{39} Az-Zumar / الزمر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | فصلت / Fussilat {41} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Ghafir غافر (Yang Maha Pengampun) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 40 Tafsir ayat Ke 62.
ذَٰلِكُمُ اللَّهُ رَبُّكُمْ خَالِقُ كُلِّ شَيْءٍ لَا إِلَـٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ فَأَنَّىٰ تُؤْفَكُونَ ﴿٦٢﴾
żālikumullāhu rabbukum khāliqu kulli syaī`, lā ilāha illā huwa fa annā tu`fakụn
QS. Ghafir [40] : 62
Demikianlah Allah, Tuhanmu, Pencipta segala sesuatu, tidak ada tuhan selain Dia; maka bagaimanakah kamu dapat dipalingkan?
Yang melimpahkan nikmat-nikmat ini kepada kalian adalah Rabb kalian yang telah menciptakan segala sesuatu seluruhnya, tidak ada Illah yang berhak disembah selain-Nya. Maka bagaimana kalian bisa menyimpang sehingga tidak beriman kepada-Nya dan malah menyembah berhala-berhala selain Allah setelah petunjuk-petunjuk-Nya jelas bagi kalian?
Kemudian dalam firman selanjutnya disebutkan:
Yang demikian itu adalah Allah, Tuhanmu, Pencipta segala sesuatu, tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. (Al-Mu’min: 62)
Yang melakukan segala sesuatu itu adalah Allah Yang Maha Esa, Pencipta segala sesuatu Yang tiada Tuhan dan tiada Rabb selain Dia semata.
maka bagaimanakah kamu dapat dipalingkan. (Al-Mu’min: 62)
Maksudnya, mengapa kalian menyembah selain-Nya, yaitu berhala-berhala yang tidak dapat menciptakan sesuatu pun, bahkan mereka diciptakan dan dipahat.
ذَلِكُمُ “Yang demikian itu,” Yang melakukan semua itu اللَّهُ رَبُّكُمْ “adalah Allah, Rabbmu,” yakni, Yang Esa dalam ulu-hiyahNya (sebagai satu-satunya yang berhak disembah) dan Esa dalam rububiyahNya (sebagai satu-satunya yang mencipta dan mengatur alam semesta). Sebab keesaanNya dalam memberikan nikmat-nikmat tersebut adalah bagian dari rububiyahNya, dan diwajibkannya bersyukur adalah bagian dari uluhiyahNya.
خَالِقُ كُلِّ شَيْءٍ “Pencipta segala sesuatu.” Ini adalah pernyataan tentang RububiyahNya لا إِلَهَ إِلا هُوَ “tiada tuhan yang berhak disembah selain Dia,” adalah pernyataan bahwa Dialah yang berhak disembah, tidak ada sekutu bagiNya. Kemudian ditegaskan perintah untuk menyembahNya, seraya berfirman, فَأَنَّى تُؤْفَكُونَ “maka bagaimanakah kamu dapat dipalingkan?!” Maksudnya, bagaimana kalian berpaling dari ibadah kepadaNya semata, tiada sekutu bagiNya setelah ditegaskan dalilnya kepada kalian dan ditampakkan jalannya kepada kalian?
Demikianlah Allah, tuhanmu yang maha pengasih lagi maha penyayang, pencipta segala sesuatu, tidak ada tuhan yang layak disembah selain dia. Oleh sebab itu, maka bagaimanakah kamu dapat dipalingkan dari mengakui kebenaran ayat-ayat Allah’63. Demikianlah caranya bagaimana orang-orang durhaka yang selalu mengingkari ayat-ayat Allah dipalingkan disebabkan oleh keangkuhan dan kesombongan mereka.
Ghafir Ayat 62 Arab-Latin, Terjemah Arti Ghafir Ayat 62, Makna Ghafir Ayat 62, Terjemahan Tafsir Ghafir Ayat 62, Ghafir Ayat 62 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Ghafir Ayat 62
Tafsir Surat Ghafir Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.”
(HR. Muslim no. 1893)
Jazakumullahu Khayran