{001} Al-Fatihah / الفاتحة | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | البقرة / Al-Baqarah {002} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Fatihah الفاتحة (Pembukaan) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 1 Tafsir ayat Ke 3.
الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ ﴿٣﴾
ar-raḥmānir-raḥīm
QS. Al-Fatihah [1] : 3
Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
Ar-Rahman Pemilik rahmat umum di mana rahmat-Nya meliputi seluruh makhluk. Sedangkan Ar-Rahim Maha penyayang kepada orang-orang yang beriman. Ini adalah dua nama Allah di antara nama-nama-Nya.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى, “ar-rahmanir rahim,” keterangannya dikemukakan dalam Bab “Basmalah”; itu sudah cukup dan tidak perlu diulangi lagi.
Al-Qurtubi mengatakan, sesungguhnya Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menyifati diri-Nya dengan Ar-Rahman dan Ar-Rahim sesudah firman-nya, “rabbil ‘alamina, ” tiada lain agar makna tarhib yang dikandung rabbul ‘alamina dibarengi dengan makna targib yang terkandung pada ar-rahmanir rahim, sebagaimana pengertian yang terkandung di dalam firman-Nya:
نَبِّئْ عِبادِي أَنِّي أَنَا الْغَفُورُ الرَّحِيمُ. وَأَنَّ عَذابِي هُوَ الْعَذابُ الْأَلِيمُ
Kabarkanlah kepada hamba-hamba-Ku, bahwa sesungguhnya Aku-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, dan bahwa sesungguhnya azab-Ku adalah azab yang sangat pedih. (Al-Hijr: 49-50)
Juga dalam firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى yang lainnya, yaitu:
إِنَّ رَبَّكَ سَرِيعُ الْعِقابِ وَإِنَّهُ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ
Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya, dan sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Al-A’raf: 165)
Lafaz Rabb (Tuhan) dalam ayat tersebut mengandung makna tarhib, sedangkan ar-rahmanir rahim mengandung makna targib.
Di dalam kitab Sahih Muslim disebutkan dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ pernah bersabda:
«لَوْ يَعْلَمُ الْمُؤْمِنُ مَا عِنْدَ اللَّهِ مِنَ العقوبة ما طمع في جنته أَحَدٌ وَلَوْ يُعْلَمُ الْكَافِرُ مَا عِنْدَ اللَّهِ من الرحمة ما قنط من رحمته أحد»
Seandainya orang yang mukmin mengetahui apa yang ada di sisi Allah berupa siksaan, niscaya tiada seorang pun yang tamak menginginkan surga-Nya. Seandainya orang kafir mengetahui apa yang ada di sisi Allah berupa rahmat, niscaya tiada seorang pun yang berputus asa dari rahmat-Nya.
Tafsir Ayat:
الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ “Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,” adalah dua nama yang menunjukkan bahwa Allah جَلَّ جَلالُهُ memiliki kasih yang luas dan besar yang meliputi segala sesuatu, dan menyentuh seluruh yang hidup, yang Allah tetapkan bagi orang-orang yang bertakwa yang mengikuti Nabi-nabiNya dan Rasul-rasulNya; mereka itu mendapatkan kasih yang mutlak sedangkan orang-orang selain mereka hanya mendapatkan sebagian dari kasih itu.
Dan ketahuilah bahwa di antara kaidah yang telah disepakati di antara salaf umat ini dan para imam ulama adalah beriman kepada nama-nama Allah dan sifat-sifatNya serta hukum-hukum tentang sifat tersebut. Mereka beriman bahwasanya Dia adalah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang yang berarti memiliki rahmat di mana Dia bersifat dengannya yang berkaitan dengan hamba-hamba yang dirahmati. Maka nikmat-nikmat itu seluruhnya adalah salah satu bekas dari rahmatNya, dan demikianlah juga pada selu-ruh nama-nama Allah.
Dikatakan tentang “Yang Maha Mengetahui” bahwasanya Dia adalah Maha Mengetahui dan memiliki ilmu di mana Dia mengetahui dengannya segala sesuatu. Juga Dia Mahakuasa, yakni bahwasanya Dia adalah Kuasa atas segala sesuatu.
Dialah yang maha pengasih, pemilik dan sumber sifat kasih, yang menganugerahkan segala macam karunia, baik besar maupun kecil, kepada seluruh makhluk, maha penyayang yang selalu tiada henti memberi kasih dan kebaikan kepada orang-orang yang beriman. Dialah satu-satunya pemilik hari pembalasan dan perhitungan atas segala perbuatan, yaitu hari kiamat. Kepemilikan-Nya pada hari itu bersifat mutlak dan tidak disekutui oleh suatu apa pun.
Al-Fatihah Ayat 3 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Fatihah Ayat 3, Makna Al-Fatihah Ayat 3, Terjemahan Tafsir Al-Fatihah Ayat 3, Al-Fatihah Ayat 3 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Fatihah Ayat 3
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)