{68} Al-Qalam / القلم | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | المعارج / Al-Ma’arij {70} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Haqqah الحاقة (Hari Kiamat) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 69 Tafsir ayat Ke 5.
فَأَمَّا ثَمُودُ فَأُهْلِكُوا بِالطَّاغِيَةِ ﴿٥﴾
fa ammā ṡamụdu fa uhlikụ biṭ-ṭāgiyah
QS. Al-Haqqah [69] : 5
Maka adapun kaum Samud, mereka telah dibinasakan dengan suara yang sangat keras,
Adapun kaum Tsamud, mereka telah dibinasakan dengan suara yang menggelegar luar biasa. Sedangkan kaum ‘Ad, mereka telah dibinasakan dengan angin yang sangat dingin lagi amat kencang. Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam dan delapan hari secara terus-menerus tidak berhenti. Maka kamu lihat pada malam dan hari itu kaum ‘Ad mati bergelimpangan seperti tunggul-tunggul pohon kurma yang telah lapuk. Kamu tidak melihat seorang pun yang tersisa di antara mereka kecuali telah binasa.
Untuk itu Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman:
Adapun kaum Samud, maka mereka telah dibinasakan dengan kejadian yang luar biasa. (Al-Haqqah: 5)
Yaitu pekikan yang mendiamkan mereka dan gempa yang sangat dahsyat yang mematikan mereka. Hal yang sama dikatakan oleh Qatadah, bahwa At-Tagiyah artinya pekikan yang mengguntur. Pendapat inilah yang dipilih oleh Ibnu Jarir. Mujahid mengatakan bahwa yang dimaksud dengan Tagiyah ialah dosa-dosa; hal yang senada dikatakan oleh Ar-Rabi’ ibnu Anas dan Ibnu Zaid, bahwa makna yang dimaksud ialah perbuatan-perbuatan yang melampaui batas, dan Ibnu Zaid membaca firman-Nya:
(Kaum) Samud telah mendustakan (rasulnya) karena mereka melampaui batas. (Asy-Syams: 11)
As-Saddi mengatakan bahwa kaum Samud dibinasakan karena perbuatan yang melampaui batas, yakni ulah orang yang menyembelih unta Nabi Saleh.
{فَأَمَّا ثَمُودُ فَأُهْلِكُوا بِالطَّاغِيَةِ} “Adapun kaum Tsamud, maka mereka telah dibinasakan dengan kejadian yang luar biasa.” Yakni suara keras yang amat mengerikan, yang memutuskan hati dan menghempaskan ruh mereka. Mereka pun menjadi bangkai, dan yang terlihat hanya tempat tinggal serta bangkai mereka.
4-5. Telah banyak generasi di masa lalu yang mengingkari hari kiamat. Kelompok ayat ini mengungkap sekelumit tentang kaum yang mengingkari hari kiamat dan sanksi yang mereka terima. Kaum samud, dan ‘ad telah mendustakan hari kiamat. Maka adapun kaum samud, mereka telah dibinasakan dengan suara yang sangat keras yaitu suara guntur yang menggelegar bercampur dengan kilat, 6-8. Sedangkan kaum ‘ad, mereka telah dibinasakan dengan angin topan yang sangat dingin dan memiliki daya rusak yang sangat kuat. Allah menimpakan angin itu sebagai bentuk siksa kepada mereka dengan kekuasaan-Nya selama tujuh malam delapan hari terus-menerus tanpa henti untuk membinasakan mereka. Maka kamu melihat kaum ‘ad pada waktu itu mati bergelimpangan seperti batang-batang pohon kurma yang telah kosong yaitu telah lapuk bagian dalamnya. Maka adakah kamu wahai siapa pun kamu, melihat seorang pun yang masih tersisa di antara mereka’ tidak tersisa satu orang pun. Ltu berarti mereka sama sekali tidak memiliki keturunan yang dapat melanjutkan regenerasi kaum mereka.
Al-Haqqah Ayat 5 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Haqqah Ayat 5, Makna Al-Haqqah Ayat 5, Terjemahan Tafsir Al-Haqqah Ayat 5, Al-Haqqah Ayat 5 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Haqqah Ayat 5
Tafsir Surat Al-Haqqah Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)