Tafsir Al-Qur’an Surah At-Thur Ayat 31 الطور Lengkap Arti Terjemah Indonesia

{51} Adh-Dhariyat / الذاريات الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ النجم / An-Najm {53}

Tafsir Al-Qur’an Surat At-Thur الطور (Bukit) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 52 Tafsir ayat Ke 31.

Al-Qur’an Surah At-Thur Ayat 31

قُلْ تَرَبَّصُوا فَإِنِّي مَعَكُمْ مِنَ الْمُتَرَبِّصِينَ ﴿٣١﴾

qul tarabbaṣụ fa innī ma’akum minal-mutarabbiṣīn

QS. At-Thur [52] : 31

Arti / Terjemah Ayat

Katakanlah (Muhammad), “Tunggulah! Sesungguhnya aku pun termasuk orang yang sedang menunggu bersama kamu.”

Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Saudi Arabia)

Wahai Rasul, bahkan orang-orang musyrik itu berkata kepadamu, “Muhammad adalah seorang penyair yang kami tunggu-tunggu kematian menimpanya.” Katakanlah kepada mereka, “Tunggulah kematianku karena sesungguhnya aku ada bersama kalian menunggu azab menimpa kalian. Kalian akan benar-benar melihat untuk siapakah akibat buruk akan menimpa.”

Tafsir Ibnu Katsir (Tafsir al-Qur’an al-Azhim)

Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى‎ berfirman:

Katakanlah, “Tunggulah, maka sesungguhnya aku pun termasuk orang yang menunggu (pula) bersama kamu.” (Ath-Thur: 31)

Maksudnya, tunggulah oleh kalian dan sesungguhnya aku pun menunggu pula bersama kalian, dan kelak kalian akan mengetahui siapakah yang akan mendapat kesudahan yang baik dan pertolongan di dunia dan akhirat.

Muhammad ibnu Ishaq telah meriwayatkan dari Abdullah ibnu Abu Najih, dari Mujahid, dari Ibnu Abbas r.a. yang mengatakan bahwa sesungguhnya kaum Quraisy ketika berkumpul di Darun Nudwah merembukkan perkara Nabi صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ Seseorang dari mereka mengatakan, “Kita kurung dia dalam keadaan terikat, lalu kita tunggu maut merenggutnya sampai binasa sebagaimana nasib yang telah dialami oleh pendahulunya dari kalangan penyair, seperti Zuhair dan Nabigah. Sesungguhnya dia (Muhammad) adalah sama dengan mereka.” Maka Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى‎ menurunkan firman-Nya: Bahkan mereka mengatakan, “Dia adalah seorang penyair yang kami tunggu-tunggu kecelakaan menimpanya.” (Ath-Thur: 30) Ini menyitir kata-kata mereka.

Tafsir as-Sa’di (Taisirul Karimirrahman fi Tafsiri Kalamil Mannan)

قُلْ “Katakanlah,” kepada mereka sebagai jawaban atas perkataan bodoh ini, تَرَبَّصُوا “Tunggulah,” artinya, nantikanlah kematianku, فَإِنِّي مَعَكُمْ مِنَ الْمُتَرَبِّصِينَ “maka sesungguhnya aku pun termasuk orang yang menunggu (pula) bersama kamu,” yakni, menantikan kalian tertimpa azab dari sisi Allah جَلَّ جَلالُهُ atau dengan kekuatan kami.

Tafsir Ringkas Kemenag (Kementrian Agama Republik Indonesia)

Allah tidak memerintahkan nabi Muhammad untuk menanggapi tuduhan orang kafir yang tidak berdasar itu. Dia berfirman, ‘katakanlah kepada mereka, ‘wahai orang kafir, tunggulah ketetapan Allah atasmu! sesungguhnya aku pun termasuk orang yang sedang menunggu bersama kamu datangnya ketetapan Allah itu. ’32. Tuduhan-tuduhan orang-orang kafir itu tidak berdasar. Apakah mereka diperintah oleh pikiran-pikiran mereka yang sesat untuk mengucapkan tuduhan-tuduhan yang tidak berdasar ini ataukah mereka memang kaum yang melampaui batas kewajaran sehingga tidak segan melancarkan tuduhan negatif itu’.


At-Thur Ayat 31 Arab-Latin, Terjemah Arti At-Thur Ayat 31, Makna At-Thur Ayat 31, Terjemahan Tafsir At-Thur Ayat 31, At-Thur Ayat 31 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan At-Thur Ayat 31


Tafsir Surat At-Thur Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49