Tafsir Al-Qur’an Surah Al-Haqqah Ayat 49 الحاقة Lengkap Arti Terjemah Indonesia

{68} Al-Qalam / القلم الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ المعارج / Al-Ma’arij {70}

Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Haqqah الحاقة (Hari Kiamat) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 69 Tafsir ayat Ke 49.

Al-Qur’an Surah Al-Haqqah Ayat 49

وَإِنَّا لَنَعْلَمُ أَنَّ مِنْكُمْ مُكَذِّبِينَ ﴿٤٩﴾

wa innā lana’lamu anna mingkum mukażżibīn

QS. Al-Haqqah [69] : 49

Arti / Terjemah Ayat

Dan sungguh, Kami mengetahui bahwa di antara kamu ada orang yang mendustakan.

Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Saudi Arabia)

Dan sesungguhnya Kami benar-benar mengetahui bahwa di antara kalian ada orang yang mendustakan Al-Qur’an ini walaupun ayat-ayatnya begitu jelas. Sesungguhnya pendustaan padanya akan menjadi penyesalan yang besar bagi orang-orang kafir ketika mereka melihat bahwa azab sudah disediakan bagi mereka dan kenikmatan sudah disediakan bagi orang-orang beriman. Sungguh, itu adalah kebenaran yang pasti dan tidak diragukan sedikit pun. Maka sucikanlah Allah dari segala sesuatu yang tidak layak dinisbatkan kepada-Nya. Dan sebutlah nama-Nya yang Agung.

Tafsir Ibnu Katsir (Tafsir al-Qur’an al-Azhim)

Adapun firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى‎:

Dan sesungguhnya Kami benar-benar mengetahui bahwa di antara kamu ada orang yang mendustakan(nya). (Al-Haqqah: 49)

Yaitu sekalipun Al-Qur’an demikian jelas dan terangnya, tetapi masih ada di antara kalian orang-orang yang mendustakannya. Dalam firman berikutnya disebutkan:

Dan sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar menjadi penyesalan bagi orang-orang kafir (di akhirat). (Al-Haqqah: 50)

Ibnu Jarir mengatakan bahwa sesungguhnya perbuatan mendustakan itu benar-benar akan menjadi penyesalan bagi orang-orang kafir kelak di hari kiamat. Ibnu Jarir telah meriwayatkan hal yang semisal dari Qatadah.

Ibnu Abu Hatim telah meriwayatkan melalui jalur As-Saddi, dari Abu Malik sehubungan dengan makna firman-Nya: Dan sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar menjadi penyesalan bagi orang-orang kafir (di akhirat). (Al-Haqqah: 50)

Yakni sesungguhnya Nabi صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ menjadi penyesalan bagi orang-orang kafir di hari kemudian. Damir ini dapat pula dikaitkan dengan Al-Qur’an, artinya Sesungguhnya Al-Qur’an dan beriman kepadanya benar-benar akan menjadi penyesalan bagi orang-orang yang kafir dan mengingkarinya’, semakna dengan pengertian yang terdapat di dalam firman-Nya:

Demikianlah Kami masukkan Al-Qur’an ke dalam hati orang-orang yang durhaka, mereka tidak beriman kepadanya, hingga mereka melihat azab yang pedih. (Asy-Syu’ara: 200-201)

Dan firman-Nya:

Dan dihalangi antara mereka dengan apa yang mereka ingini. (Saba’: 54)

Karena itulah maka disebutkan oleh firman-Nya:

Dan Sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar kebenaran yang diyakini. (Al-Haqqah: 51)

Yaitu berita yang benar lagi hak, yang tiada keraguan dan tiada kebimbangan padanya, Kemudian surat ini ditutup oleh firman-Nya:

Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Mahabesar. (Al-Haqqah: 52)

Yakni Yang telah menurunkan Al-Qur’an yang agung ini

Tafsir as-Sa’di (Taisirul Karimirrahman fi Tafsiri Kalamil Mannan)

{وَإِنَّا لَنَعْلَمُ أَنَّ مِنْكُمْ مُكَذِّبِينَ} “Dan sesungguhnya Kami benar-benar mengetahui bahwa di antara kamu ada orang yang mendustakan(nya).” Yakni alQur`an. Demikianlah, di dalamnya terdapat hardikan dan ancaman bagi orang-orang yang mendustakan, dan bahwa Allah akan mengazab mereka atas pendustaan mereka dengan hukuman yang sangat keras.

Tafsir Ringkas Kemenag (Kementrian Agama Republik Indonesia)

48-49. Setelah dijelaskan bahwa Al-Qur’an bersumber dari Allah, kini diuraikan fungsi dari Al-Qur’an dan respons manusia atas kehadirannya. Dan sungguh, Al-Qur’an itu adalah pelajaran yang amat berharga bagi orang-orang yang bertakwa. Dan sungguh, kami mengetahui bahwa di antara kamu wahai manusia ada orang yang mendustakan disamping ada pula yang menerimanya dengan segala ketulusan hatinya. 50-52. Dan sungguh, Al-Qur’an itu akan benar-benar menimbulkan penyesalan bagi orang-orang kafir khususnya di akhirat nanti setelah mereka melihat pahala yang diperoleh bagi yang beriman dan mengetahui siksa yang mereka alami. Dan sungguh, Al-Qur’an itu adalah kebenaran yang meyakinkan tanpa ada sedikit pun keraguan. Maka bertasbihlah dengan menyebut nama tuhanmu yang mahaagung serta sucikanlah dia dari segala hal yang tidak layak bagi-Nya.


Al-Haqqah Ayat 49 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Haqqah Ayat 49, Makna Al-Haqqah Ayat 49, Terjemahan Tafsir Al-Haqqah Ayat 49, Al-Haqqah Ayat 49 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Haqqah Ayat 49


Tafsir Surat Al-Haqqah Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52