KEUTAMAAN BULAN SYA’BAN
1) Rasulullah ﷺ Sering Berpuasa Di Bulan Sya’ban,
“Bulan yang paling disukai Rasulullah ﷺ untuk berpuasa adalah bulan Sya’ban. Karena itulah,beliau menyambungkan puasa pada bulan itu dengan puasa bulan ramadhan.”
Shahih: Ahmad (VI/188), Abu Dawud (no. 2431), An-Nasaa'(IV/ 199), lbnu Khuzaimah (no. 2077), dan AI-Hakim (I/434)
2) Bulan Diangkatnya Amal-Amal Manusia kepada Allah Ta’ala
“Bulan itu, banyak manusia yang lalai, yaitu (bulan) antara Rajab dan Ramadhan, bulan diangkatnya amal – amal kepada Rabb semesta alam, dan aku ingin amalku diangkat dalam keadaan aku sedang berpuasa.”
Hasan: HR. An-Nasaa’i (IV/201), Ahmad (V/201), dan dihasankan Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Al-Ahaadiits Ash-Shahiihah (no. 1898)
3) Persiapan Menyambut Bulan Ramadhan
“Memperbanyak puasa di bulan Sya’ban sangat membantu badan dan hati untuk lebih siap menyambut bulan Ramadhan dalam menjalani ketaatan kepada Allah.”
Lihat Lathaaiful Ma’aarif (hlm. 258)
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)