Ibnu Hibban: Pentingnya Berilmu Sebelum Berucap & Beramal!

Berkata Ibnu Hibban Rahimahullah,

“فَالْعَاقِلُ لَا يَشْتَغِلُ بِالْخَوْضِ فِيمَا لَا يَعْلَمُ ‌فَيُتَّهَمُ فِيمَا يَعْلَمُ؛ لِأَنَّ رَأْسَ الذُّنُوبِ الْكَذِبُ وَهُوَ يُبْدِي الْفَضَائِحَ وَيَكْتُمُ الْمَحَاسِنَ.”

“Orang yang berakal tidak akan menyibukkan diri membahas hal-hal yang tidak ia ketahui,karena hal itu bisa membuat orang meragukan ucapannya bahkan dalam perkara yang sebenarnya ia ketahui. Sesungguhnya pokok dari segala dosa adalah dusta, dan dusta itu akan membuka aib-aib serta menutupi kebaikan-kebaikan.”

(Raudhah Al-‘Uqala’, hlm. 53, oleh Ibnu Hibban رحمه الله)