{49} Al-Hujurat / الحجرات | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الذاريات / Adh-Dhariyat {51} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Qaf ق (Qaaf) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 50 Tafsir ayat Ke 36.
وَكَمْ أَهْلَكْنَا قَبْلَهُمْ مِنْ قَرْنٍ هُمْ أَشَدُّ مِنْهُمْ بَطْشًا فَنَقَّبُوا فِي الْبِلَادِ هَلْ مِنْ مَحِيصٍ ﴿٣٦﴾
wa kam ahlaknā qablahum ming qarnin hum asyaddu min-hum baṭsyan fa naqqabụ fil-bilād, hal mim maḥīṣ
QS. Qaf [50] : 36
Dan betapa banyak umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka, (padahal) mereka lebih hebat kekuatannya daripada mereka (umat yang belakangan) ini. Mereka pernah menjelajah di beberapa negeri. Adakah tempat pelarian (dari kebinasaan bagi mereka)?
Dan betapa banyak umat terdahulu yang telah kami binasakan sebelum musyrikin Quraisy. Mereka lebih hebat kekuatannya. Mereka telah menjelajah beberapa negeri. Mereka makmur dan mati di sana. Apakah ada tempat berlari bagi mereka ketika datang azab Allah?
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan berapa banyaknya umat-umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka, yang mereka itu lebih besar kekuatannya daripada mereka ini. (Qaf: 36)
Yakni sebelum orang-orang yang mendustakan itu, padahal mereka lebih banyak jumlahnya dan lebih kuat serta lebih berpengaruh dan telah meramaikan bumi ini dengan keramaian yang lebih banyak daripada apa yang telah dilakukan oleh mereka yang ada di masa Nabi صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ Karena itulah disebutkan dalam firman berikutnya:
maka mereka (yang telah dibinasakan itu) telah pernah menjelajah di beberapa negeri. Adakah (mereka) mendapat tempat lari (dari kebinasaan)? (Qaf: 36)
Menurut Ibnu Abbas r.a., makna naqqabu ialah banyak melakukan pembangunan yang ditinggalkannya.
Mujahid mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: maka mereka (yang telah dibinasakan itu) telah pernah menjelajah di beberapa negeri. (Qaf: 36) bahwa makna yang dimaksud ialah menjelajahi bumi ini. Qatadah mengatakan bahwa mereka berjalan menjelajahi beberapa negeri untuk mencari rezeki, barang dagangan, dan mata pencaharian lebih banyak daripada apa yang telah dilakukan oleh kalian.
Dikatakan dalam bahasa Arab terhadap orang yang mengelilingi berbagai negeri dengan sebutan naqqabafil bilad, seperti yang dikatakan oleh Imru’ul Qais dalam salah satu bait syairnya:
Sesungguhnya aku telah menjelajahi semua negeri, hingga pada akhirnya aku merasa puas bila aku kembali (ke negeri asal).
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Adakah (mereka) mendapat tempat lari (dari kebinasaan)? (Qaf:36)
Yakni apakah ada tempat melarikan diri bagi mereka dari keputusan dan takdir Allah, dan apakah semua yang mereka kumpulkan dapat memberi manfaat kepada diri mereka dan dapat menghindarkan azab Allah dari mereka bila azab Allah datang menimpa mereka, karena mereka telah
mendustakan rasul-rasul-Nya. Maka kalian pun sama, tiada jalan melarikan diri bagimu, tiada jalan keluar dan tiada tempat berlindung bagi kalian.
Allah جَلَّ جَلالُهُ berfirman seraya menakutnakuti kaum musyrikin yang mendustakan Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ, {وَكَمْ أَهْلَكْنَا قَبْلَهُمْ مِنْ قَرْنٍ} “Dan berapa banyaknya umat-umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka,” yakni, umat-umat yang banyak, {فَنَقَّبُوا فِي الْبِلادِ} “yang mereka itu lebih besar kekuatannya daripada mereka ini,” artinya, lebih kuat dan lebih kuat bekas karyanya di atas muka bumi ini, karena itulah Allah جَلَّ جَلالُهُ berfirman, {فَنَقَّبُوا فِي الْبِلادِ} “Mereka menjelajah di beberapa negeri,” mereka pernah membangun benteng yang kokoh, rumah yang tinggi menjulang, menanam pohon, membuat sungai, bercocok tanam, memakmurkan sekaligus menghancurkan, ketika mereka mendustakan utusan Allah جَلَّ جَلالُهُ serta menentang ayatayatNya, Allah جَلَّ جَلالُهُ menyiksa mereka dengan azab yang pedih dan berat. {هَلْ مِنْ مَحِيصٍ} “Adakah (mereka) mendapat tempat lari (dari kebinasaan)?” Artinya, tidak ada tempat bagi mereka untuk lari dari azab Allah جَلَّ جَلالُهُ ketika azab itu datang kepada mereka dan tidak ada sesuatu pun yang dapat menyelamatkan mereka. Kekuatan, harta, dan anakanak mereka sama sekali tidak berguna.
Setelah Allah memperingatkan orang-orang kafir dan menjelaskan siksaan yang akan menimpa mereka, pada ayat ini Allah memperingatkan mereka tentang datangnya azab yang dapat disegerakan kepada mereka di dunia, sebagaimana sunah Allah terhadap para pendusta. Ayat ini menyatakan dan betapa banyak umat yang telah kami binasakan sebelum mereka, seperti kaum ‘ad, kaum Samud dan lain-lain padahal mereka lebih hebat kekuatannya daripada mereka, kaum musyrik mekah. Mereka pernah menjelajah di beberapa negeri untuk mencari rezeki. Adakah tempat pelarian dari kebinasaan bagi mereka’ sama sekali tidak. Mereka semuanya telah binasa akibat kekafiran mereka kepada Allah dan pembangkangan terhadap rasul-Nya. 37. Sungguh, pada yang demikian itu, yakni siksa yang menimpa para pendurhaka, pasti terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai hati untuk memikirkan dan mengetahui kebenaran atau yang menggunakan pendengarannya untuk mendengarkan petunjuk, sedang dia menyaksikannya, yakni menyaksikan dengan sadar terhadap peringatan Allah.
Qaf Ayat 36 Arab-Latin, Terjemah Arti Qaf Ayat 36, Makna Qaf Ayat 36, Terjemahan Tafsir Qaf Ayat 36, Qaf Ayat 36 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Qaf Ayat 36
Tafsir Surat Qaf Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.”
(HR. Muslim no. 1893)
Jazakumullahu Khayran