{26} Asy-Syu’ara / الشعراء | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | القصص / Al-Qashash {28} |
Tafsir Al-Qur’an Surat An-Naml النمل (Semut) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 27 Tafsir ayat Ke 90.
وَمَنْ جَاءَ بِالسَّيِّئَةِ فَكُبَّتْ وُجُوهُهُمْ فِي النَّارِ هَلْ تُجْزَوْنَ إِلَّا مَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ ﴿٩٠﴾
wa man jā`a bis-sayyi`ati fa kubbat wujụhuhum fin-nār, hal tujzauna illā mā kuntum ta’malụn
QS. An-Naml [27] : 90
Dan barangsiapa membawa kejahatan, maka disungkurkanlah wajah mereka ke dalam neraka. Kamu tidak diberi balasan, melainkan (setimpal) dengan apa yang telah kamu kerjakan.
Barangsiapa yang datang membawa kesyirikan dan amal-amal buruk lagi mungkar, maka balasan mereka adalah bahwa Allah akan menjungkirkan tubuhnya dengan kepala di bawah ke dalam api neraka di hari kiamat. Kepada mereka dikatakan sebagai sebuah celaan: Bukankah kalian dibalas sesuai dengan apa yang kalian perbuat di dunia?
Adapun firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan barang siapa yang membawa kejahatan, maka disungkurkan muka mereka ke dalam neraka. (An Naml:90)
Artinya, barang siapa yang datang menghadap kepada Allah dalam keadaan penuh dengan kejahatan dan sama sekali tiada kebaikan padanya, atau amal buruknya lebih berat daripada amal baiknya, maka ia akan menemui balasannya yang sesuai dengan keburukannya. Karena itulah dalam firman selanjutnya disebutkan:
Tiadalah kamu dibalasi, melainkan (setimpal) dengan apa yang dahulu kamu kerjakan. (An Naml:90)
Ibnu Abbas, Abu Hurairah, Anas ibnu Malik, Ata, Sa’id ibnu Jubair, Ikrimah, Mujahid, Ibrahim An-Nakha’i, Abu Wa’il, Abu Saleh, Muhammad ibnu Ka’b, Zaid ibnu Aslam, Az-Zuhri, As-Saddi, Ad-Dahhak, Al-Hasan, Qatadah, dan Ibnu Zaid, semuanya mengatakan sehubungan dengan makna fiman-Nya: Dan barang siapa.yang membawa kejahatan. (An Naml:90) bahwa yang dimaksud adalah kemusyrikan.
(90) وَمَنْ جَاۤءَ بِالسَّيِّئَةِ “Dan barangsiapa yang membawa kejahatan,” kata jenis yang mencakup seluruh kejahatan, فَكُبَّتْ وُجُوْهُهُمْ فِى النَّارِۗ “maka disungkurkanlah muka mereka ke dalam neraka.” Maksudnya, mereka diceburkan ke dalam neraka dengan muka tersungkur, dan dikata-kan kepada mereka, هَلْ تُجْزَوْنَ اِلَّا مَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ “Tiadalah kamu dibalas, melainkan (setimpal) dengan apa yang dahulu kamu kerjakan.”
Dan barangsiapa membawa kejahatan, yakni mempersekutukan Allah, lalu mati dalam keadaan musyrik maka mereka itu akan mendapat balasan yang setimpal dengan kejahatannya, yaitu disungkurkanlah wajah mereka ke dalam neraka. Kepada mereka dikatakan, “kamu tidak diberi balasan, melainkan setimpal dengan apa yang telah kamu kerjakan. 91. Katakanlah wahai nabi Muhammad kepada siapa pun juga, “aku hanya diperintahkan oleh Allah yang perintah-Nya tidak dapat diabaikan agar menyembah semata-mata hanya kepada tuhan negeri ini, yakni mekah, yang dia telah menjadikan suci padanya dengan menjadikannya aman dari pertumpahan darah, tidak boleh ada orang atau sesuatu yang terzalimi di situ, sampai pun hewan dan tumbuhan. Dan bagi tuhanku itu segala sesuatu adalah milik-Nya, dan aku juga diperintahkan selain menyembah kepada-Nya agar aku termasuk orang muslim, yang berserah diri, patuh melaksanakan semua perintah-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya.
An-Naml Ayat 90 Arab-Latin, Terjemah Arti An-Naml Ayat 90, Makna An-Naml Ayat 90, Terjemahan Tafsir An-Naml Ayat 90, An-Naml Ayat 90 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan An-Naml Ayat 90
Tafsir Surat An-Naml Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)