{44} Ad-Dukhan / الدخان | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الأحقاف / Al-Ahqaf {46} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Jatsiyah الجاثية (Yang Bertekuk Lutut) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 45 Tafsir ayat Ke 26.
قُلِ اللَّهُ يُحْيِيكُمْ ثُمَّ يُمِيتُكُمْ ثُمَّ يَجْمَعُكُمْ إِلَىٰ يَوْمِ الْقِيَامَةِ لَا رَيْبَ فِيهِ وَلَـٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ ﴿٢٦﴾
qulillāhu yuḥyīkum ṡumma yumītukum ṡumma yajma’ukum ilā yaumil-qiyāmati lā raiba fīhi wa lākinna akṡaran-nāsi lā ya’lamụn
QS. Al-Jatsiyah [45] : 26
Katakanlah, “Allah yang menghidupkan kemudian mematikan kamu, setelah itu mengumpulkan kamu pada hari Kiamat yang tidak diragukan lagi; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”
Wahai Muhammad, katakanlah kepada orang-orang musyrik yang mendustakan Kebangkitan itu, “Sesungguhnya Allah akan membangkitkan kalian di dunia sekehendak-Nya untuk kalian hidup di dalamnya, kemudian mematikan kalian, lantas mengumpulkan semua dalam keadaan hidup sampai datangnya hari Kiamat yang kedatangannya tidak diragukan lagi. Akan tetapi, kebanyakan manusia tidak mengetahui kekuasaan Allah dalam mematikan kemudian menghidupkan kembali pada hari Kiamat.”
tidak ada bantahan mereka selain mengatakan, “Datangkanlah nenek moyang kami jika kamu adalah orang-orang yang benar.” (Al-Jatsiyah: 25)
Yakni hidupkanlah mereka kembali jika apa yang kamu katakan itu benar. Maka dijawab oleh firman-Nya:
Katakanlah, “Allah-lah yang menghidupkan kemudian mematikanmu.” (Al-Jatsiyah: 26)
sebagaimana yang kamu saksikan sendiri, Dia telah mengeluarkan kamu dari tiada menjadi ada di alam wujud ini.
Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan dan dihidupkan-Nya kembali, kemudian kamu dikembalikan kepada-Nya. (Al-Baqarah: 28)
Yakni Tuhan Yang mampu menciptakan dari semula mampu pula untuk mengembalikan penciptaan itu dikesempatan yang lain dalam penciptaan yang baru, dan penciptaan yang kedua kalinya itu jauh lebih mudah bagi-Nya, sebagaimana yang disebutkan oleh firman-Nya:
Dan Dialah yang menciptakan (manusia) dari permulaan, kemudian mengembalikan (menghidupkan) nya kembali, dan menghidupkan kembali itu adalah lebih mudah bagi-Nya. (Ar-Rum: 27)
Adapun firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
setelah itu mengumpulkan kamu pada hari kiamat yang tidak ada keraguan padanya. (Al-Jatsiyah: 26)
Artinya sesungguhnya Dia hanya menghimpunkan kalian kelak di hari kiamat dan tidak akan menghidupkan kalian di dunia ini. Maka tidaklah pantas bila kalian mengatakan:
Datangkanlah nenek moyang kami jika kamu adalah orang-orang yang benar. (Al-Jatsiyah: 25)
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى telah berfirman:
(Ingatlah) hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan kamu pada hari pengumpulan (untuk dihisab). (At-Taghabun: 9)
(Niscaya dikatakan kepada mereka), “Sampai hari apakah ditangguhkan (mengazab orang-orang kafir itu)?” Sampai hari keputusan. (Al-Mursalat: 12-13)
Dan firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan Kami tiadalah mengundurkannya, melainkan sampai -waktu yang tertentu. (Hud: 104)
Dan dalam surat ini disebutkan oleh firman-Nya:
setelah itu mengumpulkan kamu pada hari kiamat yang tidak ada keraguan padanya. (Al-Jatsiyah: 26)
Yakni tidak diragukan lagi kejadiannya.
tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (Al-Jatsiyah: 26)
Karena itulah maka mereka mengingkari adanya hari kemudian dan menganggap mustahil tubuh-tubuh ini akan dihidupkan kembali. Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى telah berfirman:
Sesungguhnya mereka memandang siksaan itu (hari kiamat) jauh (mustahil). Sedangkan Kami memandangnya dekat (pasti terjadi). (Al-Ma’arij:6-7)
Mereka menganggap mustahil hal itu terjadi, sedangkan orang-orang mukmin menganggap bahwa hal itu mudah (bagi Allah) dan (hari kiamat itu) sudah dekat masanya.
Allah جَلَّ جَلالُهُ berfirman, قُلِ اللَّهُ يُحْيِيكُمْ ثُمَّ يُمِيتُكُمْ ثُمَّ يَجْمَعُكُمْ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ لا رَيْبَ فِيهِ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لا يَعْلَمُونَ “Katakanlah, ‘Allah-lah yang menghidupkan kamu kemudian mematikan kamu, setelah itu mengumpulkan kamu pada Hari Kiamat yang tidak ada keraguan padanya; akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui’.” Andai ilmu tentang Hari Akhir sampai di hati mereka, tentu mereka akan melakukan berbagai amal shalih untuk menghadapi Hari Akhir dan tentu mereka akan bersiap-siap.
Keingkaran mereka terhadap kebangkitan ini dibantah oleh Allah, wahai nabi Muhammad, katakanlah kepada mereka yang mengingkari kebangkitan itu, ‘Allah yang mahakuasa yang menciptakan dan menghidupkan kamu padahal kamu sebelumnya tidak ada, kemudian dia pulalah yang mematikan kamu pada saat ajalmu datang, setelah itu dia mengumpulkan kamu untuk dihisab pada hari kiamat yang tidak diragukan lagi, pasti akan terjadi; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui kekuasaan Allah untuk membangkitkan mereka. ’27. Dan hanya milik Allah, bukan miliki siapa-siapa, kerajaan langit dan bumi, dialah yang menciptakan dan mengatur wujud seluruh alam. Dan pada hari terjadinya kiamat, akan rugilah pada hari itu orang-orang yang mengerjakan kebatilan, yakni perbuatan dosa.
Al-Jatsiyah Ayat 26 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Jatsiyah Ayat 26, Makna Al-Jatsiyah Ayat 26, Terjemahan Tafsir Al-Jatsiyah Ayat 26, Al-Jatsiyah Ayat 26 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Jatsiyah Ayat 26
Tafsir Surat Al-Jatsiyah Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)
Jazakumullahu Khayran