{51} Adh-Dhariyat / الذاريات | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | النجم / An-Najm {53} |
Tafsir Al-Qur’an Surat At-Thur الطور (Bukit) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 52 Tafsir ayat Ke 47.
وَإِنَّ لِلَّذِينَ ظَلَمُوا عَذَابًا دُونَ ذَٰلِكَ وَلَـٰكِنَّ أَكْثَرَهُمْ لَا يَعْلَمُونَ ﴿٤٧﴾
wa inna lillażīna ẓalamụ ‘ażāban dụna żālika wa lākinna akṡarahum lā ya’lamụn
QS. At-Thur [52] : 47
Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang zalim masih ada azab selain itu. Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.
Sesungguhnya bagi orang yang zalim adalah siksaan yang akan mereka dapatkan di dunia sebelum mereka mendapatkan siksaan di hari kiamat. Mereka akan dibunuh, ditawan, siksaan di alam barzah, dan yang lainnya. Akan tetapi sebagian besar mereka tidak mengetahui.
Kemudian Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman:
Dan sesungguhnya untuk orang-orang yang zalim ada azab selain itu. (Ath-Thur: 47)
Yakni sebelum itu ketika di dunia. Semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
Dan sesungguhnya Kami merasakan kepada mereka sebagian azab yang dekat (di dunia) sebelum azab yang lebih besar (di akhirat); mudah-mudahan mereka kembali (ke jalan yang benar). (As-Sajdah:21)
Karena itulah maka disebutkan dalam ayat ini oleh firman-Nya:
Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. (Ath-Thur: 47)
Kami azab mereka di dunia dan Kami coba mereka dengan berbagai macam musibah agar mereka kembali ke jalan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى dan bertobat. Tetapi mereka tidak memahami apa yang dimaksudkan oleh Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى terhadap diri mereka. Bahkan apabila dilenyapkan dari mereka sebagian dari musibah dan cobaan itu, mereka kembali melakukan perbuatan yang justru lebih buruk daripada sebelumnya, sebagaimana yang disebutkan di dalam sebuah hadis yang mengatakan:
Sesungguhnya orang munafik itu apabila sakit, lalu disembuhkan, maka perumpamaannya dalam hal tersebut sama dengan unta yang juga tidak mengerti mengapa manusia mencocok hidungnya dan mengapa manusia melepaskannya dengan bebas.
Di dalam hadis Qudsi disebutkan bahwa seorang hamba bertanya, “Berapa banyak aku durhaka kepada Engkau, tetapi Engkau tidak menghukumku?” Maka Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menjawab, “Hai hamba-Ku, berapa banyak Aku menyehatkanmu, sedangkan kamu tidak mengetahuinya.”
Setelah Allah جَلَّ جَلالُهُ menyebutkan siksaan orang-orang zhalim di akhirat, selanjutnya Allah جَلَّ جَلالُهُ memberi kabar bahwa mereka itu mendapatkan siksaan sebelum siksaan Hari Kiamat, siksaan tersebut mencakup siksaan dunia dengan cara dibunuh, ditawan dan diusir dari negerinya dan siksaan kubur, وَلَكِنَّ أَكْثَرَهُمْ لا يَعْلَمُونَ”tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui,” artinya, karena itulah mereka melakukan perbuatan yang menyebabkan mereka mendapatkan siksaan dan azab yang keras.
Azab yang dikemukakan pada ayat sebelumnya diberikan kepada orang yang ingkar, dan sesungguhnya bagi orang-orang yang zalim, baik terhadap diri sendiri maupun orang lain, masih ada azab selain yang sudah disebutkan itu. Tetapi, sayangnya kebanyakan di antara mereka tidak mengetahui. 48. Wahai nabi Muhammad, hendaklah engkau mengetahui keadaan mereka yang seperti itu, dan bersabarlah menunggu ketetapan tuhanmu, karena sesungguhnya engkau selalu berada dalam pengawasan dan pemeliharaan kami. Berzikir dan bertasbihlah dengan memuji tuhanmu ketika engkau bangun pagi untuk melakukan kegiatan duniawi atau ukhrawi.
At-Thur Ayat 47 Arab-Latin, Terjemah Arti At-Thur Ayat 47, Makna At-Thur Ayat 47, Terjemahan Tafsir At-Thur Ayat 47, At-Thur Ayat 47 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan At-Thur Ayat 47
Tafsir Surat At-Thur Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)
Jazakumullahu Khayran