{20} Thaha / طه | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الحج / Al-Hajj {22} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Anbiya الأنبياء (Nabi-Nabi) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 21 Tafsir ayat Ke 16.
وَمَا خَلَقْنَا السَّمَاءَ وَالْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا لَاعِبِينَ ﴿١٦﴾
wa mā khalaqnas-samā`a wal-arḍa wa mā bainahumā lā’ibīn
QS. Al-Anbiya [21] : 16
Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan segala apa yang ada di antara keduanya dengan main-main.
Kami tidaklah menciptakan langit dan bumi berikut segala yang ada di antara keduanya dengan main-main dan sia-sia. Bahkan untuk menegakkan hujjah atas kalian, wahai manusia. Dan agar kalian mengambil pelajaran dari semua itu, lalu kalian mengetahui bahwa yang menciptakan semua itu tidak serupa dengan sesuatu pun, dan ibadah tidak patut diberikan kecuali untuk-Nya.
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menyebutkan bahwa Dialah yang menciptakan langit dan bumi dengan sebenar-benarnya, yakni dengan adil dan pertengahan (seimbang).
supaya Dia memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat jahat terhadap apa yang telah mereka kerjakan dan memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik dengan pahala yang lebih baik (surga). (Al-Najm: 31)
Dia tidak menciptakan semuanya itu secara sia-sia dan main-main. Ayat ini semakna dengan apa yang disebutkan dalam firman-Nya:
Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. (Shaad:27)
Allah جَلَّ جَلالُهُ memberitahukan bahwa Dia tidaklah menciptakan langit dan bumi dengan sia-sia dan main-main, tanpa ada manfaat tertentu. Justru, Allah جَلَّ جَلالُهُ menciptakannya dengan dasar kebenaran dan untuk tujuan yang benar, agar para hamba dapat membuktikan dengannya bahwa Dia adalah Dzat Yang Maha Pencipta lagi Mahaagung, Maha Mengatur, Mahabijaksana, Maha Pengasih dan Penyayang, yang memegang keseluruhan aspek kesempurnaan, sanjungan, kehormatan, Dzat yang benar Firman-firmanNya, dan yang jujur para utusanNya tentang pemberitaan yang mereka sampaikan. Dan bahwa Dialah Dzat Yang Mahakuasa atas penciptaan keduanya (langit dan bumi) meski luas dan besar, Mahakuasa untuk mengembalikan jasad-jasad (hidup lagi) setelah kematiannya untuk membalasi orang yang berbuat kebaikan atas kebaikannya, dan orang yang berbuat jelek atas kejelekannya.
Dan kami, tidak menciptakan langit dan bumi sejak awal penciptaan hingga sekarang, dan segala apa yang ada di antara keduanya, termasuk hukum alam yang terjadi di langit dan di bumi dengan main-main, tanpa perencanaan, tujuan, dan pemeliharaan untuk kepentingan manusia sehingga tidak pantas manusia menghindar dari iman dan ibadah kepada Allah. 17. Seandainya kami, hendak membuat suatu permainan dalam kehidupan ini dengan mengambil istri dan anak, sebagaimana tuduhan orang-orang kafir, tentulah kami membuatnya dari sisi kami, dari segi cara, pilihan dan jumlah yang kami kehendaki, jika kami benar-benar menghendaki berbuat demikian, namun tindakan ini mustahil bagi Allah.
Al-Anbiya Ayat 16 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Anbiya Ayat 16, Makna Al-Anbiya Ayat 16, Terjemahan Tafsir Al-Anbiya Ayat 16, Al-Anbiya Ayat 16 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Anbiya Ayat 16
Tafsir Surat Al-Anbiya Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)