{27} An-Naml / النمل | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | العنكبوت / Al-‘Ankabut {29} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Qashash القصص (Cerita) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 28 Tafsir ayat Ke 22.
وَلَمَّا تَوَجَّهَ تِلْقَاءَ مَدْيَنَ قَالَ عَسَىٰ رَبِّي أَنْ يَهْدِيَنِي سَوَاءَ السَّبِيلِ ﴿٢٢﴾
wa lammā tawajjaha tilqā`a madyana qāla ‘asā rabbī ay yahdiyanī sawā`as-sabīl
QS. Al-Qashash [28] : 22
Dan ketika dia menuju ke arah negeri Madyan dia berdoa lagi, “Mudah-mudahan Tuhanku memimpin aku ke jalan yang benar.”
Manakala Musa menuju negeri Madyan meninggalkan negeri Fir’aun, Musa berkata: Mudah-mudahan Rabb-ku membimbingku kepada jalan terbaik ke Madyan.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan tatkala ia menghadap ke jurusan Madyan. (Al Qashash:22)
Yakni menempuh jalan yang menghantarkan ke tujuannya telah terbentang di hadapannya. Maka bergembiralah ia.
ia berdoa (lagi), “Mudah-mudahan Tuhanku memimpinku ke jalan yang benar.” (Al Qashash:22 )
Yaitu jalan yang sebenarnya, dan Allah memenuhi permintaannya, lalu memberinya petunjuk ke jalan yang lurus di dunia dan akhirat dan menjadikan Musa seorang yang dapat memberi petunjuk lagi diberi petunjuk.
(22) وَلَمَّا تَوَجَّهَ تِلْقَاءَ مَدْيَنَ “Dan tatkala dia menghadap ke jurusan negeri Madyan.” Maksudnya, pergi menuju negeri Madyan, yaitu yang terletak di selatan Palestina, di mana di sana Fir’aun tidak mempunyai kekuasaan, قَالَ عَسَى رَبِّي أَنْ يَهْدِيَنِي سَوَاءَ السَّبِيلِ “ia berdoa (lagi), ‘Mudah-mudahan Rabbku memimpinku ke jalan yang benar’,” maksud-nya, ke tengah jalan yang singkat yang dapat mengantarku kepada-nya dengan mudah dan nyaman. Maka Allah pun membimbingnya kepada jalan yang lurus hingga akhirnya dia sampai di Madyan.
Allah menerima doanya, dan mengarahkannya pergi ke tempat yang aman dari kejaran fir’aun dan tentaranya. Maka pergilah dia, dan ketika dia menuju ke arah negeri madyan dia berdoa lagi, “mudah-Mudahan tuhanku memimpin aku ke jalan yang benar agar aku segera sampai di tempat yang aman dengan baik dan selamat. “23. Setelah berjalan cukup lama dan jauh, dan ketika dia sampai di sumber air negeri madyan, dia menjumpai di sana sekumpulan orang ba-Nyak yang sedang memberi minum ternak mereka, dan dia menjumpai di belakang orang banyak itu yakni di tempat yang agak jauh dari sekumpulan orang itu, dua orang perempuan sedang menghambat ternaknya, menggiring kambing gembalaannya bergerak menjauhi sumber air, sehingga tidak ikut minum bersama dengan ternak-ternak lain. Melihat keadaan kedua perempuan itu dia yakni musa dengan rasa iba dan heran berkata, “apakah maksudmu dengan berbuat begitu menghambat ternakmu minum ‘” kedua perempuan itu menjawab pertanyaan musa sekaligus mengisyaratkan kebutuhan mereka akan pertolongan, kami tidak dapat memberi minum ternak kami, sebelum penggembala-penggembala itu memulangkan ternak mereka. Kami perempuan yang lemah, tidak bisa berdesak-desakan dengan laki-laki dan tidak memiliki saudara pria, sedang ayah kami adalah orang tua yang telah lanjut usianya, tidak mampu melakukan pekerjaan ini. “.
Al-Qashash Ayat 22 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Qashash Ayat 22, Makna Al-Qashash Ayat 22, Terjemahan Tafsir Al-Qashash Ayat 22, Al-Qashash Ayat 22 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Qashash Ayat 22
Tafsir Surat Al-Qashash Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)