{108} Al-Kautsar / الكوثر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | النصر / An-Nasr {110} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Kafirun الكافرون (Orang-Orang Kafir) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 109 Tafsir ayat Ke 1.
قُلْ يٰٓاَيُّهَا الْكٰفِرُوْنَۙ ﴿١﴾
qul yā ayyuhal-kāfirụn
QS. Al-Kafirun [109] : 1
Katakanlah (Muhammad), “Wahai orang-orang kafir!
Katakanlah wahai Rasul kepada orang-orang yang kafir kepada Allah dan Rasul-Nya. “Hai orang-orang yang kafir kepada Allah.”
Surat ini adalah surat yang menyatakan pembebasan diri dari apa yang dilakukan oleh orang-orang musyrik, dan surat ini memerintahkan untuk membersihkan diri dengan sebersih-bersihnya dari segala bentuk kemusyrikan. Maka firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Katakanlah, “Hai orang-orang kafir.” (Al-Kafirun: 1)
mencakup semua orang kafir yang ada di muka bumi, tetapi lawan bicara dalam ayat ini ditujukan kepada orang-orang kafir Quraisy. Menurut suatu pendapat, di antara kebodohan mereka ialah, mereka pernah mengajak Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ untuk menyembah berhala-berhala mereka selama satu tahun, lalu mereka pun akan menyembah sembahannya selama satu tahun. Maka Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menurunkan surat ini dan memerintahkan kepada Rasul-Nya dalam surat ini agar memutuskan hubungan dengan agama mereka secara keseluruhan;
Tafsir Ayat:
(1-6) Yaitu, katakanlah pada orang-orang kafir dengan lantang, لا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ “Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah,” yakni bebaskan dirimu dari apa yang mereka sembah selain Allah جَلَّ جَلالُهُ secara lahir dan batin. وَلا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ “Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah,” karena tidak adanya keikhlasan kalian dalam menyembah Allah جَلَّ جَلالُهُ. Ibadah kalian disertai kesyirikan sehingga tidak patut disebut sebagai ibadah.
Kemudian Allah جَلَّ جَلالُهُ mengulang-ulang hal itu dengan tujuan: Pertama, menunjukkan tidak adanya pekerjaan, dan kedua, menunjukkan bahwa hal itu menjadi sifat yang melekat. Karena itulah Allah جَلَّ جَلالُهُ membedakan di antara kedua golongan tersebut seraya berfirman, لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ “Untukmulah agamamu, dan untukkulah agamaku,” seperti yang disebutkan dalam Firman Allah جَلَّ جَلالُهُ,
قُلْ كُلٌّ يَعْمَلُ عَلَى شَاكِلَتِهِ
“Katakanlah, ‘Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing’.” (QS. Al-Isra`: 83).
Wahai nabi Muhammad, katakanlah, ‘wahai orang-orang yang me-milih kafir sebagai jalan hidup!1. Wahai nabi Muhammad, katakanlah, ‘wahai orang-orang yang memilih kafir sebagai jalan hidup! 1. Wahai nabi Muhammad, katakanlah, ‘wahai orang-orang yang memilih kafir sebagai jalan hidup!2. Sampai kapan pun aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah selain Allah, seperti berhala-berhala itu. Tuhan bukanlah ciptaan manusia dan dia tidak menjelma menjadi suatu yang kasat mata sebagaimana sembahanmu itu.
Al-Kafirun Ayat 1 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Kafirun Ayat 1, Makna Al-Kafirun Ayat 1, Terjemahan Tafsir Al-Kafirun Ayat 1, Al-Kafirun Ayat 1 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Kafirun Ayat 1
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)