{56} Al-Waqi’ah / الواقعة | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | المجادلة / Al-Mujadilah {58} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Hadid الحديد (Besi) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 57 Tafsir ayat Ke 8.
وَمَا لَكُمْ لَا تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ ۙ وَالرَّسُولُ يَدْعُوكُمْ لِتُؤْمِنُوا بِرَبِّكُمْ وَقَدْ أَخَذَ مِيثَاقَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ ﴿٨﴾
wa mā lakum lā tu`minụna billāh, war-rasụlu yad’ụkum litu`minụ birabbikum wa qad akhaża mīṡāqakum ing kuntum mu`minīn
QS. Al-Hadid [57] : 8
Dan mengapa kamu tidak beriman kepada Allah, padahal Rasul mengajak kamu beriman kepada Tuhanmu? Dan Dia telah mengambil janji (setia)mu, jika kamu orang-orang mukmin.
Karena halangan apakah sehingga kalian tidak membenarkan keesaan Allah dan mengamalkan syariat-Nya, padahal rasul menyeru kalian untuk itu? Padahal, sungguh Allah telah mengambil perjanjian dengan kalian atas hal itu jika kalian beriman bahwa Allah adalah pencipta kalian.
Adapun firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan sesungguhnya Dia telah mengambil perjanjianmu. (Al-Hadid: 8)
Semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:
Dan ingatlah karunia Allah kepadamu dan perjanjian-Nya yang telah diikat-Nya dengan kamu, ketika kamu mengatakan, “Kami dengar dan kami taati.” (Al-Maidah: 7)
Yakni baiat (janji setia) mereka kepada Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ Tetapi Ibnu Jarir mempunyai dugaan bahwa makna yang dimaksud dengan perjanjian ini adalah yang diambil dari mereka saat mereka masih berada di dalam sulbi Adam; dan ini menurut pendapat Mujahid, hanya Allah-lah Yang Maha Mengetahui.
Kemudian Allah جَلَّ جَلالُهُ menyebutkan sebab yang mendorong mereka untuk beriman dan jangan berpaling dari keimanan seraya berfirman, وَمَا لَكُمْ لا تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالرَّسُولُ يَدْعُوكُمْ لِتُؤْمِنُوا بِرَبِّكُمْ وَقَدْ أَخَذَ مِيثَاقَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ “Dan mengapa kamu tidak beriman kepada Allah جَلَّ جَلالُهُ padahal Rasul menyeru kamu supaya kamu beriman kepada Rabbmu. Dan sesungguhnya Dia telah mengambil perjanjianmu jika kamu adalah orang-orang yang beriman.” Maksudnya, apakah gerangan yang menghalangi kalian untuk beriman, padahal Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ adalah rasul terbaik dan penyeru paling mulia yang menyeru kalian menuju Allah جَلَّ جَلالُهُ. Inilah faktor yang seharusnya mengharuskan mereka untuk segera memenuhi seruan beliau menuju kebenaran yang dibawa beliau dan Allah جَلَّ جَلالُهُ telah mengambil perjanjian dari kalian untuk beriman, jika memang kalian adalah orang-orang yang beriman.
Dan mengapa kamu, wahai manusia, tidak beriman kepada Allah yang maha pencipta, padahal rasul mengajak dan menyeru kamu beriman kepada tuhanmu’ dan sungguh, dia telah mengambil janji setia-Mu untuk bertauhid kepada-Nya. Kamu tentu akan menepati janji itu jika kamu adalah orang-orang mukmin. 9. Sungguh, dialah yang menurunkan ayat-ayat yang terang, yaitu Al-Qur’an, yang diwahyukan kepada hamba-Nya untuk mengeluarkan kamu dari kegelapan, yaitu kekafiran dan kemungkaran, kepada cahaya petunjuk menuju keimanan dan kebajikan. Dan sungguh, terhadap kamu Allah benar-benar maha penyantun lagi maha penyayang, baik di dunia maupun akhirat.
Al-Hadid Ayat 8 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Hadid Ayat 8, Makna Al-Hadid Ayat 8, Terjemahan Tafsir Al-Hadid Ayat 8, Al-Hadid Ayat 8 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Hadid Ayat 8
Tafsir Surat Al-Hadid Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)