{27} An-Naml / النمل | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | العنكبوت / Al-‘Ankabut {29} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Qashash القصص (Cerita) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 28 Tafsir ayat Ke 20.
وَجَاءَ رَجُلٌ مِنْ أَقْصَى الْمَدِينَةِ يَسْعَىٰ قَالَ يَا مُوسَىٰ إِنَّ الْمَلَأَ يَأْتَمِرُونَ بِكَ لِيَقْتُلُوكَ فَاخْرُجْ إِنِّي لَكَ مِنَ النَّاصِحِينَ ﴿٢٠﴾
wa jā`a rajulum min aqṣal-madīnati yas’ā qāla yā mụsā innal-mala`a ya`tamirụna bika liyaqtulụka fakhruj innī laka minan-nāṣiḥīn
QS. Al-Qashash [28] : 20
Dan seorang laki-laki datang bergegas dari ujung kota seraya berkata, “Wahai Musa! Sesungguhnya para pembesar negeri sedang berunding tentang engkau untuk membunuhmu, maka keluarlah (dari kota ini), sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang memberi nasihat kepadamu.”
Seorang laki-laki dari pinggiran kota datang kepada Musa dengan tergopoh-gopoh, dia berkata: Sesungguhnya para tokoh kaum Fir’aun sepakat untuk membunuhmu setelah merundingkannya. Pergilah dari kota ini, sesungguhnya aku untukmu termasuk orang-orang yang memberi nasihat sekaligus menyayangimu.
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman:
Dan datanglah seorang laki-laki. (Al Qashash:20)
Orang tersebut disifati sebagai laki-laki (pemberani) karena ia memakai jalan pintas yang lebih dekat untuk mencapai Musa ketimbang jalan yang dilalui oleh orang-orang yang mengejar Musa, sehingga ia mendahului mereka sampai kepada Musa, lalu ia berkata kepada Musa, ” Hai Musa,
sesungguhnya pembesar negeri sedang berunding tentang kamu. (Al Qashash:20)
Yakni mereka bermusyawarah di antara sesama mereka tentang dirimu.
untuk membunuhmu. Sebab itu, keluarlah (dari kota ini). Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang memberi nasihat kepadamu.” (Al Qashash:20)
(20) Berita tentang tindakan Musa dalam dua kasus tersebut menyebar luas hingga para pembesar Fir’aun dan Fir’aun sendiri merencanakan untuk menghabisi Musa, dan mereka mengadakan musyawarah dalam hal ini. Namun Allah جَلَّ جَلالُهُ telah menggerakkan hati lelaki yang tulus menasihati (lelaki yang tidak jadi dibunuh oleh Musa. Pent.) itu lalu dia pun segera menginformasikan kepada Musa tentang apa yang diperbincangkan oleh para pembesar me-reka mengenai Musa. Allah berfirman, وَجَاءَ رَجُلٌ مِنْ أَقْصَى الْمَدِينَةِ يَسْعَى “Dan datanglah seorang laki-laki dari ujung kota bergegas-gegas,” maksudnya, dia berlari cepat dengan kedua kakinya karena ketulusannya ke-pada Musa dan khawatir kalau mereka berhasil membunuhnya sebelum Musa mengetahui قَالَ يَا مُوسَى إِنَّ الْمَلأ يَأْتَمِرُون “seraya berkata, ‘Hai Musa, sesungguhnya pembesar negeri sedang berunding’,” mak-sudnya, bermusyawarah membicarakanmu, لِيَقْتُلُوكَ فَاخْرُجْ “untuk membunuhmu, sebab itu keluarlah” dari kota ini, إِنِّي لَكَ مِنَ النَّاصِحِينَ “sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang memberi nasihat kepada-mu,” maka patuhilah nasihatku.
Peristiwa itu menyebar ke seluruh negeri mesir, sampai ke telinga penguasa, sehingga mereka berencana mengambil tindakan terhadap musa dan yang terjadi setelah itu, seorang laki-laki yang bersimpati kepada musa, konon ia adalah seorang keluarga fir’aun yang beriman, datang bergegas bagaikan berlari dari ujung kota seraya berkata ketika bertemu musa, “wahai musa! sesungguhnya para pembesar dan penguasa negeri ini sedang berunding dan mengatur rencana buruk tentang engkau untuk membunuhmu, maka oleh sebab itu keluarlah dari kota ini, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang tulus dalam memberi nasihat kepadamu’21, nasihat itu didengar oleh musa, maka menuruti nasihat itu keluarlah dia dari kota itu dengan rasa takut, waspada sambil menoleh ke kanan dan ke kiri kalau-kalau ada yang menyusul atau menangkapnya. Pada saat yang sama dia berdoa ‘yatuhanku yang selama ini membimbing dan memeliharaku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim semacam fir’aun dan rezimnya itu. “.
Al-Qashash Ayat 20 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Qashash Ayat 20, Makna Al-Qashash Ayat 20, Terjemahan Tafsir Al-Qashash Ayat 20, Al-Qashash Ayat 20 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Qashash Ayat 20
Tafsir Surat Al-Qashash Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)