{21} Al-Anbiya / الأنبياء | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | المؤمنون / Al-Mu’minun {23} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Hajj الحج (Haji) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 22 Tafsir ayat Ke 12.
يَدْعُو مِنْ دُونِ اللَّهِ مَا لَا يَضُرُّهُ وَمَا لَا يَنْفَعُهُ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الضَّلَالُ الْبَعِيدُ ﴿١٢﴾
yad’ụ min dụnillāhi mā lā yaḍurruhụ wa mā lā yanfa’uh, żālika huwaḍ-ḍalālul-ba’īd
QS. Al-Hajj [22] : 12
Dia menyeru kepada selain Allah sesuatu yang tidak dapat mendatangkan bencana dan tidak (pula) memberi manfaat kepadanya. Itulah kesesatan yang jauh.
Orang yang merugi itu menyembah selain Allah yang tidak dapat memberi mudharat kepadanya bila meninggalkannya, dan tidak pula dapat memberi manfaat kepadanya bila menyembahnya. Itulah kesesatan yang jauh dari kebenaran.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Ia menyeru selain Allah, sesuatu yang tidak dapat memberi mudarat dan tidak (pula) memberi manfaat kepadanya.
Yaitu menyembah berhala-berhala dan tandingan-tandingan Allah yang ia mintai pertolongannya, dan meminta hujan kepadanya serta meminta rezeki kepada sembahannya, padahal sembahannya itu tidak dapat memberikan suatu manfaat kepadanya, tidak pula menimpakan mudarat kepadanya.
Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Ia menyeru sesuatu yang sebenarnya mudaratnya lebih dekat dari manfaatnya.
Maksudnya, kemudaratannya di dunia sebelum akhirat lebih dekat daripada manfaatnya. Di akhirat nanti mudaratnya sudah jelas dan pasti.
يَدْعُو “Dia menyeru,” orang yang berpaling ini (menyeru) selain Allah جَلَّ جَلالُهُ, obyek yang tidak mampu menggulirkan manfaat ataupun mendatangkan mudharat. Inilah karakteristik setiap obyek yang diseru dan disembah selain Allah جَلَّ جَلالُهُ. Ia tidak mampu memberi kemanfaatan dan kemudharatan bagi dirinya sendiri dan pihak lain. مِنْ دُونِ اللَّهِ مَا لَا يَضُرُّهُ وَمَا لَا يَنْفَعُهُ “Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh,” yang penyimpangannya sudah mencapai titik klimaks. Ia telah merubah haluan dari penyembahan terhadap Dzat yang melimpahkan kemanfaatan, yang mampu memberikan mara bahaya, Yang Mahakaya, lagi Maha Mencukupi, dengan beralih kepada penyembahan makhluk seperti dirinya atau lebih rendah dari tingkatannya. Tidak ada wewenang yang digenggam oleh tangannya. Justru dia lebih dekat kepada hasil yang bertolak-belakang dengan apa yang menjadi hasratnya. Oleh karena itu, Allah جَلَّ جَلالُهُ berfirman, يَدْعُو لَمَنْ ضَرُّهُ أَقْرَبُ مِنْ نَفْعِهِ “Ia menyeru sesuatu yang sebenarnya mudharatnya lebih dekat daripada manfaatnya.” Sesungguhnya bahayanya pada akal dan jasmani, di dunia dan akhirat sudah diketahui bersama.
لَبِئْسَ الْمَوْلَى “Sesungguhnya yang diserunya itu adalah sejahat-jahat penolong,” yaitu sesembahan itu وَلَبِئْسَ الْعَشِيرُ “dan sejahat-jahat kawan,” yaitu kawan akrab yang menemani. Tujuan keberadaan pelindung dan kawan, yaitu teraihnya manfaat dan tertolaknya mudharat. Jika tidak terealisasikan sedikit pun dari hal-hal tersebut, maka hubungan itu menjadi tercela lagi tidak baik.
Dia, orang-orang yang murtad kembali menyeru kepada selain Allah, baik benda, manusia, roh leluhur, jin maupun setan, yang semuanya merupakan sesuatu yang tidak dapat mendatangkan bencana, baik bagi dirinya maupun lingkungan sosialnya, dan tidak pula semua yang di-sembah itu memberi manfaat kepadanya. Mengambil kekufuran dan melepaskan iman dengan murtad itulah kesesatan yang jauh dari kebenaran. 13. Dia, orang kafir dan orang murtad itu, menyeru dalam ritual dan doanya kepada suatu sembahan yang sebenarnya bencananya dalam persembahan itu, lebih dekat daripada manfaatnya. Sungguh, jika mereka menyadari bahwa sembahan selain Allah itu adalah seburuk-buruk penolong karena menolong kepada kebinasaan, dan sejahat-jahat kawan karena berkawan dengan yang mencelakakan.
Al-Hajj Ayat 12 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Hajj Ayat 12, Makna Al-Hajj Ayat 12, Terjemahan Tafsir Al-Hajj Ayat 12, Al-Hajj Ayat 12 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Hajj Ayat 12
Tafsir Surat Al-Hajj Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)