{53} An-Najm / النجم | الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ | الرحمن / Ar-Rahman {55} |
Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Qamar القمر (Bulan) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 54 Tafsir ayat Ke 3.
وَكَذَّبُوا وَاتَّبَعُوا أَهْوَاءَهُمْ ۚ وَكُلُّ أَمْرٍ مُسْتَقِرٌّ ﴿٣﴾
wa każżabụ wattaba’ū ahwā`ahum wa kullu amrim mustaqirr
QS. Al-Qamar [54] : 3
Dan mereka mendustakan (Muhammad) dan mengikuti keinginannya, padahal setiap urusan telah ada ketetapannya.
Dan mereka mendustakan Nabi Muhammad sallallahu alaihi wa sallam dan mengikuti kesesatan dan dusta karena dorongan hawa nafsu mereka, sedangkan tiap-tiap urusan baik atau buruk akan diberikan balasannya kepada pelakunya pada hari kiamat, yaitu ketika diperlihatkan surga dan neraka.
Firman Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى:
sedangkan tiap-tiap urusan telah ada ketetapannya. (Al-Qamar: 3)
Qatadah mengatakan, makna yang dimaksud ialah bahwa kebaikan itu hanya dilakukan oleh ahli kebaikan, dan keburukan itu hanya dilakukan oleh ahli keburukan. Ibnu Juraij mengatakan bahwa tiap-tiap urusan itu telah ditetapkan atas ahlinya masing-masing.
Mujahid mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: sedangkan tiap-tiap urusan telah ada ketetapannya. (Al-Qamar: 3) Yakni kelak di hari kiamat.
As-Saddi mengatakan bahwa makna yang dimaksud dengan mustaqar ialah pasti terjadi.
Karena itu Allah جَلَّ جَلالُهُ berfirman, وَكَذَّبُوا وَاتَّبَعُوا أَهْوَاءَهُمْ “Dan mereka mendustakan (Nabi) dan mengikuti hawa nafsu mereka,” seperti yang disebutkan dalam Firman Allah جَلَّ جَلالُهُ,
فَإِنْ لَمْ يَسْتَجِيبُوا لَكَ فَاعْلَمْ أَنَّمَا يَتَّبِعُونَ أَهْوَاءَهُمْ
“Maka jika mereka tidak menerima (seruan)mu, maka ketahuilah sesungguhnya mereka hanya mengikuti hawa nafsu mereka.” (Al-Qashash: 55).
Sebab andai saja mereka berniat untuk mengikuti petunjuk, tentu mereka pasti beriman dan mengikuti Nabi Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ, karena Allah جَلَّ جَلالُهُ memperlihatkan berbagai bukti nyata dan hujjah tegas melalui tangan beliau a yang menunjukkan seluruh tuntutan ilahiah dan maksud syariat. وَكُلُّ أَمْرٍ مُسْتَقِرٌّ “Sedang tiap-tiap urusan telah ada ketetapannya,” artinya, hingga kini masalah itu belum sampai pada ambang batasnya dan akan tetap berjalan hingga pada batas akhir. Orang-orang yang membenarkan akan berada di surga yang penuh kenikmatan dan ampunan serta ridha Allah جَلَّ جَلالُهُ,, sedangkan orang yang mendustakan akan jungkir balik berada dalam kemurkaan dan azab Allah جَلَّ جَلالُهُ kekal selama-lamanya.
Demikianlah sikap orang musyrik, dan mereka memang senantiasa mendustakan kebenaran dari-Nya. Mereka cenderung menyimpang dari fitrah dan mengikuti keinginannya yang menjerumuskan mereka pada kesesatan, padahal setiap urusan yang terjadi pasti telah ada ketetapannya. 4. Dan sungguh, telah datang kepada mereka beberapa kisah yang di dalamnya terdapat ancaman bagi mereka untuk tidak berbuat ingkar dan syirik.
Al-Qamar Ayat 3 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Qamar Ayat 3, Makna Al-Qamar Ayat 3, Terjemahan Tafsir Al-Qamar Ayat 3, Al-Qamar Ayat 3 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Qamar Ayat 3
Tafsir Surat Al-Qamar Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55
Raih pahala amal jariyah dengan cara membagikan (share) konten ini kepada yang lainnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
"Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)