Tafsir Al-Qur’an Surah Al-Qalam Ayat 2 القلم Lengkap Arti Terjemah Indonesia

{67} Al-Mulk / الملك الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ الحاقة / Al-Haqqah {69}

Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Qalam القلم (Pena) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 68 Tafsir ayat Ke 2.

Al-Qur’an Surah Al-Qalam Ayat 2

مَا أَنْتَ بِنِعْمَةِ رَبِّكَ بِمَجْنُونٍ ﴿٢﴾

mā anta bini’mati rabbika bimajnụn

QS. Al-Qalam [68] : 2

Arti / Terjemah Ayat

dengan karunia Tuhanmu engkau (Muhammad) bukanlah orang gila.

Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Saudi Arabia)

Nuun, (pembahasan tentang huruf terpenggal ini telah dibahas pada awal permulaan surah Al-Baqarah). Allah bersumpah dengan pena yang digunakan para malaikat dan manusia untuk menulis, yang digunakan untuk menulis kebaikan, sesuatu yang bermanfaat dan ilmu pengetahuan. Wahai Rasul, berkat nikmat Allah berupa kenabian dan risalah kamu sekali-kali bukan orang yang lemah akal dan bodoh. Wahai Rasul, sungguh risalah yang engkau sampaikan dengan perjuangan yang sulit, kelak engkau akan mendapatkan pahala yang besar yang tidak akan berkurang dan terputus. Engkau, sungguh memiliki akhlak yang mulia, sebagaimana akhlak yang terkandung dalam Al-Qur’an. Sungguh, teladan yang ada dalam Al-Qur’an telah tampak pada diri Rasulullah. Ia melaksanakan semua yang diperintahkan dan menjauhi apa yang dilarang oleh-Nya.

Tafsir Ibnu Katsir (Tafsir al-Qur’an al-Azhim)

Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى‎:

berkat nikmat Tuhanmu, kamu (Muhammad) sekali-kali bukan orang gila. (Al-Qalam: 2)

Yaitu segala puji bagi Allah, engkau bukanlah orang gila sebagaimana yang dikatakan oleh orang-orang yang bodoh dari kalangan kaummu yang mendustakan apa yang engkau sampaikan kepada mereka berupa petunjuk dan perkara hak yang jelas, karenanya mereka menuduhmu sebagai orang gila.

Tafsir as-Sa’di (Taisirul Karimirrahman fi Tafsiri Kalamil Mannan)

1-2. Allah bersumpah dengan pena yang merupakan kata benda umum (isim jenis) yang mencakup seluruh macam pena yang dipakai untuk mencatat berbagai disiplin ilmu dan dipakai untuk menulis prosa dan puisi. Pena dan perkataan apa saja yang ditulis dengan pena merupakan salah satu tanda-tanda kebesaran Allah yang besar, yang berhak untuk dijadikan obyek sumpah Allah atas terbebasnya Nabi Muhammad dari sifat gila yang dituduhkan pada beliau oleh musuh-musuh beliau. Sumpah Allah ini menafikan sifat gila yang dituduhkan itu karena nikmat dan kebaikan RabbNya, karena Dia menganugerahkan akal yang sempurna, pandangan yang arif, dan perkataan yang fasih yang merupakan hal terbaik yang ditulis pena dan dicatat oleh manusia. Dan itulah kebahagiaan di dunia.

Tafsir Ringkas Kemenag (Kementrian Agama Republik Indonesia)

1-4. Akhir surah sebelumnya, berbicara tentang dua kelompok yang saling bertolak belakang. Satu dibinasakan dan satu diselamatkan. Di awal surah ini dijelaskan sifat siapa yang akan mendapat keselamatan dan siapa yang akan mendapat azab. N’n. Demi pena yang biasa digunakan untuk menulis oleh malaikat atau oleh siapa pun, dan juga demi apa yang mereka tuliskan. Dengan karunia tuhanmu yang berupa risalah dan nubuwah, engkau, wahai nabi Muhammad sekali-kali bukanlah orang gila sebagaimana yang dituduhkan oleh kaum musyrik. Dan sesungguhnya berkat perjuangan dan kesabaranmu engkau pasti mendapat pahala yang besar yang tidak putus-putusnya. Dan sesungguhnya engkau benar-benar berbudi pekerti yang luhur. Karena tuhanmu yang mendidikmu dengan akhlak Al-Qur’an


Al-Qalam Ayat 2 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Qalam Ayat 2, Makna Al-Qalam Ayat 2, Terjemahan Tafsir Al-Qalam Ayat 2, Al-Qalam Ayat 2 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Qalam Ayat 2


Tafsir Surat Al-Qalam Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52