Tafsir Al-Qur’an Surah Al-Baqarah Ayat 257 البقرة Lengkap Arti Terjemah Indonesia

{1} Al-Fatihah / الفاتحة الْقُرْآنُ الْكَرِيْمُ آل عمران / Ali ‘Imran {3}

Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Baqarah البقرة (Sapi Betina) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 2 Tafsir ayat Ke 257.

Al-Qur’an Surah Al-Baqarah Ayat 257

اللَّهُ وَلِيُّ الَّذِينَ آمَنُوا يُخْرِجُهُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۖ وَالَّذِينَ كَفَرُوا أَوْلِيَاؤُهُمُ الطَّاغُوتُ يُخْرِجُونَهُمْ مِنَ النُّورِ إِلَى الظُّلُمَاتِ ۗ أُولَـٰئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ ﴿٢٥٧﴾

allāhu waliyyullażīna āmanụ yukhrijuhum minaẓ-ẓulumāti ilan-nụr, wallażīna kafarū auliyā`uhumuṭ-ṭāgụtu yukhrijụnahum minan-nụri ilaẓ-ẓulumāt, ulā`ika aṣ-ḥābun-nār, hum fīhā khālidụn

QS. Al-Baqarah [2] : 257

Arti / Terjemah Ayat

Allah pelindung orang yang beriman. Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya adalah setan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan. Mereka adalah penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya.

Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Saudi Arabia)

Allah memperhatikan orang-orang beriman dengan pertolongan, taufik dan penjagaan-Nya, mengeluarkan mereka dari kegelapan kekufuran kepada cahaya iman. Sedangkan wali-wali dan penolong-penolong orang-orang kafir adalah sekutu-sekutu mereka dan berhala-berhala mereka yang mereka sembah selain Allah. Mereka mengeluarkan orang-orang kafir dari cahaya iman ke dalam kegelapan kekufuran. Mereka adalah para penghuni Neraka yang tinggal seterusnya di dalamnya, mereka kekal selama-lamanya dan tidak keluar darinya.

Tafsir Ibnu Katsir (Tafsir al-Qur’an al-Azhim)

Allah menceritakan bahwa Dia memberi petunjuk orang yang mengikuti jalan yang diridai-Nya ke jalan keselamatan. Untuk itu Dia mengeluarkan hamba-hamba-Nya yang mukmin dari kegelapan, kekufuran, dan keraguan menuju kepada cahaya perkara hak yang jelas lagi gamblang, terang, mudah, dan bercahaya. Orang-orang kafir itu penolong mereka hanyalah setan. Setanlah yang menghiasi mereka dengan kebodohan dan kesesatan. Setan mengeluarkan mereka dan menyimpangkan mereka dari perkara yang hak kepada kekufuran dan kebohongan.

Mereka itu adalah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

Karena itulah dalam ayat ini Allah mengungkapkan lafaz an-nur dalam bentuk tunggal, sedangkan lafaz zalam (kegelapan) diungkapkan-Nya dalam bentuk jamak. Dengan kata lain, disebutkan demikian karena perkara yang hak itu satu, sedangkan perkara yang kufur itu banyak ragamnya, semuanya adalah batil. Seperti yang diungkapkan oleh ayat lainnya, yaitu firman-Nya:

dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kalian mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kalian dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepada kalian agar kalian bertakwa. (Al An’am:153)

dan mengadakan kegelapan dan terang. (Al An’am:1)

Dari kanan dan dari kiri dengan berkelompok-kelompok. (Al Ma’aarij:37)

Dan ayat-ayat lain yang lafaznya memberikan pengertian ketunggalan perkara yang hak dan tersebarnya kebatilan, dan bahwa perkara yang hak itu satu, sedangkan kebatilan banyak ragamnya.

Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Ali ibnu Maisarah, telah menceritakan kepada kami Abdul Aziz ibnu Abu Usman, dari Musa ibnu Ubaidah, dari Ayyub ibnu Khalid yang mengatakan bahwa kelak seluruh umat manusia akan dibangkitkan, maka barang siapa yang kesukaannya adalah iman, maka fitnah (ujian)nya tampak putih bersinar, sedangkan orang yang kesukaannya adalah kekufuran, maka fitnahnya tampak hitam lagi gelap. Lalu ia membacakan firman-Nya:

Allah Pelindung orang-orang yang beriman, Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah setan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

Tafsir as-Sa’di (Taisirul Karimirrahman fi Tafsiri Kalamil Mannan)

(257) Ayat ini merupakan rangkaian dari ayat sebelumnya. Ayat yang sebelumnya itu merupakan dasar sedangkan ayat ini adalah manifestasinya. Allah جَلَّ جَلالُهُmengabarkan bahwasanya orang-orang yang beriman kepadaNya dan mereka membenarkan ke-imanan mereka dengan menunaikan kewajiban-kewajiban keimanan dan meninggalkan segala perkara yang meniadakannya, Allah جَلَّ جَلالُهُ adalah wali mereka dan menjadikan mereka sebagai orang-orang yang dicintai dengan kecintaanNya yang istimewa, dan Dia me-nangani pendidikan mereka. Maka Allah جَلَّ جَلالُهُ mengeluarkan mereka dari kegelapan kejahilan, kekufuran, kemaksiatan, kelalaian, dan keberpalingan menuju kepada cahaya ilmu, keyakinan, keimanan, ketaatan, dan penerimaan yang total terhadap Rabb mereka, dan Allah جَلَّ جَلالُهُ menerangi hati mereka dengan apa yang dipancarkanNya ke dalamnya dari cahaya wahyu dan keimanan, memudahkan mereka kepada kemudahan, dan menjauhkan mereka dari perkara yang sulit.

Adapun orang-orang yang kafir, tatkala mereka loyal (ber-wala`) kepada selain Wali mereka yang haq (Allah جَلَّ جَلالُهُ) maka Allah جَلَّ جَلالُهُ menyerahkan urusan mereka kepada apa yang telah mereka sendiri jadikan wali untuk diri mereka, menghinakan mereka, mewakilkan pemeliharaan mereka kepada wali yang mereka pilih, yang sama sekali tidak memiliki manfaat dan mudarat. Maka wali-wali mereka itu menyesatkan dan menyengsarakan mereka serta menghalangi mereka dari petunjuk ilmu yang bermanfaat dan amal shalih dan juga menghalangi mereka mendapatkan kebahagiaan hingga nerakalah yang menjadi tempat kembali mereka, mereka kekal di dalamnya selamanya. Ya Allah جَلَّ جَلالُهُ, jadikanlah kami termasuk di antara orang-orang yang mana Engkau menjadi wali mereka.

Tafsir Ringkas Kemenag (Kementrian Agama Republik Indonesia)

Mereka yang berpegang teguh pada tali yang kukuh tidak akan sendiri karena Allah selalu menemani dan melindungi-Nya. Allah adalah pelindung orang yang beriman. Dia memelihara, mengangkat derajat, dan menolong mereka. Salah satu bentuk pertolongan-Nya adalah dia selalu terus menerus mengeluarkan dan menyelamatkan mereka dari kegelapan kekufuran, kemunafikan, keraguan, dorongan mengikuti setan, dan hawa nafsu, kepada cahaya keimanan dan kebenaran. Cahaya iman apabila telah meresap ke dalam kalbu seseorang akan menerangi jalannya, dan dengannya ia akan mampu menangkal kegelapan dan menjangkau sekian banyak hakikat dalam kehidupan. Dan sebaliknya, orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya adalah setan, baik dari kalangan jin maupun manusia, yang mengeluarkan mereka dari cahaya hidayah kepada kegelapan kesesatan. Mereka adalah penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya, dan itu adalah tempat yang palik buruk. Tidakkah kamu memperhatikan keadaan yang sangat menakjubkan dari peristiwa orang yang mendebat ibrahim mengenai keesaan dan kekuasaan tuhannya dalam memelihara makhluk-Nya, karena Allah telah memberinya kerajaan atau kekuasaan, dan ia sombong dengannya. Kekuasaan itu membuatnya merasa wajar menjadi tuhan menyaingi Allah. Kekuasaan memang seringkali menjadikan orang lupa diri dan tuhannya. Kekuasaan itu seharusnya disyukuri, tetapi dengan angkuh ia malah bertanya kepada ibrahim, siapa tuhanmu’ ketika ibrahim berkata, tuhanku ialah yang menghidupkan dengan meniupkan roh ke dalam tubuh dan mematikan dengan cara mencabutnya. Dia berkata dengan nada mengejek, aku pun dapat menghidupkan dan mematikan, yakni membiarkan hidup atau membunuh seseorang. Untuk menyudahi perdebatan, ibrahim menunjukkan bukti kekuasaan Allah dengan berkata, Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat. Maka bingunglah orang yang kafir itu dan tidak mampu menjawab tantangan itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim dan menolak mengikuti kebenaran.


