{19} Maryam / مريم | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الأنبياء / Al-Anbiya {21} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Thaha طه (Ta Ha) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 20 Tafsir ayat Ke 63.
قَالُوا إِنْ هَـٰذَانِ لَسَاحِرَانِ يُرِيدَانِ أَنْ يُخْرِجَاكُمْ مِنْ أَرْضِكُمْ بِسِحْرِهِمَا وَيَذْهَبَا بِطَرِيقَتِكُمُ الْمُثْلَىٰ ﴿٦٣﴾
qālū in hāżāni lasāḥirāni yurīdāni ay yukhrijākum min arḍikum bisiḥrihimā wa yaż-habā biṭarīqatikumul-muṡlā
QS. Thaha [20] : 63
Mereka (para pesihir) berkata, “Sesungguhnya dua orang ini adalah pesihir yang hendak mengusirmu (Fir‘aun) dari negerimu dengan sihir mereka berdua, dan hendak melenyapkan adat kebiasaanmu yang utama.
Mereka berkata: Sesungguhnya Musa dan Harun ini benar-benar penyihir yang hendak mengusir kalian dari negeri kalian dengan sihir keduanya, dan keduanya akan melenyapkan metode sihir besar yang kalian jalankan.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
dan hendak melenyapkan kedudukan kalian yang utama.
Yaitu dengan melalui ilmu sihirnya, keduanya dapat merebut kedudukan kalian. Karena sesungguhnya para ahli sihir disegani dan dihormati dikalangan mereka, berkat ilmu sihirnya mereka memperoleh banyak harta dan rezeki. Mereka mengatakan, “Jika kedua orang ini dapat mengalahkan kalian, binasalah kalian dan keduanya akan mengusir kalian dari negeri ini. Karena dengan demikian hanya keduanyalah yang menguasainya tanpa kalian.
Dalam hadis Ibnu Abbas yang menceritakan perihal fitnah telah disebutkan sehubungan dengan makna firman-Nya:
dan hendak melenyapkan kedudukan kalian yang utama.
Yakni keduanya akan menguasai mereka di dalam negeri itu, juga menguasai penghidupannya.
Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Nu’aim ibnu Hammad, telah menceritakan kepada kami Hasyim, dari Abdur Rahman ibnu Ishaq yang telah mendengar Asy-Sya’bi menceritakan hadis berikut dari Ali sehubungan dengan makna firman-Nya:
dan hendak melenyapkan kedudukan kalian yang utama.
Yaitu keduanya akan merebut hati manusia untuk menyukainya.
Mujahid mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya:
…dan hendak melenyapkan kedudukan kalian yang utama.
Yang dimaksud dengan kedudukan utama ialah kedudukan yang terhormat, dipandang sebagai orang yang cerdas, berakal cemerlang, dan mempunyai kekuatan.
Abu Saleh mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya:
…kedudukan kalian yang utama.
Yaitu orang-orang terhormat kalian dan orang-orang hartawan kalian. Menurut Ikrimah, artinya orang-orang terbaik kalian.
Qatadah mengatakan bahwa yang dimaksud dengan kedudukan yang utama ialah kedudukan yang dimiliki oleh kaum Bani Israil pada masa itu, mereka adalah orang yang jumlahnya banyak, begitu pula harta bendanya. Maka musuh Allah (Fir’aun) berkata,” Keduanya bertujuan hendak merebut kedudukan yang utama itu untuk dirinya sendiri.”
Abdur Rahman ibnu Zaid ibnu Aslam mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya:
kedudukan kalian yang utama.
Maksudnya, kedudukan yang sekarang kalian kuasai.
Perbincangan yang mereka rahasiakan, dijelaskan oleh Firman Allah, إِنْ هَذَانِ لَسَاحِرَانِ يُرِيدَانِ أَنْ يُخْرِجَاكُمْ مِنْ أَرْضِكُمْ بِسِحْرِهِمَا “Sesungguhnya dua orang ini adalah benar-benar ahli sihir yang hendak mengusir kamu dari negeri kamu dengan sihirnya,” persis seperti pernyataan Fir’aun sebelumnya, baik ini terjadi secara kebetulan atas pernyataan ini dari para tukang sihir dan Fir’aun tanpa kesengajaan ataupun merupakan pendiktean dari Fir’aun kepada mereka yang telah direncanakan dan dipersaksikan oleh Fir’aun di hadapan orang-orang. Para tukang sihir itu mengimbuhi lontaran Fir’aun dengan ungkapan, وَيَذْهَبَا بِطَرِيقَتِكُمُ الْمُثْلَى “Dan hendak melenyapkan kedudukan kamu yang utama,” yaitu praktik sihir. Ia iri dengki terhadap kalian atas (kedudukan) itu dan berminat untuk mengungguli kalian, agar dia dapat menggenggam kebanggaan, ketenaran, dan popularitas. Itulah sasaran Musa dengan ilmu (sihir) ini, yang mana kalian telah menghabiskan waktu-waktu kalian untuknya dan melenyapkan mata pencaharian kalian yang mana kalian makan darinya dan menghilangkan hal-hal yang mengikutinya berupa jabatan-jabatan.
Sebagian dari mereka berkata, ‘wahai penduduk mesir, sesungguhnya dua orang ini, yaitu nabi musa dan harun, adalah penyihir yang hendak mengusirmu dari mesir, dari negerimu dan tanah kelahiranmu, dengan menampilkan sihir mereka berdua, dan mereka juga hendak melenyapkan adat kebiasaanmu yang utama dan kamu yakini, yaitu kepercayaan yang kamu anut dan kedudukan yang kamu nikmati. 64. Karena itu, maka bersatulah menghadapi kedua orang itu. Kumpulkanlah segala tipu daya kamu, baik berupa sihir maupun yang lain, kemudian datanglah kamu semua dengan berbaris rapi dan kompak agar kita dapat mengalahkan mereka berdua, dan sesungguhnya beruntung orang yang menang pada hari ini, yaitu hari ketika kita dan mereka berdua unjuk keahlian masing-masing. ‘.
Thaha Ayat 63 Arab-Latin, Terjemah Arti Thaha Ayat 63, Makna Thaha Ayat 63, Terjemahan Tafsir Thaha Ayat 63, Thaha Ayat 63 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Thaha Ayat 63
Tafsir Surat Thaha Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128 | 129 | 130 | 131 | 132 | 133 | 134 | 135
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)