Tafsir Al-Qur’an Surah Saba Ayat 52 سبإ Lengkap Arti Terjemah Indonesia

{33} Al-Ahzab / الأحزاب الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ فاطر / Fatir {35}

Tafsir Al-Qur’an Surat Saba سبإ (Kaum Saba’) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 34 Tafsir ayat Ke 52.

Al-Qur’an Surah Saba Ayat 52

وَقَالُوا آمَنَّا بِهِ وَأَنَّىٰ لَهُمُ التَّنَاوُشُ مِنْ مَكَانٍ بَعِيدٍ ﴿٥٢﴾

wa qālū āmannā bih, wa annā lahumut-tanāwusyu mim makānim ba’īd

QS. Saba [34] : 52

Arti / Terjemah Ayat

dan (ketika) mereka berkata, “Kami beriman kepada-Nya.” Namun bagaimana mereka dapat mencapai (keimanan) dari tempat yang jauh?

Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Saudi Arabia)

Orang-orang kafir berkata manakala mereka melihat azab di akhirat: Kami beriman kepada Allah, kitab-kitab-Nya dan utusan-utusan-Nya. Bagaimana mungkin mereka menggapai iman di akhirat sementara jarak mereka dengan iman sangatlah jauh? Mereka dihalang-halangi dari iman, karena tempat iman adalah dunia, sementara di sana mereka mengingkarinya.

Tafsir Ibnu Katsir (Tafsir al-Qur’an al-Azhim)

Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى‎:

dan (di waktu itu) mereka berkata, “Kami beriman kepada Allah.” (Saba’:52)

Yakni pada hari kiamat mereka mengatakan, “Kami beriman kepada Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya.” Semakna dengan apa yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:

Dan (alangkah ngerinya) jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata), “Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin.” (As Sajdah:12)

Karena itulah dalam surat ini disebutkan oleh firman-Nya:

bagaimana mereka dapat mencapai (keimanan) dari tempat yang jauh itu. (Saba’:52)

Artinya, mana mungkin mereka dapat beriman, sedangkan mereka telah dijauhkan dari tempat yang padanya iman dapat diterima dari mereka, dan kini mereka telah berada di kampung akhirat, yaitu negeri pembalasan, bukan lagi negeri ujian. Seandainya mereka dahulu sewaktu di dunia beriman, tentulah hal itu bermanfaat bagi mereka. Tetapi sesudah mereka berada di negeri akhirat, maka tiada jalan lagi bagi mereka untuk dapat diterima imannya, sebagaimana halnya tiada jalan untuk meraih sesuatu yang dijangkau dari tempat yang jauh di luar jangkauannya.

Mujahid mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: bagaimana mereka dapat mencapai (keimanan) (Saba’:52) Yakni mustahil bagi mereka dapat meraihnya.

Az-Zuhri mengatakan bahwa tanawusy artinya upaya mereka meraih keimanan, padahal mereka telah berada di akhirat dan telah terputus dari dunia.

Al-Hasan Al-Basri mengatakan, sesungguhnya mereka mengejar sesuatu yang di luar jangkauannya. Begitulah keadaan mereka, mereka meraih keimanan dari tempat yang jauh.

Ibnu Abbas r.a. mengatakan bahwa mereka meminta agar dapat dikembalikan ke dunia untuk melakukan tobat dari perbuatannya itu, padahal tidak ada masa lagi untuk kembali dan tidak pula untuk bertobat. Hal yang telah dikatakan oleh Muhammad ibnu Ka’b Al-Qurazi rahimahullah.

Tafsir as-Sa’di (Taisirul Karimirrahman fi Tafsiri Kalamil Mannan)

(52) وَقَالُوا “Dan mereka berkata,” pada saat seperti itu, “Kami beriman kepada Allah dan kami membenarkan syariat yang telah kami dustakan, {و} “dan” akan tetapi أَنَّى لَهُمُ التَّنَاوُشُ “bagaimanakah mereka dapat mencapai,” maksudnya, mencapai iman مِنْ مَكَانٍ بَعِيدٍ “dari tempat yang jauh itu,” karena sudah dihalangi antara mereka dengan iman, dan iman pun sudah menjadi hal yang mustahil pada kondisi ini.

Tafsir Ringkas Kemenag (Kementrian Agama Republik Indonesia)

Dan mereka berkata, ‘kami beriman kepada-Nya. ‘ itulah harapan mereka. Namun bagaimana mereka dapat mencapai keimanan dari tempat yang jauh’ hal itu tidak mungkin. Tempat manusia untuk beriman adalah di dunia, sedangkan mereka sudah berada di tempat yang jauh dari dunia, yaitu alam akhirat. Mereka baru menyatakan beriman setelah menyaksikan dahsyatnya azab pada hari kiamat. 53. Dan sungguh, mereka telah mengingkari Allah sebelum itu, yakni ketika mereka hidup di dunia; dan mereka mendustakan tentang yang gaib dari tempat yang jauh dengan tanpa dasar yang benar.


Saba Ayat 52 Arab-Latin, Terjemah Arti Saba Ayat 52, Makna Saba Ayat 52, Terjemahan Tafsir Saba Ayat 52, Saba Ayat 52 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Saba Ayat 52


Tafsir Surat Saba Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54