{4} An-Nisa / النساء | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الأنعام / Al-An’am {6} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Maidah المائدة (Jamuan (Hidangan Makanan)) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 5 Tafsir ayat Ke 74.
أَفَلَا يَتُوبُونَ إِلَى اللَّهِ وَيَسْتَغْفِرُونَهُ ۚ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ ﴿٧٤﴾
a fa lā yatụbụna ilallāhi wa yastagfirụnah, wallāhu gafụrur raḥīm
QS. Al-Maidah [5] : 74
Mengapa mereka tidak bertobat kepada Allah dan memohon ampunan kepada-Nya? Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.
Mengapa orang-orang Nasrani tersebut tidak mau kembali kepada Allah, bertaubat dari apa yang mereka katakan dan memohon ampunan kepada Allah? Allah memaafkan dosa-dosa para pelaku dosa dan menyayangi mereka.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Maka mengapa mereka tidak bertobat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya? Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang
Demikianlah kemurahan, kedermawanan, kelapangan, kelembutan, dan rahmat Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى kepada makhluk-Nya. Sekalipun mereka melakukan dosa yang paling besar melalui kebohongan dan kedustaan yang mereka buat-buat terhadap Allah, Allah tetap menyeru mereka untuk bertobat dan memohon ampun, karena setiap orang yang bertobat kepada-Nya, niscaya Dia menerima tobatnya.
Kemudian Allah menyeru mereka untuk bertaubat dari apa yang mereka ucapkan. Dia menjelaskan bahwa Dia menerima taubat dari hamba-hambaNya. Dia berfirman, أَفَلَا يَتُوبُونَ إِلَى اللَّهِ “Maka mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah?” maksudnya, kembali kepada apa yang dicintai dan diridhai oleh Allah, yaitu ikrar tauhid bagi Allah, pengakuan bahwa Isa adalah hamba dan utusanNya dan meninggalkan apa yang mereka katakan, وَيَسْتَغْفِرُونَهُ “dan memohon ampun kepadaNya” dari apa yang mereka katakan.
وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ “Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,” yakni, Dia mengampuni dosa orang-orang yang bertaubat walaupun dosanya mencapai awan di langit. Dia menyayangi mereka dengan menerima taubat mereka dan mengganti keburukan dengan kebaikan. Allah membuka ajakan kepada taubat dengan penawaran yang sangat halus dan lembut dalam FirmanNya, أَفَلَا يَتُوبُونَ إِلَى اللَّهِ “Maka mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah?”
Setelah mendapatkan penjelasan tentang keesaan tuhan, maka mengapa mereka, orang-orang yang menganggap isa putra maryam sebagai tuhan itu, tidak bertobat kepada Allah sebagai satu-satunya tuhan yang tidak ada sekutu bagi-Nya dan memohon ampun kepada-Nya’ ketahuilah bahwa Allah itu maha pengampun atas semua dosa dari mereka yang mau bertobat dan maha penyayang terhadap semua makhluk-Nya ketahuilah, wahai umat nasrani, sesungguhnya al-masih putra maryam itu hanyalah seorang rasul yang diutus Allah. Selain itu, perlu diketahui bahwa sesungguhnya telah berlalu pula sebelumnya beberapa rasul yang juga merupakan utusan-Nya, dan ibunya yang merupakan wanita pilihan adalah seorang yang berpegang teguh pada kebenaran. Kedua-duanya sebagaimana layaknya manusia biasa juga memakan makanan, meminum minuman, merasakan sakit, gembira, sedih, dan lainnya. Oleh karena itu, perhatikan bagaimana kami telah menurunkan wahyu dan mengutus rasul untuk menjelaskan kepada mereka, yaitu para ahli kitab, tentang tanda-tanda kekuasaan kami, kemudian sesudah itu perhatikan pula bagaimana mereka berpaling dari memperhatikan ayatayat kami yang merupakan tanda-tanda keesaan tuhan.
Al-Maidah Ayat 74 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Maidah Ayat 74, Makna Al-Maidah Ayat 74, Terjemahan Tafsir Al-Maidah Ayat 74, Al-Maidah Ayat 74 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Maidah Ayat 74
Tafsir Surat Al-Maidah Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)