Al-Baqarah Ayat 257 Arab-Latin, Terjemah Arti Al-Baqarah Ayat 257, Makna Al-Baqarah Ayat 257, Terjemahan Tafsir Al-Baqarah Ayat 257, Al-Baqarah Ayat 257 Bahasa Indonesia, Isi Kandungan Al-Baqarah Ayat 257


Tafsir Surat Al-Baqarah Ayat: 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | 32 | 33 | 34 | 35 | 36 | 37 | 38 | 39 | 40 | 41 | 42 | 43 | 44 | 45 | 46 | 47 | 48 | 49 | 50 | 51 | 52 | 53 | 54 | 55 | 56 | 57 | 58 | 59 | 60 | 61 | 62 | 63 | 64 | 65 | 66 | 67 | 68 | 69 | 70 | 71 | 72 | 73 | 74 | 75 | 76 | 77 | 78 | 79 | 80 | 81 | 82 | 83 | 84 | 85 | 86 | 87 | 88 | 89 | 90 | 91 | 92 | 93 | 94 | 95 | 96 | 97 | 98 | 99 | 100 | 101 | 102 | 103 | 104 | 105 | 106 | 107 | 108 | 109 | 110 | 111 | 112 | 113 | 114 | 115 | 116 | 117 | 118 | 119 | 120 | 121 | 122 | 123 | 124 | 125 | 126 | 127 | 128 | 129 | 130 | 131 | 132 | 133 | 134 | 135 | 136 | 137 | 138 | 139 | 140 | 141 | 142 | 143 | 144 | 145 | 146 | 147 | 148 | 149 | 150 | 151 | 152 | 153 | 154 | 155 | 156 | 157 | 158 | 159 | 160 | 161 | 162 | 163 | 164 | 165 | 166 | 167 | 168 | 169 | 170 | 171 | 172 | 173 | 174 | 175 | 176 | 177 | 178 | 179 | 180 | 181 | 182 | 183 | 184 | 185 | 186 | 187 | 188 | 189 | 190 | 191 | 192 | 193 | 194 | 195 | 196 | 197 | 198 | 199 | 200 | 201 | 202 | 203 | 204 | 205 | 206 | 207 | 208 | 209 | 210 | 211 | 212 | 213 | 214 | 215 | 216 | 217 | 218 | 219 | 220 | 221 | 222 | 223 | 224 | 225 | 226 | 227 | 228 | 229 | 230 | 231 | 232 | 233 | 234 | 235 | 236 | 237 | 238 | 239 | 240 | 241 | 242 | 243 | 244 | 245 | 246 | 247 | 248 | 249 | 250 | 251 | 252 | 253 | 254 | 255 | 256 | 257 | 258 | 259 | 260 | 261 | 262 | 263 | 264 | 265 | 266 | 267 | 268 | 269 | 270 | 271 | 272 | 273 | 274 | 275 | 276 | 277 | 278 | 279 | 280 | 281 | 282 | 283 | 284 | 285 | 286