{39} Az-Zumar / الزمر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | فصلت / Fussilat {41} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Ghafir غافر (Yang Maha Pengampun) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 40 Tafsir ayat Ke 13.
هُوَ الَّذِي يُرِيكُمْ آيَاتِهِ وَيُنَزِّلُ لَكُمْ مِنَ السَّمَاءِ رِزْقًا ۚ وَمَا يَتَذَكَّرُ إِلَّا مَنْ يُنِيبُ ﴿١٣﴾
huwallażī yurīkum āyātihī wa yunazzilu lakum minas-samā`i rizqā, wa mā yatażakkaru illā may yunīb
QS. Ghafir [40] : 13
Dialah yang memperlihatkan tanda-tanda (kekuasaan)-Nya kepadamu dan menurunkan rezeki dari langit untukmu. Dan tidak lain yang mendapat pelajaran hanyalah orang-orang yang kembali (kepada Allah).
Dia-lah yang memperlihatkan kepada kalian wahai manusia kodrat-Nya melalui apa yang kalian saksikan berupa tanda-tanda agung yang menunjukkan kesempurnaan pencipta dan pembuatnya. Dia menurunkan hujan untuk kalian dari langit yang dengannya kalian mendapatkan rizki. Dan tiada yang mengambil pelajaran dari ayat-ayat ini kecuali orang-orang yang kembali kepada ketaatan kepada Allah dan mengikhlaskan ibadah hanya untuk-Nya.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dialah Yang memperlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan)-Nya. (Al-Mu’min: 13)
Yaitu menampakkan kekuasaan-Nya kepada makhluk-Nya melalui apa yang mereka saksikan pada makhluk lainnya yang ada di atas dan yang ada di bawah, padanya terdapat tanda-tanda yang besar yang menunjukkan akan kesempurnaan Penciptanya yang telah mengadakan dan yang telah menjadikannya.
dan menurunkan untukmu rezeki dari langit. (Al-Mu’min: 13)
Yakni hujan yang menjadi penyebab tumbuhnya tetumbuhan dan buah-buahan seperti yang terlihat oleh mata, beraneka ragam warna, rasa, bau, dan bentuknya, padahal asal kejadiannya dari air yang sama. Maka berkat kekuasaan-Nya Yang Mahabesar, Dia menjadikan masing-masing dari semuanya itu berbeda-beda.
Dan tiadalah mendapat pelajaran. (Al-Mu’min: 13)
Maksudnya, tiada yang dapat mengambil pelajaran dan memikirkan segala sesuatu itu dan mengambil kesimpulan darinya akan Kebesaran Penciptanya.
kecuali orang-orang yang kembali (kepada Allah). (Al-Mu’min: 13)
Yaitu orang yang mempunyai pandangan hati lagi selalu taat kepada Allah
Allah جَلَّ جَلالُهُ menyebutkan nikmat-nikmatNya yang sangat besar atas hamba-hambaNya yaitu telah menjelaskan yang haq dari yang batil, dengan cara memperlihatkan kepada mereka ayat-ayat (tanda-tanda)Nya di dalam diri manusia, di jagat raya dan di dalam al-Qur`an, yang membuktikan segala yang dicari lagi diinginkan, yang menjelaskan petunjuk dari kesesatan, sehingga tidak ada sedikit keraguan apa pun dalam mengetahui kenyataan yang sebenarnya bagi orang yang mengamati dan orang yang merenungkannya. Ini merupakan bagian dari nikmatNya yang terbesar atas hamba-hambaNya, sehingga yang haq (kebenaran) tidak menjadi samar dan yang benar tidak campur aduk. Bahkan Allah meragamkan bukti-bukti dan menjelaskan tanda-tanda agar orang yang binasa itu binasa berdasarkan bukti yang pasti dan supaya orang yang hidup itu hidup berdasarkan bukti yang pasti pula. Semakin besar dan agung permasalahan-permasalahnya, maka bukti-bukti yang membuktikannya semakin banyak dan semakin mudah. Perhatikanlah masalah tauhid! Oleh karena permasalahan tauhid itu merupakan permasalahan yang paling besar, bahkan yang terbesar, maka dalil-dalil aqli dan naqli yang membuktikannya pun sangat banyak dan beragam. Dan Allah جَلَّ جَلالُهُ memberikan berbagai perumpamaan untuknya dan Allah juga memberikan cara-cara pembuktian (dalil) yang banyak. Maka dari itu, pada tempat ini Dia menyebutkannya dan menjelaskan sejumlah dari dalil-dalilnya, seraya berfirman, فَادْعُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ “Maka sembahlah Allah dengan memurnikan kepatuhan kepadaNya.”
Setelah Allah menjelaskan bahwasanya Dia memperlihatkan beberapa ayat-ayatNya kepada hamba-hambaNya, maka Dia mengingatkan akan satu ayat (tanda) yang sangat besar dan luar biasa, seraya berfirman, وَيُنَزِّلُ لَكُمْ مِنَ السَّمَاءِ رِزْقًا “Dan Dia menurunkan rizki dari langit,” maksudnya, hujan yang dengannya kalian diberi rizki dan kalian beserta hewan ternak kalian hidup. Itu membuktikan bahwa semua nikmat (karunia) adalah berasal dariNya.
Di antara karuniaNya adalah agama. Ia adalah permasalahan-permasalahan religi dengan dalil-dalilnya serta pengamalannya. Semua nikmat duniawi, seperti nikmat yang timbul akibat hujan yang dengannya daerah-daerah dan manusia bisa hidup, membuktikan dengan pasti bahwasanya hanya Dialah yang berhak disembah, dan ketaatan harus murni kepadaNya, sebagaimana Dia sematalah pemberi nikmat. وَمَا يَتَذَكَّرُ “Dan tiadalah mendapat pelajaran” dari tanda-tanda ketika ia diingatkan dengannya إِلَّا مَنْ يُنِيبُ “kecuali orang-orang yang kembali” kepada Allah جَلَّ جَلالُهُ dengan memusatkan diri mencintaiNya, takut kepadaNya, taat kepadaNya dan merendahkan diri di hadapanNya. Inilah orang yang bisa mengambil manfaat (pelajaran) dari tanda-tanda itu, dan tanda-tanda itu menjadi rahmat baginya dan dengannya ia menjadi lebih mengetahui (sadar).
Pada ayat-ayat yang lalu digambarkan bagaimana orang-orang kafir menyesal dan memohon untuk dikembalikan ke kehidupan dunia agar dapat memperbaiki diri. Untuk itu, guna menghindari timbulnya penyesalan yang sama, ayat-ayat berikut memperingatkan umat manusia agar peduli terhadap tanda-tanda kekuasaan Allah. Dialah Allah tuhan yang maha esa, yang memperlihatkan tanda-tanda kekuasaan-Nya kepa-damu, dan menurunkan rezeki yang berlimpah dari langit untukmu. Dan sungguh tidak lain, yang mendapat pelajaran dari tanda-tanda kekuasaan Allah itu hanyalah orang-orang yang kembali kepada-Nya. 14. Maka oleh sebab itu, sembahlah Allah, dan dengan tulus ikhlas-lah beragama kepada-Nya, meskipun orang-orang kafir tidak menyukai sikap keberagamaan kalian itu.
Ghafir Ayat 13 Arab-Latin, Terjemah Arti Ghafir Ayat 13, Makna Ghafir Ayat 13, Terjemahan Tafsir Ghafir Ayat 13, Ghafir Ayat 13 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Ghafir Ayat 13
Tafsir Surat Ghafir Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)
Jazakumullahu Khayran