{38} Shad / ص | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | غافر / Ghafir {40} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Az-Zumar الزمر (Rombongan-Rombongan) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 39 Tafsir ayat Ke 44.
قُلْ لِلَّهِ الشَّفَاعَةُ جَمِيعًا ۖ لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ ثُمَّ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ ﴿٤٤﴾
qul lillahisy-syafā’atu jamī’ā, lahụ mulkus-samāwāti wal-arḍ, ṡumma ilaihi turja’ụn
QS. Az-Zumar [39] : 44
Katakanlah, “Pertolongan itu hanya milik Allah semuanya. Dia memiliki kerajaan langit dan bumi. Kemudian kepada-Nya kamu dikembalikan.”
Katakanlah wahai Rasul kepada orang-orang musyrikin itu: Hanya milik Allah seluruh syafaat itu. Hanya milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi, dan apa yang ada di antaranya. Segala urusan adalah milik Allah semata, tidak seorang pun yang bisa memberi syafaat di sisi-Nya kecuali dengan izin-Nya. Dialah pemilik langit dan bumi, Dia yang mengatur apa yang ada pada keduanya. Maka semestinya syafaat itu diminta hanya kepada Allah sebagai pemiliknya dengan mengikhlaskan ibadah hanya kepada-Nya, dan tidak diminta dari Illah-Illah yang tidak bisa mendatangkan manfaat atau mudarat. Kemudian hanya kepada Allah kalian akan berpulang setelah kematian untuk menghadapi hisab dan pembalasan.
Adapun firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Kepunyaan-Nya kerajaan langit dan bumi. (Az-Zumar: 44)
Maksudnya, Dialah Yang mengatur semuanya itu.
Kemudian kepada-Nyalah kamu dikembalikan. (Az-Zumar: 44)
Yakni kelak di hari kiamat, lalu Dia akan memutuskan perkara di antara kalian dengan keadilan-Nya, dan memberikan balasan kepada setiap diri sesuai dengan amal perbuatannya.
قُلْ “Katakanlah” kepada mereka, لِلَّهِ الشَّفَاعَةُ جَمِيعًا “Hanya kepunyaan Allah syafa’at itu semuanya,” karena semua urusan adalah kepunyaan Allah, dan setiap pemberi syafa’at pasti takut kepadaNya, dan tidak seorang pun dapat memberikan syafa’at di sisiNya kecuali berdasarkan izin dariNya. Apabila Dia menghendaki rahmat (belas kasih) bagi hambaNya, maka Dia memberi izin kepada pemberi syafa’at terhormat di sisiNya untuk memberikan syafa’at, sebagai rahmat dariNya kepada keduanya.
Kemudian Allah menetapkan bahwasanya semua syafa’at adalah milikNya berdasarkan FirmanNya, لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ “KepunyaanNya kerajaan langit dan bumi.” Maksudnya, semua apa yang ada di dalamnya, berupa benda, perbuatan, dan sifat. Maka yang wajib adalah, syafa’at diminta kepada siapa yang memilikinya dan ibadah diikhlaskan hanya kepadaNya.
ثُمَّ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ “Kemudian kepadaNyalah kamu dikembalikan,” lalu Dia akan memberikan balasan kepada orang yang ikhlas kepadaNya dengan pahala yang berlipat ganda, dan kepada orang yang mempersekutukanNya dengan azab yang membinasakan.
Oleh sebab itu, katakanlah kepada mereka wahai nabi Muhammad, ‘pertolongan itu hanya milik Allah saja semuanya, karena dia adalah pemilik mutlak. Dia memiliki kerajaan langit dan bumi. Kemudian hanya kepada-Nya kamu akan dikembalikan. ’45. Ayat-ayat yang lalu menjelaskan penurunan Al-Qur’an secara hak dan pengingkaran kaum musyrik mekah terhadap kebenaran yang dibawanya. Ayat-ayat berikut lebih memerinci bentuk kesesatan mereka melalui sikap buruk yang mereka punyai. Dan apabila yang disebut hanya nama Allah, tanpa menyebut nama berhala-berhala yang mereka sembah, maka kesal sekali hati orang-orang yang tidak beriman kepada akhirat itu. Namun apabila nama-nama sembahan selain Allah yang mereka jadikan perantara menyembah Allah disebut, tiba-tiba mereka menjadi bangga dan bergembira.
Az-Zumar Ayat 44 Arab-Latin, Terjemah Arti Az-Zumar Ayat 44, Makna Az-Zumar Ayat 44, Terjemahan Tafsir Az-Zumar Ayat 44, Az-Zumar Ayat 44 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Az-Zumar Ayat 44
Tafsir Surat Az-Zumar Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)