{10} Yunus / يونس | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | يوسف / Yusuf {12} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Hud هود (Nabi Hud) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 11 Tafsir ayat Ke 98.
يَقْدُمُ قَوْمَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَأَوْرَدَهُمُ النَّارَ ۖ وَبِئْسَ الْوِرْدُ الْمَوْرُودُ ﴿٩٨﴾
yaqdumu qaumahụ yaumal-qiyāmati fa auradahumun-nār, wa bi`sal-wirdul-maurụd
QS. Hud [11] : 98
Dia (Fir‘aun) berjalan di depan kaumnya di hari Kiamat, lalu membawa mereka masuk ke dalam neraka. Neraka itu seburuk-buruk tempat yang dimasuki.
Fir’aun berjalan di hadapan kaumnya pada hari Kiamat hingga ia memasukkan mereka ke neraka. Sungguh buruk tempat-tempat yang mereka masuki itu.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Ia berjalan di muka kaumnya di hari kiamat, lalu memasukkan mereka ke dalam neraka. Neraka itu seburuk-buruk tempat yang didatangi.
Demikian pula nasib yang dialami oleh para pemimpin yang diikuti kesesatannya. Mereka memperoleh bagian azab yang paling besar kelak di hari kiamat, seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
Masing-masing mendapat (siksaan) yang berlipat ganda, tetapi kalian tiddk mengetahui. (Al A’raf:38)
Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menceritakan pula perihal orang-orang kafir, bahwa mereka di dalam neraka mengatakan:
Dan mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah menaati pemimpin-pemimpin dan pembesar-pembesar kami, lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar). Ya Tuhan kami, berilah kepada mereka azab dua kali lipat ” (Al Ahzab:67-68), hingga akhir ayat.
Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Hasyim, telah menceritakan kepada kami Abul Jahm, dari Az-Zuhri, dari Abu Salamah, dari Abu Hurairah yang menceritakan bahwa Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ pernah bersabda: Imru-ul Qais adalah pemegang panji para penyair Jahiliah (menuju) ke neraka.
Tidak aneh ketika kaumnya mengikutinya, maka Fir’aun mencelakakan dan membinasakan mereka. يَقْدُمُ قَوْمَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَأَوْرَدَهُمُ النَّارَ وَبِئْسَ الْوِرْدُ الْمَوْرُودُ “Ia berjalan di muka kaumnya di Hari Kiamat lalu memasukkan mereka ke dalam neraka. Neraka itu seburuk-buruk tempat yang didatangi.”
Dia’fir’aun’kelak berjalan di depan kaumnya di hari kiamat, sebagaimana yang ia lakukan ketika di dunia, memimpin mereka dalam kekufuran dan kedurhakaan, lalu ia pun membawa mereka masuk ke dalam neraka untuk merasakan pedihnya siksaan itu. Neraka yang penuh siksaan dan penderitaan itu adalah seburuk-buruk tempat yang dimasuki fir’aun beserta para pengikutnya. Dan mereka selalu diikuti dengan laknat atau kutukan di sini, yakni di dunia dengan laknat yang terus menerus hingga masuk ke liang kubur setelah ditenggelamkan di laut merah, dan begitu pula pada hari kiamat mereka akan mendapat laknat lain dengan dimasukkannya mereka ke dalam neraka. Laknat itu seburuk-buruk pemberian yang diberikan Allah kepada mereka yang mengingkari risalah yang dibawa nabi musa.
Hud Ayat 98 Arab-Latin, Terjemah Arti Hud Ayat 98, Makna Hud Ayat 98, Terjemahan Tafsir Hud Ayat 98, Hud Ayat 98 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Hud Ayat 98
Tafsir Surat Hud Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)