{39} Az-Zumar / الزمر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | فصلت / Fussilat {41} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Ghafir غافر (Yang Maha Pengampun) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 40 Tafsir ayat Ke 73.
ثُمَّ قِيلَ لَهُمْ أَيْنَ مَا كُنْتُمْ تُشْرِكُونَ ﴿٧٣﴾
ṡumma qīla lahum aina mā kuntum tusyrikụn
QS. Ghafir [40] : 73
kemudian dikatakan kepada mereka, “Manakah berhala-berhala yang selalu kamu persekutukan,
Saat mereka sedang dalam keadaan yang menyesakkan tersebut, dikatakan kepada mereka sebagai sebuah pengingkaran: Mana tuhan-tuhan yang dulu kalian sembah selain Allah?
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
{ثُمَّ قِيلَ لَهُمْ أَيْنَ مَا كُنْتُمْ تُشْرِكُونَ. مِنْ دُونِ اللَّهِ}
kemudian dikatakan kepada mereka, “Manakah berhala-berhala yang selalu kamu persekutukan (yang kamu sembah) selain Allah?” (Al-Mu’min: 73-74)
Yakni dikatakan kepada mereka, bahwa di manakah berhala-berhala yang dahulu kamu sembah selain Allah? apakah mereka dapat menolong kamu pada hari ini?
Dan dikatakan لَهُمْ أَيْنَ مَا كُنْتُمْ تُشْرِكُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ “kepada mereka, ‘Manakah berhala-berhala yang selalu kamu persekutukan selain Allah?'” Apakah berguna bagi kalian atau dapatkah mereka melepaskan sebagian azab dari kalian?! قَالُوا ضَلُّوا عَنَّا “Mereka menjawab, ‘Mereka telah hilang lenyap dari kami’.” Mereka telah tiada dan tidak hadir; dan sekalipun hadir, mereka tidak akan berguna. Kemudian mereka mengingkari seraya berkata, بَلْ لَمْ نَكُنْ نَدْعُو مِنْ قَبْلُ شَيْئًا “Bahkan kami dahulu tidak pernah menyembah sesuatu.” Bisa jadi maksud mereka dari ungkapan ini adalah mengingkari, dan mereka mengira bahwa keingkaran itu berguna dan bermanfaat bagi mereka. Dan bisa juga, dan ini yang lebih kuat, bahwa maksud mereka adalah mengakui kepalsuan ketuhanan apa-apa yang dahulu mereka sembah itu, dan sesungguhnya Allah, sebenarnya tidak memiliki sekutu, dan mereka adalah orang-orang yang sesat dan keliru karena telah menyembah sesuatu yang tidak memiliki sifat-sifat ilahiyah.
Makna ini dikuatkan oleh Firman Allah جَلَّ جَلالُهُ,, كَذَلِكَ يُضِلُّ اللَّهُ الْكَافِرِينَ “Seperti demikianlah Allah menyesatkan orang-orang kafir.” Maksudnya, demikianlah kesesatan yang mereka anut dahulu di dunia adalah kesesatan yang sangat nyata bagi setiap orang, hingga mereka sendiri akan mengakui kepalsuannya di Hari Kiamat. Dan juga Firman Allah جَلَّ جَلالُهُ,
وَمَا يَتَّبِعُ الَّذِينَ يَدْعُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ شُرَكَاءَ إِنْ يَتَّبِعُونَ إِلا الظَّنَّ
“Dan orang-orang yang menyeru sekutu-sekutu selain Allah, tidaklah mengikuti (suatu keyakinan). Mereka tidak mengikuti kecuali prasangka belaka.” (Yunus: 66).
Juga dikuatkan oleh FirmanNya,
وَمَنْ أَضَلُّ مِمَّنْ يَدْعُو مِنْ دُونِ اللَّهِ مَنْ لَا يَسْتَجِيبُ لَهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ
“Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang menyembah sembahan-sembahan selain Allah yang tiada dapat memperkenankan (doanya) sampai Hari Kiamat.” (Al-Ahqaf: 5).
Kemudian dalam keadaan direbus dan dibakar di dalam api neraka, dikatakan kepada mereka, ‘manakah berhala-berhala yang banyak itu yang selalu kamu persekutukan dengan Allah. 74. Itukah berhala-berhala yang kamu sembah selain Allah” mereka para pendebat itu, menjawab, ‘mereka telah hilang lenyap dari pandang-an kami, bahkan sebenarnya kami dahulu sebelum keberadaan kami di akhirat ini tidak pernah menyembah sesuatu yang layak untuk disembah. ‘ demikianlah cara Allah membiarkan sesat orang-orang kafir dari kebenar-an sebagai hasil pilihan bebas mereka.
Ghafir Ayat 73 Arab-Latin, Terjemah Arti Ghafir Ayat 73, Makna Ghafir Ayat 73, Terjemahan Tafsir Ghafir Ayat 73, Ghafir Ayat 73 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Ghafir Ayat 73
Tafsir Surat Ghafir Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)
Jazakumullahu Khayran