{76} Al-Insan / الانسان | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | النبإ / An-Naba {78} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Mursalat المرسلات (Malaikat-Malaikat Yang Diutus) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 77 Tafsir ayat Ke 37.
وَيْلٌ يَوْمَئِذٍ لِلْمُكَذِّبِينَ ﴿٣٧﴾
wailuy yauma`iżil lil-mukażżibīn
QS. Al-Mursalat [77] : 37
Celakalah pada hari itu, bagi mereka yang mendustakan (kebenaran).
Kebinasaan dan azab yang berat pada Hari Kiamat bagi orang-orang yang mendustakan hari ini dan apa yang terjadi padanya.
Kemudian disebutkan dalam firman berikutnya:
Ini adalah hari yang mereka tidak dapat berbicara (pada hari itu). (Al-Mursalat: 35)
Artinya, mereka sama sekali tidak dapat berbicara.
dan tidak diizinkan kepada mereka mengemukakan alasan agar mereka dimaafkan. (Al-Mursalat: 36)
Yakni mereka tidak mampu berbicara dan tidak diizinkan berbicara mengungkapkan alasan mereka, bahkan hujah telah ditegakkan atas mereka, dan keputusan Tuhan telah ditetapkan atas diri mereka karena perbuatan zalim mereka, karenanya mereka tidak dapat berbicara. Di padang mahsyar keadaan bermacam-macam, dan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى adakalanya menceritakan suatu keadaan darinya dan adakalanya menceritakan keadaan yang lainnya. Hal ini untuk menunjukkan kerasnya kengerian dan keguncangan yang terjadi di padang mahsyar pada hari itu. Karena itulah maka sesudah menceritakan tiap fase dari keadaan-keadaan tersebut, Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman: Kecelakaan yang besarlah pada hari itu bagi orang-orang yang mendustakan. (Al-Mursalat: 37)
35-37. Maknanya, ini adalah hari besar dan dahsyat bagi orang-orang yang mendustakan. Mereka tidak bisa berkata-kata di dalamnya karena amat takut. “Dan tidak diizinkan kepada mereka meminta udzur sehingga mereka (dapat) minta udzur,” maksudnya udzur mereka tidak diterima meski mereka mengemukakannya. (Dalam ayat lain), “Maka pada hari itu tidak bermanfaat (lagi) bagi orang-orang yang zalim permintaan uzur mereka, dan tidak pula mereka diberi kesempatan bertaubat lagi.” -Ar-Rum:57-
35-37. Bagi yang mendustakan azab Allah tersebut, maka ayat ini menguraikan tentang kepastian datangnya azab tersebut. Inilah hari yaitu hari kiamat, saat mereka tidak dapat berbicara pada waktu dan tempat-tempat tertentu, dan tidak diizinkan kepada mereka mengemukakan alasan agar mereka dimaafkan. Celakalah pada hari itu, bagi mereka yang mendustakan kebenaran. 38-40. Untuk lebih menekankan tentang dahsyatnya situasi saat itu, maka Allah menambahkan penegasannya, inilah hari keputusan yaitu penentuan keadaan manusia. Pada hari ini kami kumpulkan kamu wahai para pendurhaka yang hidup pada masa nabi Muhammad dan setelahnya, dan orang-orang yang terdahulu yang telah kami binasakan. Maka jika kamu punya tipu daya yaitu upaya untuk menghindari siksa, maka lakukanlah tipu daya itu terhadap-ku. Celakalah pada hari itu, bagi mereka yang mendustakan kebenaran.
Al-Mursalat Ayat 37 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Mursalat Ayat 37, Makna Al-Mursalat Ayat 37, Terjemahan Tafsir Al-Mursalat Ayat 37, Al-Mursalat Ayat 37 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Mursalat Ayat 37
Tafsir Surat Al-Mursalat Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)