{52} At-Thur / الطور | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | القمر / Al-Qamar {54} |
Tafsir Al-Qur’an Surat An-Najm النجم (Bintang) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 53 Tafsir ayat Ke 42.
وَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الْمُنْتَهَىٰ ﴿٤٢﴾
wa anna ilā rabbikal-muntahā
QS. An-Najm [53] : 42
dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahannya (segala sesuatu),
Kemudian, manusia akan diberi balasan atas usahanya dengan yang paling sempurna. Dan bahwasanya kepada Tuhanmu kesudahan segala sesuatu pada hari Kiamat.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan (segala sesuatu). (An-Najm: 42)
Yakni dikembalikan di hari kiamat nanti.
Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Suwaid ibnu Sa’id, telah menceritakan kepada kami Muslim ibnu Khalid, dari Abdur Rahman ibnu Sabit, dari Amr ibnu Maimun Al-Audi yang menceritakan bahwa Mu’az ibnu Jabal berdiri di antara kami, lalu berkata, “Hai Bani Aud, sesungguhnya aku adalah utusan Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ kepada kalian, kalian harus mengetahui bahwa kita semua akan dikembalikan kepada Allah; adakalanya ke surga atau ke neraka.”
Al-Bagawi telah meriwayatkan melalui Abu Ja’far Ar-Razi, dari Ar-Rabi’ ibnu Anas, dari Abul Aliyah, dari Ubay ibnu Ka’b, dari Nabi صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ sehubungan dengan firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى: dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan (segala sesuatu). (An-Najm: 42) Maka Nabi صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ bersabda: Tidak boleh memikirkan tentang Tuhan.
Al-Bagawi mengatakan bahwa ini merupakan kesamaan dari apa yang diriwayatkan dari Abu Hurairah secara marfu ‘yang hadisnya menyebutkan:
Pikirkanlah tentang makhluk dan janganlah kalian memikirkan tentang Khaliq (Pencipta), karena sesunguhnya Dia tidak dapat diliput oleh pemikiran.
Demikianlah menurut apa yang dikemukakan oleh Al-Bagawi, tetapi tidak dikenal bunyi teks seperti ini, dan yang terdapat di dalam kitab sahih bunyinya hanyalah seperti berikut:
Setan datang kepada seseorang di antara kalian, lalu mengatakan (membisikkan kepadanya), “Siapakah yang menciptakan ini dan siapakah yang menciptakan ini?” Hingga akhirnya setan mengatakan, “Siapakah yang menciptakan Tuhanmu?” Apabila sampai kepada seseorang di antara kalian hal tersebut, hendaklah ia memohon perlindungan kepada Allah dan menghentikannya.
Di dalam hadis lain yang terdapat di dalam kitab-kitab sunan disebutkan seperti berikut:
Pikirkanlah tentang makhluk Allah dan janganlah kamu memikirkan tentang Zat Allah, karena sesungguhnya Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى telah menciptakan seorang malaikat yang besar antara bagian bawah telinganya sampai pundaknya sama dengan jarak perjalanan tiga ratus tahun.
Atau hal yang semakna dengan sabda Nabi صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Allah جَلَّ جَلالُهُ berfirman, وَأَنَّ إِلَى رَبِّكَ الْمُنْتَهَى “Dan bahwasanya kepada Rabbmulah kesudahan (segala sesuatu),” artinya, kepadaNya segala urusan berakhir dan kepadaNyalah segala sesuatu akan kembali, tidak terkecuali manusia yang akan kembali kepada Allah جَلَّ جَلالُهُ dengan cara dibangkitkan. Kepada Allah جَلَّ جَلالُهُ lah segala hal berakhir, kepadaNya berakhir ilmu, hikmah, rahmat, dan seluruh kesempurnaan.
41-42. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna. Amal yang baik akan mendapat balasan yang berlipat ganda, dan amal yang buruk akan dibalas sesuai kadar keburukannya. Dan selain itu, disebutkan pula dalam lembaran-lembaran kitab suci itu bahwa sesungguhnya hanya kepada tuhanmu permulaan dan kesudahan segala sesuatu. 43-44. Dan selain itu, diterangkan pula dalam lembaran-lembaran kitab suci itu bahwa sesungguhnya dialah yang mahakuasa yang telah menjadikan orang tertawa dan menangis serta menciptakan faktor-faktor yang menyebabkannya, dan sesungguhnya dia pula yang mematikan dan menghidupkan ciptaan-Nya.
An-Najm Ayat 42 Arab-Latin, Terjemah Arti An-Najm Ayat 42, Makna An-Najm Ayat 42, Terjemahan Tafsir An-Najm Ayat 42, An-Najm Ayat 42 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan An-Najm Ayat 42
Tafsir Surat An-Najm Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)