِهَا وَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُشْرِكْ بِرَبِّي أَحَدًا ﴿٤٢﴾
wa uḥīṭa biṡamarihī fa aṣbaḥa yuqallibu kaffaihi ‘alā mā anfaqa fīhā wa hiya khāwiyatun ‘alā ‘urụsyihā wa yaqụlu yā laitanī lam usyrik birabbī aḥadā
QS. Al-Kahfi [18] : 42
Dan harta kekayaannya dibinasakan, lalu dia membolak-balikkan kedua telapak tangannya (tanda menyesal) terhadap apa yang telah dia belanjakan untuk itu, sedang pohon anggur roboh bersama penyangganya (para-para) lalu dia berkata, “Betapa sekiranya dahulu aku tidak mempersekutukan Tuhanku dengan sesuatu pun.”
Dan apa yang dikatakan orang mukmin itu menjadi kenyataan, dan kebinasaan menimpa kebun itu, lalu binasalah semua yang ada di dalamnya. Maka orang yang kafir itu membolak-balikkan kedua telapak tangannya karena menyesal terhadap apa yang telah dibelanjakannya untuk kebun itu, sedang pepohonan tumbang menimpa satu sama lain, dan ia berkata: Duhai sekiranya aku mengakui nikmat-nikmat Allah dan kekuasaan-Nya, lalu aku tidak mempersekutukan sesuatu pun dengan-Nya. Ini adalah penyesalan darinya saat tiada berguna lagi penyesalan.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan harta kekayaannya dibinasakan.
Yakni harta benda atau buah-buahannya, menurut pendapat yang lain. Tetapi pada garis besarnya makna ayat adalah bahwa si kafir ini telah tertimpa musibah yang pernah diperingatkan oleh si mukmin dalam ancamannya, yaitu hujan besar yang melanda kebun yang memperdayanya dan membuatnya lupa kepada Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى
…lalu ia membolak-balikkan kedua tangannya (tanda menyesal) terhadap apa yang ia telah belanjakan untuk itu.
Qatadah mengatakan, si kafir itu menepuk-nepukkan kedua tangannya tanda penyesalan dan kekecewaan atas harta bendanya yang musnah.
…dan ia berkata’, “Aduhai, kiranya dulu aku tidak mempersekutukan seorang pun dengan Tuhanku.” Dan tidak ada bagi dia segolonganpun.
Artinya, tiada suatu golongan pun atau seorang anak pun yang tadinya ia bangga-banggakan.
(42) Maka Allah mengabulkan doanya وَاُحِيْطَ بِثَمَرِهٖ “dan harta kekayaannya dibinasakan,” maksudnya, siksaan yang merata telah menimpanya dan memusnahkannya, sehingga tidak ada yang tersisa sedikit pun. (Maka) azab yang menimpa buah-buahan secara keseluruhan, berarti semua pepohonan, buah-buahan dan sawah ludes. Lalu dia pun amat menyesal dan sangat berduka cita فَاَصْبَحَ يُقَلِّبُ كَفَّيْهِ عَلٰى مَآ اَنْفَقَ فِيْهَا “lalu dia membolak-balikkan kedua tangannya (tanda menyesal) terhadap sesuatu yang telah ia belanjakan untuk itu,” maksud-nya, (menyesal) karena ia telah banyak membelanjakan (modal) duniawi untuk kebun tersebut, sementara ia (sekarang) telah sirna dan lenyap, hingga tidak tersisa cadangan penggantinya. Maka, dia juga menyesal atas kesyirikan dan sifat keburukannya. Oleh karena itu, Allah berfirman, وَيَقُوْلُ يٰلَيْتَنِيْ لَمْ اُشْرِكْ بِرَبِّيْٓ اَحَدًا “Dia berkata, ‘Aduhai kiranya dulu aku tidak mempersekutukan seorang pun dengan Rabbku’.”
Dan harta kekayaannya dibinasakan, kebunnya hancur dan semua kekayaannya punah, lalu dia membolak-balikkan kedua telapak tangannya karena sedih dan menyesal terhadap apa yang telah dia belanjakan untuk itu yang tak terhitung banyaknya, sedang pohon anggur roboh bersama penyangganya, lalu dia berkata, betapa sekiranya dahulu aku menuruti saran temanku tidak mempersekutukan tuhanku dengan sesuatu pun. Ia menyesal, tetapi penyesalannya itu terlambat datangnya. Dan tidak ada lagi baginya segolongan pun yang dapat menolongnya selain Allah, padahal sebelumnya dia membanggakan anak-Nya, keluarganya dan pengikutnya yang diharapkan menjadi pembela dan penolongnya ketika ditimpa bencana; dan dia pun ketika itu dalam keadaan sangat lemah tidak akan dapat membela dirinya.
Al-Kahfi Ayat 42 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Kahfi Ayat 42, Makna Al-Kahfi Ayat 42, Terjemahan Tafsir Al-Kahfi Ayat 42, Al-Kahfi Ayat 42 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Kahfi Ayat 42
Tafsir Surat Al-Kahfi Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)