{79} An-Nazi’at / النازِعات | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | التكوير / At-Takwir {81} |
Tafsir Al-Qur’an Surat ‘Abasa عبس (Ia Bermuka Masam) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 80 Tafsir ayat Ke 14.
مَرْفُوعَةٍ مُطَهَّرَةٍ ﴿١٤﴾
marfụ’atim muṭahharah
QS. ‘Abasa [80] : 14
yang ditinggikan (dan) disucikan,
Adapun orang yang sangat berharap bertemu denganmu, dan ia takut kepada Allah karena lalai dari meminta bimbingan, malah engkau mengabaikannya. Wahai Rasul, perkaranya tidak sebagaimana yang engkau perbuat. Sesungguhnya, ajaran-ajaran Tuhan itu adalah suatu peringatan buatmu dan buat orang-orang yang mau menjadikannya peringatan. Barang siapa yang menghendaki, tentulah ia akan mengingat Allah dan memperhatikan wahyu-Nya, yaitu Al-Qur’an di dalam lembaran-lembaran yang dimuliakan dan dihormati, dihargai, disucikan dari segala macam kotoran, dihindarkan dari penambahan dan pengurangan, berada di tangan para malaikat pencatat yang menjadi perantara antara Allah dan makhluk-Nya, Mereka adalah makhluk yang dimuliakan, akhlak dan perbuatan mereka baik dan suci.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
di dalam kitab-kitab yang dimuliakan, yang ditinggikan lagi disucikan. (‘Abasa: 13-14)
Yaitu surat ini atau pelajaran ini, kedua-duanya saling berkaitan, bahkan Al-Qur’an seluruhnya.
di dalam kitab-kitab yang dimuliakan. (‘Abasa: 13)
Yakni diagungkan dan dimuliakan.
yang ditinggikan (‘Abasa: 14)
Artinya, mempunyai kedudukan yang tinggi.
lagi disucikan (‘Abasa: 14)
Yaitu disucikan dari hal yang kotor, penambahan, dan pengurangan.
Ayat 11-16
Allah berfirman, “sekali-kali jangan (demikian)! Sesunggguhnya ajaran-ajaran Rabb itu adalah sesuatu peringatan,” yakni, benar nasihat ini adalah peringatan dari Allah yang dijadikan sebagai peringatan untuk hamba-hambaNya, dan Allah menjelaskan semua yang diperlukan manusia dalam kitab-Nya serta memberi penjelasan antara petunjuk dan kesesatan. Bila hal itu telah jelas, “maka barangsiapa yang menghendaki, tentulah ia memperhatikannya,” yakni mempraktikannya. Seperti yang disebutkan dalam firman Allah,
“Dan katakanlah, ‘kebenaran itu datangnya dari Rabbmu; maka barangsiapa yang ingin (beriman), hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir), biarlah ia kafir.”(Al-Kahfi:29).
Kemudian Allah sebutkan tempat peringatan ini dan mengagungkannya serta mengangkat derajatnya seraya berfirman, “Di dalam kitab-kitab yang dimuliakan, yang ditinggikan,” yakni kemualiaan dan derajatnya, “lagi disucikan,” dari berbagai kotoran dan agar tidak diraih oleh tangan-tangan setan atau dicuri, tapi ia berada “di tangan para penulis (malaikat),” mereka adalah para malaikat yang menjadi duta antara Allah dan hamba-hambaNya, “yang mulia,” yakni yang banyak kebaikan dan berkahnya, “lagi berbakti,” baik hati dan baik amal mereka.
Semua itu demi menjaga kitab Allah dengan mengutus para duta malaikat yang mulia, kuat, dan bertakwa, sehingga setan tidak memiliki cara untuk mendekatinya. Dan ini mengharuskan untuk diimani dan diterima.
Itulah lembaran-lembaran mulia yang ditinggikan derajatnya dan disucikan; tidak ada yang bisa mengotori bahkan menjamahnya. Lembaran-lembaran itu dijauhkan dari segala kekurangan dan tidak ada pertentangan di antara ayat-ayatnya. 15. Lembaran-lembaran itu berada di tangan para utusan, yaitu para malaikat, pesuruh Allah yang bertugas sebagai penyampai pesan-pesan-Nya.
‘Abasa Ayat 14 Arab-Latin, Terjemah Arti ‘Abasa Ayat 14, Makna ‘Abasa Ayat 14, Terjemahan Tafsir ‘Abasa Ayat 14, ‘Abasa Ayat 14 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan ‘Abasa Ayat 14
Tafsir Surat ‘Abasa Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)