{39} Az-Zumar / الزمر | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | فصلت / Fussilat {41} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Ghafir غافر (Yang Maha Pengampun) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 40 Tafsir ayat Ke 31.
مِثْلَ دَأْبِ قَوْمِ نُوحٍ وَعَادٍ وَثَمُودَ وَالَّذِينَ مِنْ بَعْدِهِمْ ۚ وَمَا اللَّهُ يُرِيدُ ظُلْمًا لِلْعِبَادِ ﴿٣١﴾
miṡla da`bi qaumi nụḥiw wa ‘ādiw wa ṡamụda wallażīna mim ba’dihim, wa mallāhu yurīdu ẓulmal lil-‘ibād
QS. Ghafir [40] : 31
(yakni) seperti kebiasaan kaum Nuh, ’Ad, samud dan orang-orang yang datang setelah mereka. Padahal Allah tidak menghendaki kezaliman terhadap hamba-hamba-Nya.”
Seperti kebiasaan kaum Nuh, ‘Ad, Tsamud dan orang-orang yang datang sesudah mereka yang selalu mendustakan dan mengingkari, lalu Allah membinasakan mereka karena itu. Allah tidak ingin menzalimi hamba-hamba-Nya, lalu Dia mengazab mereka tanpa dosa yang mereka lakukan. Mahatinggi Allah dari kezaliman dan kekurangan setinggi-tingginya.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan Allah tidak menghendaki berbuat kezaliman terhadap hamba-hamba-Nya (Al-Mu’min: 31)
Sesungguhnya Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى membinasakan mereka hanyalah karena dosa-dosa mereka sendiri, juga karena mereka mendustakan rasul-rasul-Nya dan menentang perintah-Nya. Maka Allah melangsungkan kekuasaanNya terhadap mereka dengan menimpakan azab-Nya atas mereka.
Kemudian orang yang beriman itu menjelaskan kepada mereka, seraya berkata, مِثْلَ دَأْبِ قَوْمِ نُوحٍ وَعَادٍ وَثَمُودَ وَالَّذِينَ مِنْ بَعْدِهِمْ “Seperti keadaan kaum Nuh, ‘Ad, Tsamud dan orang-orang yang datang sesudah mereka.” Maksudnya, seperti kebiasaan mereka dalam kekafiran dan mendustakan. Dan kebiasaan Allah (sunnatullah) terhadap mereka adalah menimpakan siksa dadakan di dunia sebelum di akhirat. وَمَا اللَّهُ يُرِيدُ ظُلْمًا لِلْعِبَادِ “Dan Allah tidak menghendaki berbuat kezhaliman terhadap hamba-hambaNya.” Allah tidak akan mengazab mereka tanpa perbuatan dosa yang mereka lakukan dan tanpa kejahatan yang telah mereka perbuat.
Yakni seperti kebiasaan kaum nuh yang ditenggelamkan banjir besar, kaum ad yang dibinasakan dengan angin topan yang sangat dingin, kaum Samud yang dimusnahkan dengan gempa bumi yang dahsyat, dan orang-orang atau umat yang datang setelah mereka. Padahal Allah tidak menghendaki terjadi kezaliman sedikit pun terhadap hamba-hamba-Nya. ’32. Orang yang beriman itu melanjutkan penjelasannya, ‘dan sadarilah, wahai kaumku! sesungguhnya aku benar-benar khawatir terhadapmu akan siksaan yang akan diturunkan pada hari saling memanggil, yakni ketika setiap orang berteriak meminta tolong.
Ghafir Ayat 31 Arab-Latin, Terjemah Arti Ghafir Ayat 31, Makna Ghafir Ayat 31, Terjemahan Tafsir Ghafir Ayat 31, Ghafir Ayat 31 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Ghafir Ayat 31
Tafsir Surat Ghafir Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)