{27} An-Naml / النمل | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | العنكبوت / Al-‘Ankabut {29} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Qashash القصص (Cerita) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 28 Tafsir ayat Ke 66.
فَعَمِيَتْ عَلَيْهِمُ الْأَنْبَاءُ يَوْمَئِذٍ فَهُمْ لَا يَتَسَاءَلُونَ ﴿٦٦﴾
fa ‘amiyat ‘alaihimul-ambā`u yauma`iżin fa hum lā yatasā`alụn
QS. Al-Qashash [28] : 66
Maka gelaplah bagi mereka segala macam alasan pada hari itu, karena itu mereka tidak saling bertanya.
Maka mereka tidak bisa menyodorkan hujjah, mereka tidak mengetahui apa yang mereka akan katakan. Mereka pun tidak bisa saling bertanya kepada yang lain Karena tidak ada lagi harapan untuk mendapatkan jawaban.
Mujahid mengatakan bahwa mereka tidak dapat mengemukakan alasan-alasan mereka, dan mereka tidak saling bertanya tentang keturunan.
65-66. “Dan hari di waktu Allah menyeru mereka, seraya berkata, ‘Apakah jawabanmu kepada para rasul?’” apakah kalian membenarkan mereka dan apakah kalian mengikuti mereka? Ataukah kalian mendustakan dan menyalahi mereka? “Maka gelaplah bagi mereka segala macam alasan pada hari itu, karena itu mereka tidak saling Tanya-menanya.” Maksudnya, mereka tidak bingung akan jawaban dari pertanyaan ini, tetapi mereka tidak mendapatkan petunjuk kepada jawaban yang benar. Sudah dimaklumi bahwa pada keadaan itu tidak ada yang bisa menyelamatkan kecuali ketegasan dalam memberikan jawaban yang benar yang sesuai dengan keadaan mereka, yaitu jawaban : “Kami memenuhi seruan mereka dengan iman dan patuh.” Akan tetapi karena mereka mengetahui bahwa mereka telah mendustakan para rasul dan telah menentang perintah mereka, maka mereka sama sekali tidak berbicara apa-apa, dan mereka juga tidak mungkin saling memberitahu tentang apa yang harus mereka jadikan jawaban, walaupun berupa kedustaan.
Maka gelap dan tidak tampak lah bagi mereka berita-berita penting dan segala macam alasan untuk menjawab pertanyaan pada hari itu, sehingga mereka bungkam tidak dapat menjawab dan karena itu pula mereka tidak saling bertanya, sebab semua telah yakin bahwa tidak ada jawaban yang dapat menyelamatkan mereka. 67. Demikian itulah keadaan orang yang mati dalam keadaan musyrik. Maka adapun orang yang berbuat syirik dan kufur, lalu bertobat dan beriman secara baik dan benar, serta membuktikan keimanannya itu dengan mengerjakan kebajikan dengan penuh keikhlasan, maka mudah-Mudahan dia termasuk orang yang beruntung memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Al-Qashash Ayat 66 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Qashash Ayat 66, Makna Al-Qashash Ayat 66, Terjemahan Tafsir Al-Qashash Ayat 66, Al-Qashash Ayat 66 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Qashash Ayat 66
Tafsir Surat Al-Qashash Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)