Tafsir Al-Qur’an Surah Al-Insan Ayat 26 الانسان Lengkap Arti Terjemah Indonesia

{75} Al-Qiyamah / القيامة الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ المرسلات / Al-Mursalat {77}

Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Insan الانسان (Manusia) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 76 Tafsir ayat Ke 26.

Al-Qur’an Surah Al-Insan Ayat 26

وَمِنَ اللَّيْلِ فَاسْجُدْ لَهُ وَسَبِّحْهُ لَيْلًا طَوِيلًا ﴿٢٦﴾

wa minal-laili fasjud lahụ wa sabbiḥ-hu lailan ṭawīlā

QS. Al-Insan [76] : 26

Arti / Terjemah Ayat

Dan pada sebagian dari malam, maka bersujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang di malam hari.

Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Saudi Arabia)

Dan pada sebagian malam, tunduklah (bersujudlah) kepada Tuhanmu, shalat dan lakukanlah tahajud pada bagian yang panjang pada malam hari.

Tafsir Ibnu Katsir (Tafsir al-Qur’an al-Azhim)

Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang di malam hari. (Al-Insan: 26)

Semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:

Dan pada sebagian malam hari salat tahajudlah sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji. (Al-Isra: 79)

Dan firman-Nya:

Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk salat) di malam hari, kecuali sedikit (darinya), (yaitu) pada seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit, atau lebih dari seperdaa itu, Dan bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan-lahan. (Al-Muzzammil: 1-4)

Kemudian Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى‎ berfirman, mengingkari orang-orang kafir dan orang-orang lainnya yang serupa dengan mereka dalam menyukai keduniaan dan mengejarnya serta meninggalkan bekal di hari akhirat di belakang mereka tanpa mempedulikannya:

Sesungguhnya mereka (orang kafir) menyukai kehidupan dunia dan mereka tidak mempedulikan kesudahan mereka, pada hari yang berat (hari akhirat). (Al-Insan: 27)

Maksudnya, hari kiamat.

Tafsir as-Sa’di (Taisirul Karimirrahman fi Tafsiri Kalamil Mannan)

{وَمِنَ اللَّيْلِ فَاسْجُدْ لَهُ} “Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepadaNya,” yakni, perbanyaklah bersujud padaNya, dan ini mencakup banyaknya shalat, {وَسَبِّحْهُ لَيْلا طَوِيلا} “dan bertasbihlah kepadaNya pada malam yang panjang.” Telah disebutkan sebelumnya pembatasan terhadap kemutlakan ayat ini,

يَا أَيُّهَا الْمُزَّمِّلُ * قُمِ اللَّيْلَ إِلا قَلِيلا * نِصْفَهُ أَوِ انْقُصْ مِنْهُ قَلِيلا * أَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْآنَ تَرْتِيلا

“Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk shalat) di malam hari, kecuali sedikit (dari padanya), (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit, atau lebih dari seperdua itu, dan bacalah al-Qur`an itu dengan perlahanlahan.” (AlMuzzammil: 14).

Tafsir Ringkas Kemenag (Kementrian Agama Republik Indonesia)

25-26. Dan untuk lebih menguatkan hatimu menghadapi kesulitan dakwah, maka ingatlah selalu serta sebutlah nama tuhanmu di antaranya dengan melaksanakan salat pada waktu pagi yaitu subuh dan petang yaitu zuhur dan asar. Dan pada sebagian dari malam yaitu maghrib dan isya’, maka bersujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya yaitu dengan melaksanakan salat tahajud pada bagian yang panjang di malam hari. 27. Di antara alasan utama mengapa manusia menolak dakwah karena sesungguhnya mereka, orang kafir, itu mencintai kehidupan dunia yang memang kasat mata dan cepat diraih, meskipun juga cepat musnahnya, dan meninggalkan hari yang berat yaitu hari akhirat di belakangnya.


Al-Insan Ayat 26 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Insan Ayat 26, Makna Al-Insan Ayat 26, Terjemahan Tafsir Al-Insan Ayat 26, Al-Insan Ayat 26 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Insan Ayat 26


Tafsir Surat Al-Insan Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31