{19} Maryam / مريم | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الأنبياء / Al-Anbiya {21} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Thaha طه (Ta Ha) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 20 Tafsir ayat Ke 116.
وَإِذْ قُلْنَا لِلْمَلَائِكَةِ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَسَجَدُوا إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَىٰ ﴿١١٦﴾
wa iż qulnā lil-malā`ikatisjudụ li`ādama fa sajadū illā iblīsa abā
QS. Thaha [20] : 116
Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, “Sujudlah kamu kepada Adam!” Lalu mereka pun sujud kecuali Iblis; dia menolak.
Ingatlah, wahai Rasul, ketika Kami berkata kepada malaikat: Sujudlah kepada Adam, sujud penghormatan dan pemuliaan. Maka mereka taat dan sujud, tetapi Iblis menolak bersujud.
Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ahmad ibnu Sinari, telah menceritakan kepada kami Asbat ibnu Muhammad, telah menceritakan kepada kami Al-A’masy, dari Sa’id ibnu Jubair, dari Ibnu Abbas yang mengatakan, “Sesungguhnya manusia itu dinamakan insan tiada lain karena Allah telah memerintahkan kepadanya dahulu, lalu ia lupa kepada perintah-Nya.” Hal yang sama telah diriwayatkan oleh Ali ibnu Abu Talhah dari Ibnu Abbas.
Mujahid mengatakan —begitu pula Al-Hasan Al-Basri— bahwa makna nasiya ialah meninggalkan.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan (ingatlah) ketika Kami berkata kepada malaikat, “Sujudlah kalian kepada Adam!”
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menceritakan kemuliaan dan penghormatan yang diberikanNya kepada Adam dan keutamaan yang dianugerahkan kepadanya di atas kebanyakan makhluk-Nya dengan keutamaan yang sebenar-benarnya.
Pembahasan mengenai kisah ini telah dikemukakan dalam tafsir surat Al-Baqarah, Al-A’raf, Al-Hijr, serta Al-Kahfi, dan nanti di akhir tafsir surat Shad akan disebut kisah Allah menciptakan Adam dan perintah-Nya kepada para malaikat untuk bersujud kepada Adam sebagai penghormatan mereka kepada Adam. Dijelaskan pula dalam kisah itu permusuhan iblis kepada Bani Adam dan kakek moyang mereka dahulu. Karena itulah disebutkan oleh Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى dalam firman-Nya:
maka mereka sujud, kecuali iblis. Ia membangkang.
Yaitu menolak dan sombong, tidak mau bersujud
Tafsir Ayat:
Usai Allah menyempurnakan penciptaan Adam dengan TanganNya, mengajarinya seluruh nama, mengutamakan dan memuliakannya, maka Dia memerintahkan para malaikat untuk bersujud kepadanya sebagai tanda pemuliaan dan pengagungan serta penghormatan baginya. Mereka bersegera sujud dalam keadaan taat. Di tengah mereka ada iblis. Ia menyombongkan diri terhadap perintah Rabbnya, enggan bersujud kepada Adam. Ia berkata,
أَنَا خَيْرٌ مِنْهُ خَلَقْتَنِي مِنْ نَارٍ وَخَلَقْتَهُ مِنْ طِينٍ
“Saya lebih baik daripadanya. Engkau menciptakanku dari api, sedang Engkau menciptakannya dari tanah.” (QS. Al-A’raf: 12).
116. Allah menjelaskan awal peristiwa ini. Dan ingatlah ketika kami berkata kepada malaikat, ‘sujudlah kamu kepada adam!’ lalu mereka pun sujud sebagai bentuk ketaatan kepada-Nya, kecuali iblis. Dengan takabur dia menolak perintah Allah tersebut. 117. Untuk memperingatkan adam tentang penolakan iblis, kemudian kami berfirman, ‘wahai adam! sungguh iblis ini adalah musuh nyata bagimu dan bagi istrimu. Maka, sekali-kali janganlah sampai dia berhasil menggelincirkan dan mengeluarkan kamu berdua dari surga. Ketahuilah, hal itulah yang menyebabkan kamu menjadi celaka.
Thaha Ayat 116 Arab-Latin, Terjemah Arti Thaha Ayat 116, Makna Thaha Ayat 116, Terjemahan Tafsir Thaha Ayat 116, Thaha Ayat 116 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Thaha Ayat 116
Tafsir Surat Thaha Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128 | 129 | 130 | 131 | 132 | 133 | 134 | 135
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)